subhanluffy
New member
4 Anak dari Jombang, Jawa Timur, mengundang decak kagum. Mereka mampu menghafal Alquran 30 juz dan artinya. Bahkan mereka menghafal deretan angka secara acak dalam tempo 2 menit.
Keempat anak itu adalah Ahmad Azmi Amiq (12), Rofi’ul Majid (14), Kamila Niami Permatasari (5,5), dan Putri Fitriani (9).
Kejeniusan mereka tidak datang sendiri. Melainkan berkat metode menghafal Hanifida. Butuh waktu 1 bulan untuk menjadi jenius berkat metode belajar inovatif ini.
Metode Hanifida ini dikembangkan oleh pasutri Hanif dan Ida yang terilhami pemegang Rekor Pertama Daya Ingat MURI Irwan Widiatmoko. Hanif dan Ida lantas mengembangkannya ke dalam ke dalam dunia religi yaitu menghafal cepat Asmaul Husna dan Alquran.
“Metode Hanifida dengan model file komputer ini melatih daya ingat permanen seperti menghafal Asmaul Husna dan Alquran 30 juz selama 1 bulan lebih,” kata manajer Hanifida, Pito Sujatmiko, kepada detikcom, Jumat (20/2/2009).
Menurut dia, berkat belajar dengan teknik Hanifida, empat anak asal Jombang itu mampu menyebut surat-surat Alquran, ayat-ayatnya dan artinya.
“Misalnya, surat Al Ikhlas ayat 3. Azmi dapat menyebutkan lafal dan artinya. Kalau mengingat secara manual kan kadang menyebut dari awal surat, tetapi ini langsung disebutkan,” ujar Pito.
Selain menghafal Alquran, lanjut Pito, keempat anak itu mampu menyebut deretan angka hingga 100 dan menghafal materi pelajaran di sekolah.
“Caranya misalnya, kita menulis angka acak masing-masing 10 angka dan dibuat 10 baris. Lalu tulisan itu kita serahkan kepada si anak untuk menghafalnya selama 2 menit. Setelah itu tulisan angka kita ambil lagi. Kemudian kita meminta si anak menyebut angka pada kolom atau baris tertentu yang kita inginkan. Si anak mampu menjawab dengan benar,” beber Pito.
Menurut dia, keempat anak itu mampu menghafal angka mundur dari belakang hingga ke depan, dari kolom atas hingga bawah secara acak.
Pembaca detikcom, Habe Arifin, mengaku telah menyaksikan presentasi 4 bocah itu. “Mengagumkan banget, mereka jenius karena belajar tidak datang mendadak seperti Ponari,” komentarnya.
Sumber
Keempat anak itu adalah Ahmad Azmi Amiq (12), Rofi’ul Majid (14), Kamila Niami Permatasari (5,5), dan Putri Fitriani (9).
Kejeniusan mereka tidak datang sendiri. Melainkan berkat metode menghafal Hanifida. Butuh waktu 1 bulan untuk menjadi jenius berkat metode belajar inovatif ini.
Metode Hanifida ini dikembangkan oleh pasutri Hanif dan Ida yang terilhami pemegang Rekor Pertama Daya Ingat MURI Irwan Widiatmoko. Hanif dan Ida lantas mengembangkannya ke dalam ke dalam dunia religi yaitu menghafal cepat Asmaul Husna dan Alquran.
“Metode Hanifida dengan model file komputer ini melatih daya ingat permanen seperti menghafal Asmaul Husna dan Alquran 30 juz selama 1 bulan lebih,” kata manajer Hanifida, Pito Sujatmiko, kepada detikcom, Jumat (20/2/2009).
Menurut dia, berkat belajar dengan teknik Hanifida, empat anak asal Jombang itu mampu menyebut surat-surat Alquran, ayat-ayatnya dan artinya.
“Misalnya, surat Al Ikhlas ayat 3. Azmi dapat menyebutkan lafal dan artinya. Kalau mengingat secara manual kan kadang menyebut dari awal surat, tetapi ini langsung disebutkan,” ujar Pito.
Selain menghafal Alquran, lanjut Pito, keempat anak itu mampu menyebut deretan angka hingga 100 dan menghafal materi pelajaran di sekolah.
“Caranya misalnya, kita menulis angka acak masing-masing 10 angka dan dibuat 10 baris. Lalu tulisan itu kita serahkan kepada si anak untuk menghafalnya selama 2 menit. Setelah itu tulisan angka kita ambil lagi. Kemudian kita meminta si anak menyebut angka pada kolom atau baris tertentu yang kita inginkan. Si anak mampu menjawab dengan benar,” beber Pito.
Menurut dia, keempat anak itu mampu menghafal angka mundur dari belakang hingga ke depan, dari kolom atas hingga bawah secara acak.
Pembaca detikcom, Habe Arifin, mengaku telah menyaksikan presentasi 4 bocah itu. “Mengagumkan banget, mereka jenius karena belajar tidak datang mendadak seperti Ponari,” komentarnya.
Sumber