d-net
Mod
PERTEMPURAN Alarcos terjadi pada 18 Juli 1195. Pertempuran ini melibatkan persekutuan antara Muwahidun pimpinan Khalifah Abu Yusuf Ya?qub Al-Mansur dengan beberapa kavaleri Kastilia pimpmnan Pedro Fernandez de Castro melawan Raja Kastilia Alfonso VIII. Perang ini terjadi di dekat Alarcos, di batas selat Kerajaan Kastilia kala itu. Dalam pertempuran ini pasukan Yaqub Al-Marsu berhasil mengalahkan Alfonso, dan tentara Kasiba berhasil dihancurkan.
Kekalahan dalam pertempuran ini menyebabkan ketidakstabilan di Kerajaan Kastilia. Kastil-kastil di dekat Alancos semuanya menyerah atau dikosongkan. Dalam dua tahun benkutnya, pasukan Al-Mansur mengalahkan Kastilia di Extremadura, lembah Tagus, La Mancha, dan bahkan di sekitar Toledo sendiri. Lalu mereka bergerak ke Montanchez, Trujillo, Plasencia, Talavera, Escalona, dan Maqueda. Beberapa dari ekspedisi-ekspedisi ini dipimpin oleh Pedro Fernandez de Castro, kesatria Fernandez Kastilia yang berseteru dengan Alfonso VIII.
Diplomasi Muwahidun berhasil membentuk persekutuan dengan RajaAltonso IX dan Leon dan membujuk Navarna untuk netral dalam peperangan ini.
Kekalahan dalam pertempuran ini menyebabkan ketidakstabilan di Kerajaan Kastilia. Kastil-kastil di dekat Alancos semuanya menyerah atau dikosongkan. Dalam dua tahun benkutnya, pasukan Al-Mansur mengalahkan Kastilia di Extremadura, lembah Tagus, La Mancha, dan bahkan di sekitar Toledo sendiri. Lalu mereka bergerak ke Montanchez, Trujillo, Plasencia, Talavera, Escalona, dan Maqueda. Beberapa dari ekspedisi-ekspedisi ini dipimpin oleh Pedro Fernandez de Castro, kesatria Fernandez Kastilia yang berseteru dengan Alfonso VIII.
Diplomasi Muwahidun berhasil membentuk persekutuan dengan RajaAltonso IX dan Leon dan membujuk Navarna untuk netral dalam peperangan ini.