SUMBER, (PRLM).-pikiran-rakyat.com. Tim Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta DinasPertanian, Perkebunan, Peternakan dan Kehutanan (Distanbunakhut) Kabupaten Cirebon menemukan sejumlah produk makanan kadaluwarsa dan berformalin saat melakukan inspenksi mendadak ke beberapa pasar tradisional dan modern, Rabu (3/7/2013).
Dalam sidak tersebut terungkap juga bahwa permainan calo dan tengkulak menjadi penyebab melambungnya harga daging ayam, sehari sebelumnya di sejumlah pasar tradisional di Kota dan Kabupaten Cirebon.
Kepala Bidang Perlindungan Konsumen pada Disperindag Kabupaten Cirebon, Suyatno mengatakan, sidak dilakukan ke tiga pasar tradisional di Kecamatan Sumber, Weru, dan Jamblang.
“Selain itu sidak juga kami lakukan di salah satu pasar modern di kawasan Plered,” katanya. Dari hasil kegiatan tersebut, tambah Suyatno, tim menemukan beberapa jenis makanan basah di pasar tradisional yang diduga kuat mengandung formalin dan pewarna berbahaya. Sementara di pasar modern, tim menemukan sejumlah produk kadaluwarsa yang masih dipajang di rak penjualan.
Suyatno menegaskan, pihaknya telah membeli makanan yang mengandung zat berbahaya dan kadaluawarsa tersebut untuk dijadikan sampel yang akan diperiksa. Jika terbukti seperti yang diperkirakan, maka para pedagang pasar tradisional dan manajemen pasar modern akan diberi teguran agar tidak lagi menjual makanan semacam itu. (A-178/A-26).***