Bagaimana Cara Digitalisasi Pasar UMKM

seotog08

New member
Untuk melakukan terobosan untuk mempercepat digitalisasi segmen UMKM di Indonesia, Bank BRI mensinergikan tiga ekosistem. Ketika ekosistem tersebut adalah ekosistem pasar, ekosistem digital dan ekosistem desa.

Nantinya BRI akan melayani masyarakat dengan memberikan edukasi bagaimana cara melakukan promosi yang dapat meningkatkan penjualan. BRI juga akan memberikan support pendampingan, infrastruktur dan branding.

Coba kita bahas satu – satu dari ketiga ekosistem yang akan diberikan BRI ya.

1. Ekosistem Pasar

BRI akan membantu pasar tradisional dengan memperkenalkan model belanja online melalui whatsapp, website dan aplikasi. Mereka juga akan bekerja sama dengan perusahaan startup yang dapat mendigitalisasi pasar tradisional ini.

Menurut BRI, dengan adanya web pasar, maka semakin banyak pedagang tradisional yang semakin diberdayakan dan pastinya jumlah pasar tradisional akan bertambah dengan adanya digitalisasi pasar.

Saat ini BRI sudah memiliki 4.247 web pasar dengan jumlah pedagang terdaftar 45.432 orang. Potensi pasar di Indonesia saat ini mencapai 14.182 pasar dan jumlah pedagang. Sebanyak 2,54 juta orang.

2. Ekosistem Digital


BRI telah bekerjasama dengan beberapa perusahaan e-commerce besar seperti Tokopedia, Grab, Bukalapak, Shopee dan Gojek.

3. Ekonomi Desa

BRI mendukung pemberdayaan ekonomi melalui pengembangan dan produknya dan juga kita kenal BUMDES. Salah satu program kerja dari BRI.

Selain digitalisasi bisnis proses dan membuat model bisnis baru, BRI akan terus memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat Indonesia.

Karna berbagai produk sudah dihadirkan oleh BRI, mulai dari BRIspot, BRImo, sampai web pasar. Mereka juga akan berkolaborasi dengan perusahaan startup lainnya yang bergerak dibidang digitalisasi ekonomi, demi membantu UMKM bisa bertumbuh dan bertahan di situasi pandemi corona ini.
 
Back
Top