Kabar Terkini Nasib 5 Artis Indonesia yang Maju di Pilkada 2015

majalahberita855

New member
kabar-terkini-nasib-artis-indonesia-yang-maju-di-pilkada-2015.jpg



SUMBER


Majalahberita855.com, Pilkada 2015 - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) telah serentak dilakukan pada hari Rabu 09/12 kemarin. Dari hasil perhitungan cepat / Quick Count, jelas sudah dapat kita tebak siapakah calon kepala daerah yang telah memenangkan pilkada di daerahnya masing-masing.

Termasuk juga Artis Indonesia yang ikut mencalonkan dirinya dalam Pilkada tentunya mereka memiliki nasib yang berbeda-beda dari hasil tersebut. Berikut akan kita berikan Kabar Terkini nasib 5 artis Indonesia yang maju di Pilkada 2015 :


1. Helmi Yahya

helmy_yahya.jpg]


Helmi Yahya berpasangan dengan Muchendi kalah dalam perhitungan suara sementara di Pilkada Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Dari hasil perhitungan cepat pilkada yang dilakukan, pasangan calon bupati dan calon wakil bupati dengan nomor urut satu, Helmy Yahya - Muchendi Mahazareki ternyata hanya bisa meraih 46,1 persen suara.

Hasil cepat yang dilakukan oleh lembaga konsultan politik Charta Politika, mengungkapkan bahwa pasangan nomor urut dua AW Noviadi Mawardi - Ilyas Panji Alam berhasil meraih 49,4 persen suara, kemudian pasangan nomor urut tiga Sobli Rozali - Taufik Toha hanya bisa berhasil mendapatkan 3 persen suara saja.

Helmi Yahya tentunya sebelumnya sudah pernah mengikuti Pilkada beberapa kali yakni pada tahun 2008 dana tahun 2010, Pada tahun 2008, Helmy yang berpasangan dengan Cagub Syahrial Oesman kalah dalam Pilgub Sumsel, Sedangkan pada tahun 2010, Helmy juga kalah pada saat mengikuti Pilkada di Ogan Ilir dengan pasangannya Calon Wabup Yulian Gunhar.


2. Miing Bagito

miing_bagito.jpg


Miing Bagito atau yang lebih akrab disapa dengan TB Dedy Suwandi ternyata ikut maju dalam Pilkada di Kabupaten Karawang, Dari hasil perhitungan suara cepat Quick Count dari Cyrus Network, ternyata anggota grup lawak Bagito yang di usung dari partai PDI Perjuangan, Hanura, dan PBB ini hanya bisa menempati posisi ketiga dengan hasil suara 18,61 persen.

Sedangkan untuk hasil perolehan suara terbanyak dimenangkan oleh Cellica Nurrachadiana dan Ahmad Zamakhsari dengan perolehan suara 50,65 persen. Sedangkan pasangan dari Saan Mustopa - Iman Soemantri hanya bisa berada diposisi kedua dengan perolehan suara 19,69 persen.


3. Maya Rumantir

maya-rumantir.JPG


Maya Rumantir yang maju dalam Pilkada untuk Provinsi Sulawesi Utara. Berpasangan dengan Glenny Kairupan ternyata hanya bisa menempati di posisi ketiga dari hasil perhitungan cepat yang dilakukan. Pilkada Sulut sementara masih di menangi oleh pasangan Olly Dondokambey - Steven Kandouw yang berhasil mendapatkan perolehan suara sebanyak 52 persen.

4. Pasha Ungu

pasha_ungu.jpeg


Pasha Unggu kali ini lebih beruntung dibandingkan dengan nasib tiga artis sebelumnya yang sudah kita sebutkan terlebih dahulu, ternyata nasib baik dalam pilkada 2015 berhasil diraih oleh vokalis grup band Ungu, Sigit Purnomo atau kerap dikenal dengan nama Pasha Ungu.

Berdasarkan dari hasil survey perhitungan cepat yang dilakukan oleh Lingkaran Survei Indonesia (LSI), pasangan dari Hidayat - Sigit Purnomo alias Pasha Ungu ini berhasil mendapatkan perolehan suara 37,76 persen suara di Pilkada Kota Palu.

Sedangkan untuk pesaingnya, Hadianto Rasyid dan Wiwik Jumatul Rofiah berhasil mendapatkan perolehan suara 26,70 persen. Serta pasangan dari Hadianto Rasyid dan Wiwik Jumatul Rofiah hanya bisa memperoleh suara 26,70 persen. Untuk posisi paling bawah di duduki oleh pasangan Andi Mulhanan Tombolotutu dan Tamidy Lasahido yang hanya bisa mendapatkan perolehan suara 16,09 persen.


5. Zumi Zola

zumi-zola.jpg


Keberuntungan bukan hanya kepada Pasha Ungu, namun juga ikut menaungi artis Zumi Zola. Pasangan Zumi Zola - Fachroni Umar ternyata berhasil mendapatkan suara terbanyak dalam Pilkada 2015 untuk daerah Provinsi Jambi dengan perolehan suara sebanyak 61 persen.

Berdasarkan perhitungan cepat Quick Count dari dua lembaga yakni Charta Politika dan Indo Barometer. Sedangkan untuk pesaingnya HBA - Edi Purwanto hanya berhasil mendapatkan 31 persen suara. Zumi Zola diyakini telah memenangi Pilkada untuk provinsi Jambi.
 
kalo kepilih apakah tidak berkemungkinan kepemimpinannya penuh dengan sandiwara ? hehe udah kaya sinetron aja :D
 
ya gimana tanggung jawabnya dia aja den hehe
siapa tau aja ada yang bener :D

Iya sih den, tapi pada prinsipnya, politik itu gak bs siapa tau2 gitu. Semua hrus melalui analisis & perencanaan. Bahkan tnpa pengalaman politikpun, asalkan yg dua itu udh ada, akan lbh mudah. Masalahnya kedua hal itu hanya bs diperoleh melalui pengalaman & pendidikan. Yakin celeb2 dididik politik? Sy mah gak yakin. Mereka hanya strategi politik, persuasi publik, dan (menurut sy) kurg rasional :)
 
Iya sih den, tapi pada prinsipnya, politik itu gak bs siapa tau2 gitu. Semua hrus melalui analisis & perencanaan. Bahkan tnpa pengalaman politikpun, asalkan yg dua itu udh ada, akan lbh mudah. Masalahnya kedua hal itu hanya bs diperoleh melalui pengalaman & pendidikan. Yakin celeb2 dididik politik? Sy mah gak yakin. Mereka hanya strategi politik, persuasi publik, dan (menurut sy) kurg rasional :)

oh iyasih den bener juga, kebanyakan diusung partai dan dipilih juga karna terkenal dan dipilih penggemar aja kemungkinannya
 
wah helmy yahya ikut pemilu lagi & kalah lagi ya, padahal beliau terkenal karena kepintarannya, disamping nilai tambah ketenarannya, kurang beruntung atau lawannya terlalu kuat kali



maya-rumantir.JPG


kirain dorce ini :D




zumi-zola.jpg

zumi zola ini terlalu muda kayanya & lebih cocok jadi model/artis sinetron dulu, begitu anggapan masyarakat kayanya :D
 
wah helmy yahya ikut pemilu lagi & kalah lagi ya, padahal beliau terkenal karena kepintarannya, disamping nilai tambah ketenarannya, kurang beruntung atau lawannya terlalu kuat kali

lawannya terlalu kuat uang serangan fajarnya haha
kalo helmy yahya mungkin murni gapake begituan hehe
 
Kalau Pasha kepilih berarti bakal sibuk dong? Kalau Pasha sibuk berarti kemungkinan Ungu rilis lagu baru bakalan kecil, padahal saya masih menunggu lagu Kembali Bertahan yang full version...
 
namanya juga politik, tak peduli ia bodoh atau pintar yang penting dapat mendulang suara sebanyak-banyaknya.
 
oh iyasih den bener juga, kebanyakan diusung partai dan dipilih juga karna terkenal dan dipilih penggemar aja kemungkinannya

Emang gitu den. Itu cuma sekedar strategi politik lama. Amerika duluan yg praktekin ini, terutama setelah kemunculan televisi. Masalahnya, faktor2 persuasif yg mungkin zaman dulu masih ngaruh, sekarang udah mulai berkurang. Karena udah banyak org2 di Indonesia yg pandangan politiknya mulai matang. Apalagi yg muda2. Kayak saya. Wahahahaha.. :mad:)
 
Back
Top