tdcindonesia
New member
Untuk sukses dalam strategi branding, sebelumya Anda harus memahami kebutuhan dan keinginan dari pelanggan serta prospek yang Anda tentukan. Untuk itu di artikel kali ini saya membeberkan strategi branding yang baik. Ada ribuan, bahkan jutaan pebisnis yang menjual produk yang sejenis dengan produk Anda. Brand hadir sebagai identitas; untuk membedakan produk yang Anda produksi dengan produk sejenis yang diproduksi oleh pebisnis lain. Dengan adanya brand, konsumen akan dapat memilih produk mana yang akan mereka konsumsi. Anda bisa melakukan branding dengan 2 cara yaitu interself atau outsourcing. Biasanya perusahaan besar melakukan cara outsourcing untuk melakukan branding tersebut, seperti layanan branding yang ada di Indonesia yaitu Tdc Indonesia | Flux Design | Milestone | dan banyak lagi. Branding sendiri didefinisikan sebagai suatu kegiatan untuk membuat nama, simbol atau pun identitas untuk membedakan satu produk/jasa dengan produk/jasa yang lainnya. Maka dari itu, penting bagi entrepreneur/pemilik bisnis/start-up founder untuk mempertimbangkan bagaimana branding untuk produk/jasa yang ingin dijual. Dalam branding terbagi menjadi 3 layanan, yaitu branding untuk memuaskan pelanggan atau disebut branding consutant, lalu ada branding untuk mengenalkan produk, yaitu disebut branding agency, dan branding untuk identitas perusahaan, yaitu creative branding. Dalam hal ini 3 hal tersebut memiliki makna yang sama, akan tetapi jangkauan dari masing-masing berbeda arah. Contohnya pada perusahaan branding, sebut saja TDC Indonesia yang berlokasi di jakarta. Branding Agency Jakarta memberikan pelayanan yang baik. Orang bisa melakukan konsultasi terhadap usaha branding yang ingin dilakukan. Prisip yang mereka gunakan, bahwa branding harus menjadi panduan bagi setip orang, baik itu perorangan, perusahaan, bahkan negara. Untuk lebih jelas berikut element penting melakukan branding!
1. Gampang Dikenali
Mempunyai merk/brand akan menguntungkan bisnis Anda disebabkan lebih mudah dikenali oleh calon customer. Selain itu, mereka lebih memilih produk yang mempunyai merek ketimbang tidak. Disebabkan customer berpikir barang yang tidak dikasih merk mempunyai kualitas yang tidak jelas dan meragukan.
2. Memilah Produk Satu dengan Lainnya
Faktor Ini amat penting. Ada banyak coffee shop , mainan mobil RC dan lainnya. Guna branding yaitu memberikan ciri khas dan menjadi indicator produk Anda. Dengan demikian, produk akan selalu diingat oleh customer begitu mereka berinteraksi dan membeli produk Anda. Tidak jarang banyak customer yang kembali lagi membeli produk yang mempunyai brand. Karena gampang diingat.
3. Mempengaruhi Psikologi Customer
Ups……., tidak terasa, branding ternyata mampu untuk menghipnotis psikologis pembeli. Sebab dengan memberikan merk akan menyebabkan customer berpikir kalau produk Anda bagus dan profesional. Ketimbang kalau memilih produk yang dijual bebas (tanpa merk), mereka sudah pasti memilih yang mempunyai nama.
4. Ciptakan Logo dan Tuliskan Tagline
Logo merupakan penanda produk Anda. Sementara tagline merupakan komunikasi Anda dengan customer. Seperti sebuah tempat nongkrong di Kota Tepian bernama Zona Nyaman dengan tagline “Nongkrong Nyaman Ada Disini” Kemungkinan, kalau kita ingin kongow-kongkow sepuasnya, kita akan ingat dengan tempat nongkrong ini. Dan Zona Nyaman identik dengan tempat nongkrong yang nyaman dan ditemani berbagai menu dengan harga terjangkau.
5. Kukuhkan Karakternya
Karakter untuk sebuah produk terbentuk berdasarkan nilai, tujuan dan kepercayaan pelanggan. Pastikan brand yang diciptakan dan dibangun nanti mengarah keinginan, kebutuhan dan selalu mudah diingat oleh konsumen. Misal Anda ingin minum kopi espresso, Anda akan langsung ingat Sod’s Coffee karena ada karakter khas.
1. Gampang Dikenali
Mempunyai merk/brand akan menguntungkan bisnis Anda disebabkan lebih mudah dikenali oleh calon customer. Selain itu, mereka lebih memilih produk yang mempunyai merek ketimbang tidak. Disebabkan customer berpikir barang yang tidak dikasih merk mempunyai kualitas yang tidak jelas dan meragukan.
2. Memilah Produk Satu dengan Lainnya
Faktor Ini amat penting. Ada banyak coffee shop , mainan mobil RC dan lainnya. Guna branding yaitu memberikan ciri khas dan menjadi indicator produk Anda. Dengan demikian, produk akan selalu diingat oleh customer begitu mereka berinteraksi dan membeli produk Anda. Tidak jarang banyak customer yang kembali lagi membeli produk yang mempunyai brand. Karena gampang diingat.
3. Mempengaruhi Psikologi Customer
Ups……., tidak terasa, branding ternyata mampu untuk menghipnotis psikologis pembeli. Sebab dengan memberikan merk akan menyebabkan customer berpikir kalau produk Anda bagus dan profesional. Ketimbang kalau memilih produk yang dijual bebas (tanpa merk), mereka sudah pasti memilih yang mempunyai nama.
4. Ciptakan Logo dan Tuliskan Tagline
Logo merupakan penanda produk Anda. Sementara tagline merupakan komunikasi Anda dengan customer. Seperti sebuah tempat nongkrong di Kota Tepian bernama Zona Nyaman dengan tagline “Nongkrong Nyaman Ada Disini” Kemungkinan, kalau kita ingin kongow-kongkow sepuasnya, kita akan ingat dengan tempat nongkrong ini. Dan Zona Nyaman identik dengan tempat nongkrong yang nyaman dan ditemani berbagai menu dengan harga terjangkau.
5. Kukuhkan Karakternya
Karakter untuk sebuah produk terbentuk berdasarkan nilai, tujuan dan kepercayaan pelanggan. Pastikan brand yang diciptakan dan dibangun nanti mengarah keinginan, kebutuhan dan selalu mudah diingat oleh konsumen. Misal Anda ingin minum kopi espresso, Anda akan langsung ingat Sod’s Coffee karena ada karakter khas.