Chrisjon Dikeroyok Tiga Petinju Mirah Silver

Kalina

Moderator
BANYUWANGI - Chrisjon berburu dengan waktu. Juara dunia kelas bulu (57,1 kg) versi WBA tersebut benar-benar memanfaatkan persiapan di Banyuwangi, Jatim, agar bisa tampil optimal saat mempertahankan gelar melawan Jose "Cheo" Rojas yang dilaksanakan di Jakarta pada 3 Maret mendatang.

Petinju kelahiran 14 September 1979 ini melahap porsi latihan yang diberikan pelatihnya asal Australia, Craig Christian, seperti latihan kecepatan, pukulan, hingga latihan daya tahan otot perut.

Tidak hanya itu, dalam latihan yang dilaksanakan di Sasana Mirah Silver tersebut, Chrisjon mulai menjajal jotosannya kepada petinju-petinju sasana milik Zaenal Thayeb tersebut.

Mereka antara lain dengan Alex Bajawa, Goris, dan juara nasional kelas ringan KTPI (Komisi Tinju Profesional Indonesia) Billy Sumba. Bertanding selama 12 ronde, ketiga petinju Mirah Silver ini secara bergantian menghadapi Chrisjon.

Meski menghadapi tiga petinju sekaligus, Chrisjon tetap tenang dan tampil trengginas. Usai sparring, mantan petinju Sasana Bank Buana Semarang tersebut kembali melakukan serangkaian latihan fisik.

"Saya senang bisa berlatih bersama juara dunia seperti Chrisjon. Sparring ini sekaligus melatih kekurangan yang ada dalam diri saya," kata Billy usai menjajal kemampuan Chris.

Menurut rencana, malam ini, Chrisjon melakukan latih tanding dengan dua petinju Harry?s Gym, Australia, sasana Chrisjon sekarang. Mereka adalah Ryan Laham dan Willy. Keduanya akan bertanding secara bergantian selama 12 ronde.

Sementara itu, untuk menambah kekuatan fisiknya, jika kondisi cuaca memungkinkan, hari ini Chrisjon diboyong ke Perkebunan Kalibendo. Di perkebunan yang terletak di lereng Gunung Ijen, Kecamatan Licin, ini, Chrisjon akan berlari naik turun bukit. "Kondisi alam dan hawa di Banyuwangi sangat memungkinkan untuk mendapatkan fisik dan teknik yang bagus," ujar Chrisjon.
 
Back
Top