6 Fakta Unik di Balik Kebiasaan Buang Air Besar Sehari-hari

spirit

Mod
337581e8-6621-4329-b858-8295144b43a2_169.jpeg

Kita semua buang air besar (BAB) jadi tidak perlu malu untuk membicarakannya. Apakah kamu berkali-kali BAB, lama atau singkat, bagaimana gaya duduknya itu semua merupakan kebiasaan yang mungkin bisa berbeda-beda bagi tiap orang.

Nah berbagai macam kebiasaan BAB tersebut bisa dijelaskan oleh ahli pencernaan. Yuk simak fakta-faktanya sehingga nanti kamu bisa lebih tenang saat harus 'ngebom' di kamar mandi.

Dikutip detikHealth dari Prevention, berikut 6 kebiasaan BAB yang mungkin dimiliki orang-orang:

1. Lebih dari sehari sekali

Menurut ahli pencernaan Felice Schnoll-Sussman dari Weill Cornell Medicine umumnya seseorang BAB satu atau dua kali dalam sehari. Namun demikian tidak ada aturan tetap yang menyatakan kalau seseorang tidak bisa lebih atau kurang dari itu.

Kalau suatu saat kamu BAB lebih banyak dari biasanya atau lebih sedikit bisa jadi karena ada perubahan diet. Sebagai contoh sungkin saja kamu kebetulan sedang lebih banyak makan buah sehingga jadi mudah atau malah sulit BAB bila asupan seratnya berlebih.

Intinya selama perut tidak terasa kembung dan tidak muncul gangguan pencernaan lain maka hal itu normal.

2. Rutin

Tiap orang bisa saja memiliki frekuensi BAB yang berbeda, namun umumnya kebiasaan BAB itu dilakukan rutin. Menurut Felice waktu yang paling sering dijadikan orang-orang untuk BAB adalah pagi dan malam hari.

Bagaimana bila BAB di luar waktu yang rutin tersebut? Tidak masalah sekali lagi selama tidak ada keluhan masalah pencernaan.

3. BAB usai makan


Kalau kamu termasuk orang yang harus selalu BAB tiap selesai makan, jangan panik itu bukan masalah pencernaan kok. Lisa Ganjhu dari NYU Langone Medical Center mengatakan hal tersebut terjadi karena reflek waktu masih anak-anak terus terbawa sampai dewasa.

"BAB setelah selesai makan adalah reflek yang dimiliki bayi," ujar Lisa.

4. Mules usai minum kopi

Karena merasa ngantuk kamu mungkin minum kopi di pagi hari. Tapi kemudian setelah beberapa saat perut terasa mulas dan mau tak mau harus ke kamar mandi untuk BAB. Ada yang pernah mengalaminya?

Hal tersebut dijelaskan oleh Lisa normal karena kandungan kafein dalam kopi memang bisa memicu kontraksi usus. Dampaknya feses pun jadi akan terdorong keluar.

5. Menstruasi dan BAB

Siapa di antara kita yang BAB-nya jadi lebih sering saat sedang menstruasi? Menurut Lisa sekali lagi itu normal. Penjelasannya adalah karena pengaruh hormon dapat membuat rahim berkontraksi yang kadang juga bisa memengaruhi usus.

"Banyak wanita yang lebih sering BAB saat sedang menstruasi," kata Lisa.

6. Konstipasi saat liburan



Kalau di rumah biasanya kamu bisa BAB satu atau dua hari sekali, tapi saat sedang liburan tiba-tiba saja bisa berhari-hari tidak BAB. Kalau kamu punya pengalaman tersebut berarti kamu mengalami apa yang disebut konstipasi liburan.

Satu studi menyebut sekitar 40 persen orang mengalami konstipasi liburan, meski Felice dan Lisa mengatakan angka pastinya tidak bisa diketahui.

Berbagai macam faktor disebut bisa jadi sebab konstipasi liburan mulai dari perubahan aktivitas sehari-hari, diet, hingga suasana baru yang mungkin membuat usus jadi sedikit 'malu'.




sumber
 
Back
Top