kepada Yth.
kepada
Yth. Tuhan Yang Maha Esa
salam
apa kabar Tuhanku? semoga baik-baik saja. sudah lama sekali aku tidak berkunjung ke gubukmu, sejak terakhir aku mulai bertanya apa itu shalat?
bagaimana kabar cucu, cicit, keponakan, serta murid-murid-Mu? semoga baek seperti-Mu.
ramadhan kemarin aku teringat kembali akan nasehat-Mu. dimana aku harus mengendalikan nafsu barang sebentar, yaitu setelah waktu subuh. dan aku akan melonggarkan sedikit perutku ketika maghrib. tapi aku hanya mengingatnya, belum dapat melaksanakannya.
aku juga melihat cucu, cicit serta keponakan-Mu melakukan hal yang sama. Oh tuhan, ternyata nasehat-Mu benar-benar mendarahdaging pada benak mereka?! mohon maaf jika aku katakan benak, hanya sekedar benak. karena mereka manusia, aku juga manusia, yang memiliki kebutuhan dan akan berganti-ganti kebutuhan. sesuai apa yang mereka inginkan.
mungkin sekian dulu surat ini, kalau ada kesempatan akan aku kirim cerita atau berita pada-Mu. oya, doakan aku supaya dalam waktu dekat ini dapat kembali singgah ke gubuk-Mu.,ato paling tidak dapat kembali mengingat bentuk gubuk-Mu yang dulu pernah aku lihat.
wassalam.