4 Tipe Tamu Hotel Paling Menyebalkan

spirit

Mod
7995bc0b-f256-4547-9d74-c4969b907836_43.jpg

Karyawan atau staf hotel mungkin bisa dibilang pekerja-pekerja yang paling sabar. Bagaimana tidak, ada saja kelakuan para tamu yang bikin geleng-geleng kepala sampai membuat marah, tapi mereka harus menahan emosi karena profesionalitas.

Pakar di bidang hospitality, Glenn Haussman, memaparkan sedikitnya ada empat tipe tamu hotel yang membuat staf hotel hanya bisa elus dada. Sebaiknya kamu jaga perilaku supaya tidak ada di salah satu tipe seperti berikut, ya.

1. Tukang Komplain

Tipe tamu yang tidak pernah puas dengan pelayanan hotel. Ada saja hal-hal yang mengganggunya dan bisa membuatnya marah-marah, padahal terkadang hanya soal kecil, seperti misalnya air mandi kurang hangat atau seprai kasur kurang rapi.

"Air mandi kurang panas memang menyebalkan tapi tamu seperti ini tidak akan terima permintaan maaf dari staf dan jadi marah-marah. Meskipun staf sudah menawarkan solusi agar situasinya membaik dia tetap marah-marah," jelas Glenn, seperti dikutip dari Hotel Management.

2. Tukang Pesta

Beberapa tamu menggunakan kamar yang mereka sewa untuk berpesta. Tamu tipe seperti ini juga biasanya membawa minuman dan makanan sendiri untuk begadang dan senang-senang sampai mabuk. Selain menimbulkan kebisingan, sering kali mereka juga meninggalkan sampah berserakan, belum lagi tumpahan minuman yang mengotori karpet. Hal ini tentu membuat staf hotel harus bekerja ekstra untuk merapikan dan membersihkan kamar setelah mereka check-out.

3. Sewa Satu Kamar untuk Sekompi

Terkadang demi hemat uang penginapan, tamu hotel nekat menyewa satu kamar, dan diam-diam menyelundupkan hingga belasan orang untuk menginap. Perilaku seperti ini jelas akan merugikan pihak hotel. Belum lagi jika mereka meminta selimut, bantal dan kasur tambahan.

Setiap hotel umumnya punya ketentuan batas maksimal orang yang menginap dalam satu kamar. Memasukkan orang ke kamar jauh melebihi kapasitas bisa dibilang sebuah pelanggaran.

4. Nongkrong di Lobi atau Lounge

Lobi atau lounge memang menjadi fasilitas yang disediakan hotel untuk para tamu, ketika mereka harus menunggu proses check-in/check-out maupun pembayaran. Bisa juga untuk orang yang memang sedang ada janji temu dengan pengunjung hotel.

Tapi ada pula orang-orang yang memang sengaja berlama-lama duduk di lobi atau lounge hotel dengan tanpa tujuan, dan dalam waktu lama, bahkan seharian. Kehadiran tamu tipe seperti ini akan membuat staf bertanya-tanya maupun curiga, 'ada apa gerangan dengan tamu tersebut?'

Jika memang harus lama berada di hotel tapi bukan tamu menginap, sebaiknya kamu masuk saja ke restoran atau lounge hotel, dengan memesan minuman dan sedikit camilan. Kehadiran 'tamu tidak jelas' akan membuat staf bingung dan bisa ditegur manajer hotel.



~wolipop
 
Back
Top