acamitraca
New member
Tanggal 17 November 2014 yang lalu, harga BBM resmi dinaikan dari Rp. 6.500 per liter menjadi Rp. 8.500,- per liter, naik sebesar Rp. 2.000 per liter. Tentu saja terjadi penambahan biaya yang lumayan, bila sekali isi bensin sejumlah 30 liter untuk mobil maka tambahan biaya menjadi sebesar Rp. 60.000,-
Supaya tidak terlalu banyak menghabiskan bahan bakar perlu memperhatikan beberapa hal dan ini sangat membantu sekali untuk menekan biaya tambahan yang harus dikeluarkan karena kenaikan harga bahan bakar.
Bahan bakar naik, ini tips untuk hemat BBM:
1. Perhatikan proses pemindahaan gigi
Jangan terlalu agresif sehingga menekan terlalu dalam hingga mesin meraung berlebihan saat melakukan pindah gigi. Cukup rpm 2.000 sudah bisa pindah gigi. Karena bila mesin meraung berlebihan maka bahan bakar yang digunakan akan lebih banyak.
2. Jangan biarkan mesin hidup tapi diam selama 3 menit
Bila mesin dalam keadaan hidup namun mobil tidak bergerak selama 3 menit, sama dengan mengemudikan mobil dengan jarak 1km dengan kecepatan 50km per jam. Solusinya adalah matikan mesin mobil bila harus berhenti dalam waktu lebih dari 3 menit.
3. Jangan rem berlebihan
Pengereman berlebihan akan menyebabkan rpm naik dan konsumsi bahan bakar lebih banyak. Caranya dengan angkat kaki dari pedak gas lebih awal dan biarkan mobil berjalan sebelum menginjak pedal rem.
4. Matikan AC bila tidak perlu
Kompresor AC memberikan beban cukup besar pada mesin, karena itu suhu AC disesuaikan dengan kebutuhan jangan dibuat maksimal, bila tidak perlu matikan saja AC-nya.
Supaya tidak terlalu banyak menghabiskan bahan bakar perlu memperhatikan beberapa hal dan ini sangat membantu sekali untuk menekan biaya tambahan yang harus dikeluarkan karena kenaikan harga bahan bakar.
Bahan bakar naik, ini tips untuk hemat BBM:
1. Perhatikan proses pemindahaan gigi
Jangan terlalu agresif sehingga menekan terlalu dalam hingga mesin meraung berlebihan saat melakukan pindah gigi. Cukup rpm 2.000 sudah bisa pindah gigi. Karena bila mesin meraung berlebihan maka bahan bakar yang digunakan akan lebih banyak.
2. Jangan biarkan mesin hidup tapi diam selama 3 menit
Bila mesin dalam keadaan hidup namun mobil tidak bergerak selama 3 menit, sama dengan mengemudikan mobil dengan jarak 1km dengan kecepatan 50km per jam. Solusinya adalah matikan mesin mobil bila harus berhenti dalam waktu lebih dari 3 menit.
3. Jangan rem berlebihan
Pengereman berlebihan akan menyebabkan rpm naik dan konsumsi bahan bakar lebih banyak. Caranya dengan angkat kaki dari pedak gas lebih awal dan biarkan mobil berjalan sebelum menginjak pedal rem.
4. Matikan AC bila tidak perlu
Kompresor AC memberikan beban cukup besar pada mesin, karena itu suhu AC disesuaikan dengan kebutuhan jangan dibuat maksimal, bila tidak perlu matikan saja AC-nya.