manfaat bumbu dapur selain pada masakan

ApReNroLL

New member



Bawang Puith

Ditengah larangan penggunaan beberapa merek obat antinyamuk, saatnya Anda membuatnya sendiri. Bahan baku ada di dapur.
Ambil saja umbi bawang putih, buat jus dengan sedikit air. Tambahkan air barsih dengan perbandingan 1:5 dan saring.
Kemudian masukkan larutan ke dalam botol sprayer kecil. Semprotkan ramuan pada bagian tubuh. Penolak ini efektif hirigga 5-6 jam.
Anda juga dapat menggunakannya untuk ruangan. Celupkan selembar kain katun kecil ke dalam larutan bawang putih. Setelah itu gantungkan kain di beranda rumah.

Kandungan sulfur bawang putih terbukti ampuh menolak nyamuk. termasuk juga Drakula :D
 
Manfaat asam jawa

Manfaat asam jawa



Di samping kegunaannya sebagai bumbu masak, buah asam Jawa ( Tamarindus indica) juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Antara lain, sebagai obat bisul dan jerawat, serta sebagai pembersih darah kotor.
Jenis asam yang digunakan adalah asam kawak yang diambil dan buah asam yang matang. Fungsinya adalah sebagai pemacu denyut jantung agar peredaran darah landar, sehingga kotoran yang dapat mengganggu sirkulasi oksigen dengan karbon dioksida dalam darah terbuang secara baik.
Daging buahnya mengandung bermacam-macam asam (seperti: asam tatrat, asam malat, asam sitrat, asam suksinat, asam asetat). Khasiat lain Asam adalah memperlancar proses pembuangan tubuh dan bersifat mendinginkan pencernaan. Daun Asem juga memiliki khasiat yang nyaris sama, namun ditambah manfaat menghilangkan rasa sakit.
Daun Asam juga diketahui mengandung flavonoid yang bersifat antiradang serta meningkatkan pengeluaran keringat.

sumber indopos
 
MANFAAT KUNYIT SEBAGAI PENGUAT DAYA INGAT (ANTI ALZHEIMER)
kunyit.jpg

ImageKunyit (Curcuma domestica) me-rupakan salah satu jenis tanaman obat yang banyak memiliki man-faat, di antaranya sebagai bumbu masak (terutama kare), pewarna makanan, minuman, tekstil dan kosmetik. Tanaman ini telah di-kenal sejak lama di Indonesia dan penggunaannya cukup banyak dalam kehidupan sehari-hari. Mengingat pola hidup dewasa ini yang cenderung moderen dengan gejala serba instan, menjadikan penyakit yang berkembang di masyarakat juga beragam. Dalam sepuluh tahun terakhir, banyak penyakit yang mencuat di masya-rakat di antaranya aids, kanker, flu burung dan bahkan gejala pikun dini. Kondisi ini membuat masyarakat mulai berfikir untuk mencari pengobatan alternatif secara konvensional di samping pengobatan moderen. Salah satu tanaman obat yang berpeluang sebagai pengganti pengobatan kimiawi yang dapat memperlam-bat datangnya penyakit pikun adalah kunyit. Penggunaan ta-naman ini biasanya berupa bubuk atau tepung kunyit yang diracik ke dalam bumbu masak.

Rimpang kunyit sangat ber-manfaat sebagai antikoagul-an, menurunkan tekanan darah, obat cacing, abat asma, pe-nambah darah,obat sakit perut, diare, usus buntu dan rematik. Selain ber-khasiat dalam pengobatan, rimpang kunyit juga banyak digunakan untuk bahan pewarna, bahan campuran kosmetika, bakterisida, fungisida dan stimulan.



Kunyit untuk mencegah Alzheimer

Penyakit Alzheimer adalah sejenis penyakit pikun yang umum terjadi pada manusia yang mulai memasuki usia tua (manula). Secara alamiah, pikun biasa terjadi pada setiap orang karena kondisi fisik otak menurun. Namun pikunpun dapat di-perlambat datangnya dengan meng-gunakan kunyit dalam bentuk bum-bu kare. Kunyit sebagai bahan bumbu kare yang banyak dipakai dalam berbagai resep masakan dirasakan dapat mempertahankan kualitas otak hingga usia lanjut. Salah satu bukti adalah manula yang berada di negara-negara Asia tetap memiliki ingatan baik di usia lanjut karena mereka rajin mengkonsumsi bumbu kare.

Hasil penelitian Dr. Tze-Pin Ng dari Universitas Nasional Singapura (NUS) pada 1.010 manula berusia 60 tahun sampai 93 di tahun 2003, menunjukkan bahwa manula yang rajin mengkonsumsi bumbu kare memiliki daya ingat yang lebih tinggi dibandingkan mereka jarang atau yang tidak pernah sama sekali. Hal ini mungkin akan membuat kita penasaran dan ingin tahu. Ternyata rahasianya terletak pada zat pewarna kuning (kurkumin) yang terdapat di dalam rimpang kunyit yang diguna-kan dalam membuat bumbu kare tersebut. Kurkumin pada kunyit me-miliki fungsi yang sangat penting dalam mengobati berbagai jenis penyakit karena senyawa tersebut dapat berfungsi sebagai anti tumor promoter, antioksidan, anti mikroba, anti radang dan anti virus. Selain itu kurkumin pada kunyit ternyata juga berperan dalam meningkatkan sistem imunitas tubuh.

Tepung kunyit yang akan di-jadikan bahan racikan bumbu kare dapat dibuat dari umbi kunyit yang telah dikeringkan. Ditinjau dari segi kemudahannya, umbi yang telah di iris lalu dikeringkan, akan lebih mudah digiling untuk dijadikan tepung. Di negara-negara konsumen seperti Amerika Serikat dan Inggris, tepung kunyit digunakan secara langsung sebagai bumbu pewarna makanan,dan bahan baku pembuatan oleoresin. Di India, tepung kunyit merupakan salah satu bahan dasar untuk pembuatan bumbu kare (curry powder) yang merupakan campuran homogen dari berbagai jenis tepung kunyit.

Dengan rutin mengkonsumsi bumbu kare, akan dapat menurunkan resiko serangan penyakit Alzheimer yang bisa menyebabkan pikun total karena kondisi fisik otak yang terus menurun. Namun jangan salah, pada penggunaan yang berlebihan pun bagi orang lanjut usia dapat menim-bulkan efek sakit perut, gangguan hati atau ginjal.Dari hasil kesimpulan para pe-neliti yang dilaporkan dalam American Journal of Epidemiologi Edisi 1 November 2006, menyatakan bah-wa bumbu kari sangat berpotensi mencegah alzheimer karena dilihat dari kemanjurannya dan tidak bera-cun. Hasil penelitian ini merupakan bukti pertama yang menunjukkan hubungan antara konsumsi kare dengan kemampuan kognitif otak.
 
Manfaat ketumbar
Koeh-193.jpg

Manfaat dari tumbuhan ini sudah banyak dirasakan di berbagai negara. Ketumbar biasanya digunakan pelancar pencernaan, peluruh kentut (carminative), peluruh ASI (lactago), dan penambah nafsu makan (stomachica). Namanya berbeda-beda di berbagai negara juga di berbagai daerah di Indonesia.

Manfaat yang diambil dari ketumbar adalah dari daun, biji, dan buah. Dari semua bagian itu terdapat kandungan berupa sabinene, myrcene, a-terpinene, ocimene, linalool, geraniol, dekanal, desilaldehida, trantridecen, asam petroselinat, asam oktadasenat, d-mannite, skopoletin, p-simena, kamfena, dan felandren.

Khasiatnya tak sebatas pelancar pencernaan saja. Ketumbar juga berguna untuk meredakan pusing, muntah-muntah, influenza, wasir, radang lambung dan radang payudara, campak, masuk angin, tekanan darah tinggi, dan lemah syahwat.

Penggunaan ketumbar bisa dilakukan dengan berbagai cara, seperti ditumbuk halus dan direbus, baik untuk pengobatan luar, maupun dalam.

Untuk pengobatan luar biasanya dihaluskan dan dijadikan adonan dengan dicampur air dan bahan lainnya. Lalu adonan itu ditempelkan pada bagian yang sakit. Cara ini dilakukan untuk perut kembung (ditambah katuk, bawang merah, dan buah pinang), sakit kepala (ditambah buah pinang, daun sirih, mangle, dan pacar jawa), serta radang payudara.

Sementara, untuk pengobatan dalam biasanya ketumbar direbus. Setelah direbus dan ditambah beberapa bahan lain, air rebusannya disaring lalu diminum secara rutin. Cara ini digunakan untuk pengobatan tekanan darah tinggi (ditambah seledri), influenza (ditambah jahe, daun bawang putih, dan madu), batuk (ditambah kayu manis, kumis kucing, dan gula aren), memperbanyak ASI, muntah-muntah, radang lambung, keracunan jamur, dan lainnya.

Cara lainnya adalah dengan menyangrai biji ketumbar, ditumbuk halus, lalu diseduh dengan air (wasir). Ada pula dengan menghaluskan ketumbar dan bahan lainnya, ditambah air, disaring lalu diminum (lemah syahwat). Untuk mengatasi batuk, ketumbar, jahe, dan buah pir di tim, lalu dimakan. Cara untuk mengatasi haid tak lancar beda lagi. Caranya adalah dengan menghaluskan ketumbar dan bahan lain, direbus, lalu disaring.
 
Lengkuas dan Manfaatnya
lengkuas.jpg


Lengkuas (Alpina galanga SW) dikenal kaya kandungan kimia. Beberapa zat kimia yang sudah diketahui terkandung dalam tanaman yang dikenal dengan nama daerah laos, laja, atau isem ini adalah saponin, tanin, flavonoida, dan minyak atsiri. Selain itu, terdapat kandungan aktif basonin, eugenol, galangan, dan galangol.

Lengkuas yang biasanya digunakan untuk pengobatan adalah jenis lengkuas merah (Alpinia purpurata K Schum). Dalam farmakologi Cina dan pengobatan tradisional lainnya disebutkan, lengkuas merah memiliki sifat antijamur dan antikembung. Efek farmakologi ini umumnya diperoleh dari rimpang yang mengandung basonin, eugenol, galangan dan galangol.

Basonin dikenal memiliki efek merangsang semangat, eugenol mencegah ejakulasi prematur, antijamur Candica albicans, antikejang analgetik, anestetik, dan penekan pengendali gerak, galangan meredakan rasa lelah, antimutagenik, penghambat enzim siklo-oksigenase dan lipoksogenase, sementara galangol dapat merangsang semangat dan menghangatkan tubuh.

Berdasarkan berbagai literatur tentang pengalaman turun-temurun dari berbagai daerah dan negara, lengkuas merah dapat mengobati penyakit-penyakit seperti gangguan perut (kembung, sebah), panu, kurap, eksema, bercak-bercak kulit dan tahi lalat (sproeten), demam dan pembengkakan limpa, pembersih usai bersalin, radang telinga, bronchitis, masuk angin, diare, sakit gigi karena angin dingin, dan sebagai obat kuat.

Untuk mengobati gangguan perut, lengkuas merah sebesar satu jari diiris tipis-tipis, rebus dengan tiga gelas air hingga menjadi dua gelas. Minum satu gelas pagi dan sore sebelum makan.

Sebagai obat panu, ambil rimpang segar satu jari, potong miring, ujung dipukul-pukul hingga seperti kuas, dan gosokkan pada panu. Untuk mengobati kurap, giling hingga halus rimpang lengkuas empat jari dan bawang putih satu buah. Tambahkan satu sendok cuka, panaskan, dan oleskan pada bagian tubuh yang terkena kurap.

Untuk mengobati eksema, cuci dan parut satu jari rimpang, tambahkan air kapur sirih secukupnya, lalu aduk hingga menjadi adonan seperti bubur. Pakai adonan untuk menutup kulit yang terkena eksema, lalu dibalut. Balutan adonan diganti dua hari sekali.

obat antidemam yang disertai pembesaran limpa; cuci, parut, dan peras rimpang. Tambahkan satu sendok teh air dan sedikit garam dapur, lalu diminum di pagi hari.

Untuk pembersihan sehabis bersalin (nifas), ambil rimpang lengkuas yang masih muda sebesar tiga jari, dicuci, potong-potong, rebus dengan air secukupnya, lalu diminum.

Untuk mengobati bronchitis, rimpang lengkuas satu jari dicuci bersih, lalu parut. Tambahkan setengah cangkir air masak dan dua sendok makan madu, lalu diremas sampai merata. Peras dan saring untuk tiga kali minum setiap hari.

Sebagai obat diare, parut tiga perempat rimpang, tambahkan setengah cangkir air dan satu sendok madu. Peras, saring, lalu minum dua kali sehari.

Semoga bermanfaat....
 
Bawang Merah Si Kecil Penuh Manfaat
362-RoteScharlotten.gif



Bawang memang kerap dijauhi sebagian orang karena dianggap memicu bau tak sedap. Tapi orang-orang “tua” justru menganggap bawang merah mampu mengobati banyak penyakit. Jika anak kecil demam misalnya, orang di desa lebih mempercayakan terapi pengobatan dengan kompres gerusan bawang merah.
Bisa jadi memang langkah itu tepat, sebab secara klinis bawang merah mengandung sejumlah senyawa yang mampu mengobati beberapa penyakit. Bernama Latin Allium cepa var. aggregatum, bawang merah merupakan sejenis tanaman semusim, memiliki umbi yang berlapis , berakar serabut, dengan daun berbentuk silinder berongga.
Umbi bawang merah terbentuk daripada pangkal daun yang bersatu dan membentuk batang yang berubah bentuk dan fungsinya, membesar dan akhirnya membentuk umbi berlapis.
Bawang merah mengandungi Vitamin C, Potassium, serat dan Asid Folic. Ia juga mengandungi kalsium, zat besi dan tinggi di dalam protein. Ada dua komponen lain yang tidak kalah penting, sulfur dan flavonoid. Flavonoid dipercayai mengurangkan risiko kanker, penyakit jantung dan kencing. Ini disebabkan flavonoid memang memiliki unsur antikanker, antibakteri, antiviral, antialergi.
Dari penyelidikan terkini, bawang merah juga cukup efektif memerangi sel kanker hati. Umbi yang nyaris tak pernah absen sebagai bumbu masakan ini mengandung phenolic lebih banyak dibandingkan bawang putih.
Maka itu, bawang merah dapat membantu proses detiksifikasi. Bawang mampu mengeluarkan antikoagulan yang membantu pencairan darah. Ia juga membantu fungsi otak sehingga mengurangkan risiko penyakit Alzheimer's. Memakan bawang merah setiap hari dapat membantu tumbuhan jaringan tulang dan mengurangkan risiko osteoporosis hingga 20 persen.
Tanaman bawang merah diduga berasal dari Asia, terutama Palestina, India, Utara Pakistan dan daerah pengunungan Iran dan juga berkembang ke Mesir dan Turki.
Dari berbagai penelusuran dalam literatur, menunjukan bahwa zaman I dan II Dynasti (3200 - 2700 sebelum masehi) bangsa Mesir sering melukiskan bawang merah pada patung dan tugu-tugu mereka. Di Israel, tanaman bawang merah dikenal pada tahun 1500 SM.
Hingga sekarang, hampir di seluruh negara di dunia ini mengenal bawang merah. Negara-negara yang menjadi produsennya antara lain; Jepang, USA, Rumania, Italia, Iran, Meksiko, Vietnam, China, dan Filipina.(mer)
 
Back
Top