Menteri Perdagangan: Apel dari Amerika harus ditarik dari peredaran

satriaekamulya

New member
pemerintah-pastikan-tak-impor-lagi-apel-berbakteri-dari-as-QhBvdA9Fec.jpg


Menteri Perdagangan, Rachmat Gobel meminta para importir yang mendatangkan apel dari Amerika Serikat, menarik barangnya sendiri dari peredaran. Ini harus dilakukan setelah ada temuan bahwa apel asal Amerika terkontaminasi bakteri dan mematikan.

Rachmat tidak mau apel dari Amerika tetap dijualbelikan dan menimbulkan masalah di dalam negeri.

"Apel itu akan kita tarik, sampai dimana saja barang itu ada. Penjualan harus di setop, kalau tidak akan membuat masalah baru," ujar Rachmat kantor Kemendag, Jakarta, Selasa (27/1).

Rachmat menegaskan, importir bertanggung jawab atas produknya. Dengan kata lain, penarikan apel yang sudah terlanjur beredar, harus dilakukan importir sendiri. Pemerintah tidak mau disalahkan dan tidak bersedia menarik apel yang didatangkan importir.

"Jadi kalau dia impor ke penjual di pasar, dia harus tarik sendiri. Jangan yang untung pedagang, kalau yang rugi pemerintah," tegasnya.

Seperti diketahui, Indonesia merupakan salah satu negara pengimpor apel dari AS. Berdasarkan data realisasi dan rencana impor Kemendag yang didapat merdeka.com, pada semester I tahun ini, Indonesia akan mengimpor 3.600 ton apel dari Amerika. Hingga saat ini tercatat baru 719 ton yang terealisasi.

Apel ini paling banyak masuk dari Pelabuhan Tanjung Priok. Selain Tanjung Priok, di urutan kedua ialah Pelabuhan Belawan dan ketiga Pelabuhan Tanjung Perak.

Sementara, sepanjang semester II 2014, Indonesia direncanakan mengimpor 24.072 ton apel dari Amerika. Namun, apel yang masuk Indonesia pada periode tersebut hanya sebesar 15.898 ton. Pelabuhan Tanjung Priok masih menjadi pintu masuk terbesar impor apel itu.

Badan Pusat Pengendalian Penyakit Amerika Serikat (AS) awal bulan ini memperingatkan warganya untuk tidak mengonsumi apel Granny Smith dan Gala. Buah itu dilaporkan mengandung bakteri Listeria monocytogenes di mana berbahaya bagi ibu hamil, bayi, anak-anak, dan orang dewasa.

Wabah itu merebak sebelum Natal tahun lalu dan sedikitnya telah menewaskan lima orang serta tercatat merajalela di sebelas negara bagian. sumber : merdeka.com
 
yg sudah trlanjur beli/suka.. mudahh! aple di blendr jadikan juice, kasih sedikit potasium pa racun-tikus; blendr lagi masukin kulkas... tak tanggung bakterinya mati!
kalo jik suka minum ya minumlah tu juice. sambil ngetes buktiin mati ga bakterinya.

- n1 -
cxixixi.. kebetulan aq sudah ga suka apel. pas kuliah di malang tiap hari bikin rujak apel.
 
pagi ini di tv saiia liat brita,,di pasar kramat jati.jaktim,
ada pemeriksaan apel asal amerika itu,yg di duga tercemar bakteri.
kata penjual yg diwawancarai
apel itu sudah tidak di jual di sini,dan ga pernah masuk pasar kramat jati, jadi pembeli ga usah kuatir untuk membeli apel di pasar kramat jati yang aman dan sehat
 
Back
Top