Lembaga Penelitian Keselamatan Jalan Malaysia atau MIROS telah merilis hasil uji tabrak ASEAN NCAP untuk kuartal kedua 2018. Berita bagus untuk Toyota Rush. Salah satu model yang diuji adalah all new Toyota Rush. Hasilnya generasi kedua Rush meraih lima bintang ASEAN NCAP (ASEAN New Car Assesment Program/NCAP) telah memberika penghargaan untuk Rush varian G dengan 5 bintang.
Dengan penghargaan yang telah diberikan kepada Toyota Rush tersebut berarti fitur keselamatan, kenyamanan, dan juga dengan kemampuan melindungi penumpang yang dimiliki mobil ini sangat memuaskan.
ASEAN NCAP kini telah menguji Toyota Rush sebanyak 2 kali. Generasi pertama dari Rush diuji pada tahun 2015, dan mampu meraih 4 bintang. Menurut rilis ASEAN NCAP, Toyota Rush terbaru telah mengalami peningkatan yang cukup signifikan dalam kemampuanya melindungi penumpang. Terutama karena desain bodi yang kini jauh lebih baik. Mereka memberikan skor 43,25 poin dari 50 poin untuk perlindungan penumpang dewasa.
ASEAN NCAP kini telah menguji Toyota Rush sebanyak 2 kali. Generasi pertama dari Rush diuji pada tahun 2015, dan mampu meraih 4 bintang. Menurut rilis ASEAN NCAP, Toyota Rush terbaru telah mengalami peningkatan yang cukup signifikan dalam kemampuanya melindungi penumpang. Terutama karena desain bodi yang kini jauh lebih baik. Mereka memberikan skor 43,25 poin dari 50 poin untuk perlindungan penumpang dewasa.
Hasil uji tersebut menyatakan sensor di boneka (dummy) menunjukkan kepala dan lutut pengemudi serta penumpang dewasa yang duduk di bagian depan, bisa terlindungi maksimal saat diuji tabrak frontal. Pada bagian kaki kiri pada penumpang bagian depan itupun dinyatakan aman dari benturan. Untuk bagian dada, perlindungannya seperti dikutip dari situs resmi ASEAN NCAP.
Saat melakukan uji tabrak samping, kepala dan pinggang pengemudi bisa terlindungi secara maksimal. Pada bagian dada meski tingkat perlindunganya tidak sebaik bagian kepala tapi masih dinyatakan cukup terlindungi.
Pada bagian fitur keselamatan, Rush G yang diuji sudah dibekali enam airbag di dalam kabin, plus pengingat seat belt pada penumpang depan dan belakang. Ditambah lagi fitur keselamatan aktif seperti rem ABS dan Electronic Stability Control. Fitur-fitur standar ini yang membuat pihak NCAP tidak ragu memberikan nilai tinggi kepada toyota rush. Total, Rush G 2018 meraih 84,03 poin dan layak untuk diberikan lima bintang.
Rush terbaru tersedia dalam dua varian, G dan TRD Sportivo. Semua tipe Rush model terbaru telah dilengkapi enam kantong udara, anti-lock braking system (ABS), hill start assist control (HSA), vehicle stability control (VSC) untuk menjaga kestabilan saat menikung.
Dengan karakter SUV, Rush kini menyimpan mesin baru Dual VVT-i (2NR) 1.500cc yang menggerakkan kedua roda belakang. Mesin itu sedianya sama seperti yang tersimpan pada Avanza maupun Sienta.
Dengan pencapaian tersebut mungkin juga faktor yang membuat mobil ini semakin laris hingga saat ini sampai – sampai mobil ini perlu pasokan tambahan. Oleh sebab itu, pihak Toyota tengah menggempurkan proses produksi Rush terbaru ini. Jadi, indennya bisa terpangkas dari empat sampai lima bulan jadi tiga bulan saja.
Di wilayah Indonesia Rush varian G adalah varian terbawah yang tersedia dalam dua pilihan transmisi, 5-speed manual atau 4-speed otomatis. Mobil ini juga diekspor ke berbagai negara yang ada di asia tenggara seperti Filipina, Thailand dan Brunei Darussalam.
Akan tetapi mobil ini juga tidak banyak mengalami perbedaan teknis di balik kulit Rush lokal maupun ekspor. Sama-sama menggunakan mesin 1,5 liter dan dua pilihan transmisi tadi. Demikian juga dengan fitur keselamatan standar yang sama persis.
Selain menguji tabrak Rush baru, Toyota juga melakukan uji tabrak ASEAN NCAP untuk C-HR
C-HR menerima 49,72 poin untuk perlindungan penumpang dewasa (AOP), 20,86 poin untuk perlindungan penghuni anak (COP) dan 20,73 poin untuk teknologi bantuan keamanan (SAT), dengan total skor 91,31 poin. Crossover ini hadir dengan fitur standar tujuh kantong udara, ABS, VSC, front seat belt reminders (pengingat sabuk pengaman depan) dan ISOFIX untuk pengait kursi anak.
Dengan harganya yang nyaris Rp500 juta, mobil lima penumpang itu juga disematkan tujuh kantong udara, ABS, electronic brake-force distribution (EBD), braking assist (BA), VSC, hill assist control (HAC), traction control.
Sumber
Sumber
Last edited: