nurcahyo
New member
31 Ormas Islam Lakukan Demo di Plaza Jambu Dua
Kapanlagi.com - Sebanyak 31 elemen organisasi massa (ormas) Islam diantaranya Nahdatul Ulama, Muhammadiyah, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Persis, Majelis Mujahidin Indonesia, Front Pembela Islam (FPI) dan Forum Betawi Rempug (FBR) akan melakukan aksi unjukrasa menentang kehadiran Bush di kota Bogor, Senin.
Ketua Umum DPD HTI Kota Bogor, Rosyid Aziz mengatakan akan menurunkan massanya sebanyak 10.000 orang, sedangkan ormas lainnya masih terus berdatangan dan aksi demo tersebut akan bergerak pada pukul 13.00 WIB menuju Tugu Kujang, Bogor Tengah.
Dalam orasinya, para demonstran menentang kehadiran bush karena dianggap orang yang paling bertanggung jawab dalam pembunuhanm massal dan berbagai kerusuhan yang terjadi di Irak.
Menurut Rosyid, dukungan penuh Presiden Bush terhadap kebrutalan Israel menjadi alasan penting mengapa umat Islam termasuk di Indonesia menolak kehadirannya.
Diungkapkannya, serangan membabi buta tentara Israel terhadap pemukiman sipil di Lebanon telah membunuh para pejuang Palestina. Namun dalam kenyataannya, AS berperan besar dalam memveto setiap kebijakan melalui PBB yang berupaya mengecam dan menghentikan kekejamanan Israel itu.
Dalam orasi tersebut, para demostran juga menyerukan bahwa perang melawan terorisme yang dikumandangkan oleh Bush itu hanya menjadi kedok saja karena untuk maksud sesungguhnya ini adalah menjadikan Islam menjadi sasaran utama.
Buktinya, Amerika hanya memasukan kelompok Islam seperti Hamas, dalam daftar teroris sedangkan kelompok zeonis Israel dan AS yang jelas-jelas melakukan banyak kekejaman ala teroris tidak masuk dalam daftar.
"Melihat kenyataan tersebut teroris sesungguhnya adalah George bush, kata Rosyid.
Sementara itu, dilokasi persiapan demo tersebut tampak ratusan spanduk diusung dengan bambu dengan berbagai kalimat yang intinya menentang kehadiran Bush.
Para demonstran juga mempergunakan mobil sekitar empat mobil untuk melakukan orasi.
Kapanlagi.com - Sebanyak 31 elemen organisasi massa (ormas) Islam diantaranya Nahdatul Ulama, Muhammadiyah, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Persis, Majelis Mujahidin Indonesia, Front Pembela Islam (FPI) dan Forum Betawi Rempug (FBR) akan melakukan aksi unjukrasa menentang kehadiran Bush di kota Bogor, Senin.
Ketua Umum DPD HTI Kota Bogor, Rosyid Aziz mengatakan akan menurunkan massanya sebanyak 10.000 orang, sedangkan ormas lainnya masih terus berdatangan dan aksi demo tersebut akan bergerak pada pukul 13.00 WIB menuju Tugu Kujang, Bogor Tengah.
Dalam orasinya, para demonstran menentang kehadiran bush karena dianggap orang yang paling bertanggung jawab dalam pembunuhanm massal dan berbagai kerusuhan yang terjadi di Irak.
Menurut Rosyid, dukungan penuh Presiden Bush terhadap kebrutalan Israel menjadi alasan penting mengapa umat Islam termasuk di Indonesia menolak kehadirannya.
Diungkapkannya, serangan membabi buta tentara Israel terhadap pemukiman sipil di Lebanon telah membunuh para pejuang Palestina. Namun dalam kenyataannya, AS berperan besar dalam memveto setiap kebijakan melalui PBB yang berupaya mengecam dan menghentikan kekejamanan Israel itu.
Dalam orasi tersebut, para demostran juga menyerukan bahwa perang melawan terorisme yang dikumandangkan oleh Bush itu hanya menjadi kedok saja karena untuk maksud sesungguhnya ini adalah menjadikan Islam menjadi sasaran utama.
Buktinya, Amerika hanya memasukan kelompok Islam seperti Hamas, dalam daftar teroris sedangkan kelompok zeonis Israel dan AS yang jelas-jelas melakukan banyak kekejaman ala teroris tidak masuk dalam daftar.
"Melihat kenyataan tersebut teroris sesungguhnya adalah George bush, kata Rosyid.
Sementara itu, dilokasi persiapan demo tersebut tampak ratusan spanduk diusung dengan bambu dengan berbagai kalimat yang intinya menentang kehadiran Bush.
Para demonstran juga mempergunakan mobil sekitar empat mobil untuk melakukan orasi.