spirit
Mod
Sebenarnya banyak faktor yang membuat seseorang memilih pasangan yang usianya lebih tua, seperti lebih berpengalaman, bisa membimbing, mencari panutan yang dewasa atau bahkan mau mendapatkan sosok yang seperti orang tuanya. Banyak hal sih yang mendorong seseorang mendapat pasangan yang lebih tua usianya. Tapi menjalin hubungan yang berbeda usianya itu susah-susah gampang lho. Ada yang bisa membinanya dengan baik, namun ada juga yang pupus. Nah, disini psikolog Dessy Ilsanty akan membahas tips biar hubungan kamu dan si Dia awet meskipun berbeda usia.
Penuhi kebutuhan dan harapan pasangan
Setiap orang pasti memiliki kebutuhan dan harapan terhadap pasangan kita sendiri. Kebutuhan disini seperti mendapatkan perhatian, ingin didengar dan dimengerti dan hal lainnya. Kalau untuk harapan, siapa sih yang enggak ada harapan sedikit pun sama pasangannya seperti mau mendapatkan hal-hal romantis, hadiah dan mungkin yang lain.
Pasangan yang berbeda jauh usianya tentu memiliki pola pikir berbeda. Mungkin yang satu masih terlihat kekanak-kanakan dan satu lagi terlihat dewasa. Untuk itu, kebutuhan dan harapan dari si pasangannya pun berbeda karena jarak usia yang terbilang jauh. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk situasi ini dengan berdiskusi. Berdiskusi itu penting lho. Disini agar kamu dan si Dia bisa sama-sama mengetahui kebutuhan dan harapan satu sama lain, adanya keterbukaan disini. Sehingga kamu ataupun dia bisa saling belajar untuk menjadi pasangan terbaik.
Bersikap tolerasi
Sebenernya rasa saling toleransi ini diperlukan banget lho sama semua pasangan, enggak cuma yang beda usia aja. Sikap toleransi menjadi satu keharusan yang ada di dalam sebuah hubungan, mulai dari hal sepele hingga besar sekalipun. Sikap toleransi disini bisa termasuk menghargai pendapat atau pandangan pasangan yang tentunya berbeda dengan yang kita sendiri jalani.
Banyak kasus perpisahan terjadi karena kurangnya sifat toleransi, kamu enggak mau kan bernasib serupa? Sebuah perpisahan bisa aja terjadi karena permasalahan sepele dan tidak adanya sikap toleransi disini. Untuk ini nih kamu dan pasangan dituntut lho untuk menghadirkan sikap toleransi di dalam hubungan kalian. Sikap toleransi dan enggak memperkeruh masalah yang tadinya sepele bisa meminimalisir perpisahan itu sendiri lho. Masih enggak percaya? Coba deh!
Bergaul dengan orang terdekat pasanganmu
Namanya juga menjalin hubungan dengan seseorang, otomatis kamu juga harus mengetahui siapa yang ada di sekitar pasanganmu ya. Mungkin bisa dilihat dari mulai keluarga hingga lingkup pertemanannya selama ini. Menerimanya sebagai pasangan berarti harus menerima semua yang ada di sekitarnya. Tapi ingat ya, harus positif yang diterima jangan yang negatifnya.
Yang menjadi masalah disini itu yaitu kamu dan si Dia berbeda umur, pasti ada rasa enggak nyaman jika kamu yang muda bergaul dengan mereka-mereka yang umurnya jauh lebih tua dan begitu pun sebaliknya. Nah, kalau udah mulai ngerasa enggak nyaman seperti ini, kalian perlu bicarakan ya, jangan sampai dipendam dan dirasakan sendiri. Kamu dan si Dia pasti bisa kok menghadapi ini, intinya sih bisa sama-sama saling mengerti dan menerima keadaan. Cinta butuh pengorbanan kan?
~ibunda.id