nurcahyo
New member
Akuarium Air Terjun 3 Tingkat
Oleh trubus
Lazimnya aquascaping menampilkan panorama dunia bawah air dalam akuarium tunggal. Lalu bagaimana jika akuarium aquascaping dibuat bersusun tiga?Kesan air mengalir seperti air terjun akan langsung tampak. Semua itu dimungkinkan karena dinding akuarium didesain dengan sebuah sodetan sebagai jalan keluar air menuju akuarium di bawahnya.
Aquascaping 3 tingkat tidak terlalu membutuhkan tempat luas. Cukup ruang kecil berukuran 1, 5 m x 2 m, aquascaping bertingkat itu sudah layak ditaruh. ?Akuarium ini hemat ruangan karena posisi akuarium sebetulnya mengejar tinggi ruangan,? ujar Anwar, perancang aquascaping di Jakarta Barat. Berbeda dengan aquascaping tunggal yang memanjang mengikuti lebar ruangan.
Ukuran seragam
Sebelum membuat aquascaping bertingkat, dasar pijakan untuk akuarium perlu dipersiapkan terlebih dulu. Pijakan terbuat dari papan minimal berketebalan 2 - 3 cm. Ketebalan itu dianggap cukup untuk menopang akuarium berukuran 90 cm x 90 cm x 80 cm serta isinya. Papan dibuat sedemikian rupa sehingga menyerupai kabinet. Agar tujuan akhir memperoleh gerakan air terjun tercapai, model kabinet dibuat meniru susunan anak tangga.
Aquascaping rancangan Jaka S Thahjakartana memiliki pola susunan akuarium berbeda. Tidak urut kacang secara vertikal. Posisi akuarium pertama berukuran 90 cm x 90 cm x 60 cm dan akuarium kedua, 90 cm x 90 cm x 80 cm diletakkan segaris vertikal. Posisi akuarium ketiga yang seharusnya terletak paling bawah diganti posisinya oleh kabinet yang seukuran akuarium itu. Di samping kotak papan itu, secara horizontal ditempatkan akuarium ketiga. Akuarium terakhir ini dibuat lebih besar, ukurannya mencapai 2 kali lipat akuarium pertama. Maklum akuarium itu nantinya akan menampung 2 aliran air terjun sekaligus.
Itulah desain mendapatkan citra 3 air terjun mengalir. Setelah berfungsi, aliran air akan keluar dari akuarium pertama. Melalui sodetan air kemudian merembes masuk ke dalam akuarium ke-2. Inilah air terjun 1. Selanjutnya air mengalir melalui sodetan di dinding akuarium kedua sebelum masuk kembali dalam akuarium ketiga. Inilah air terjun ke-2. Air terjun ke-3 muncul dari sisi lain dinding akuarium pertama yang langsung jatuh ke dalam akuarium ketiga.
Pola air terjun bisa terlihat deras andaikan celah tempat air keluar sepanjang 15 cm di bibir tengah atas akuarium dibuat sudut sekitar 30o. Semakin curam sudut yang dibuat semakin deras air mengalir. Meski demikian jumlah debit air yang keluar setelah tahap fi lterisasi ikut mempengaruhi kecepatan aliran air. Debit air sangat tergantung dari kapasitas pompa. ?Paling bagus aliran air berjalan tidak terlalu cepat. Tandanya tidak menimbulkan percikan besar saat masuk ke akuarium berikutnya,? ujar ayah 2 putri itu.
Beda tema
Sistem filter dan pompa yang dipakai Jaka mengunakan Oase Mat. Semua unit itu sudah terintegrasi dan tidak membutuhkan ruang luas. Sebulan sekali fi lter dibersihkan agar air tetap bening. Di saat bersamaan lakukan penambahan air.
Setiap akuarium aquascaping dilengkapi sebuah lampu metal halide. Lampu itu dipakai untuk membantu proses fotosintesis tanaman air. Posisi lampu diatur sedemikian rupa sehingga jarak lampu ke permukaan air sekitar 1 m. Meski demikian lampu itu baru menyala saat malam atau ketika kondisi ruangan mulai gelap.
Aquascaping 3 tingkat dapat merangsang kreativitas. Dengan 3 akuarium berarti dapat dibuat 3 tema aquascaping berbeda. Jaka menyukai panorama semi hutan belantara. Akuarium pertama dibuatnya berkesan jarang-jarang. Tanaman air yang dipakai didominasi Nymphea sp. Ia dipadu ikan-ikan berukuran besar seperti diskus.
Bagian latar akuarium kedua dibuat rindang. Di sana dipakai kombinasi tanaman air berdaun besar seperti echinodorus, nymphea , dan anubias. Bagian depannya dibuat semirip mungkin semak belukar. Agar terkesan natural, potongan sebatang pohon berwarna cokelat ditaruh di pinggir, menjorok ke arah tengah akuarium. Di sana beberapa tanaman air berdaun kecil seperti cabomba dan java fern menempel.
Akuarium terakhir diisi kombinasi tanaman seperti pada akuarium kedua. Jika diamati, akuarium ketiga itu terlihat seperti kombinasi aquascaping dan paludarium. Yang disebut terakhir merupakan tata letak tanaman di akuarium dengan posisi tanaman lebih banyak berada di luar air.
Di sana, beberapa tanaman hias seperti spathiphyllum, sirih gading Scindapsus sp, hanjuang Cordilin sp, dan dracaena, yang ditaruh sebagai latar muncul ke permukaan air. Air yang jatuh dari akuarium pertama akan menyerempet semua tanaman itu. Agar air tidak terlalu deras menerpa tanaman, sodetan air dari akuarium pertama menuju akuarium ketiga dibuat sedikit datar hingga aliran air terkesan melebar.
Dengan suara sedikit gemericik, keindahan air terjun Niagara bak berpindah ke ruangan rumah. Bahkan dengan 3 air terjun sekaligus.
Oleh trubus
Lazimnya aquascaping menampilkan panorama dunia bawah air dalam akuarium tunggal. Lalu bagaimana jika akuarium aquascaping dibuat bersusun tiga?Kesan air mengalir seperti air terjun akan langsung tampak. Semua itu dimungkinkan karena dinding akuarium didesain dengan sebuah sodetan sebagai jalan keluar air menuju akuarium di bawahnya.
Aquascaping 3 tingkat tidak terlalu membutuhkan tempat luas. Cukup ruang kecil berukuran 1, 5 m x 2 m, aquascaping bertingkat itu sudah layak ditaruh. ?Akuarium ini hemat ruangan karena posisi akuarium sebetulnya mengejar tinggi ruangan,? ujar Anwar, perancang aquascaping di Jakarta Barat. Berbeda dengan aquascaping tunggal yang memanjang mengikuti lebar ruangan.
Ukuran seragam
Sebelum membuat aquascaping bertingkat, dasar pijakan untuk akuarium perlu dipersiapkan terlebih dulu. Pijakan terbuat dari papan minimal berketebalan 2 - 3 cm. Ketebalan itu dianggap cukup untuk menopang akuarium berukuran 90 cm x 90 cm x 80 cm serta isinya. Papan dibuat sedemikian rupa sehingga menyerupai kabinet. Agar tujuan akhir memperoleh gerakan air terjun tercapai, model kabinet dibuat meniru susunan anak tangga.
Aquascaping rancangan Jaka S Thahjakartana memiliki pola susunan akuarium berbeda. Tidak urut kacang secara vertikal. Posisi akuarium pertama berukuran 90 cm x 90 cm x 60 cm dan akuarium kedua, 90 cm x 90 cm x 80 cm diletakkan segaris vertikal. Posisi akuarium ketiga yang seharusnya terletak paling bawah diganti posisinya oleh kabinet yang seukuran akuarium itu. Di samping kotak papan itu, secara horizontal ditempatkan akuarium ketiga. Akuarium terakhir ini dibuat lebih besar, ukurannya mencapai 2 kali lipat akuarium pertama. Maklum akuarium itu nantinya akan menampung 2 aliran air terjun sekaligus.
Itulah desain mendapatkan citra 3 air terjun mengalir. Setelah berfungsi, aliran air akan keluar dari akuarium pertama. Melalui sodetan air kemudian merembes masuk ke dalam akuarium ke-2. Inilah air terjun 1. Selanjutnya air mengalir melalui sodetan di dinding akuarium kedua sebelum masuk kembali dalam akuarium ketiga. Inilah air terjun ke-2. Air terjun ke-3 muncul dari sisi lain dinding akuarium pertama yang langsung jatuh ke dalam akuarium ketiga.
Pola air terjun bisa terlihat deras andaikan celah tempat air keluar sepanjang 15 cm di bibir tengah atas akuarium dibuat sudut sekitar 30o. Semakin curam sudut yang dibuat semakin deras air mengalir. Meski demikian jumlah debit air yang keluar setelah tahap fi lterisasi ikut mempengaruhi kecepatan aliran air. Debit air sangat tergantung dari kapasitas pompa. ?Paling bagus aliran air berjalan tidak terlalu cepat. Tandanya tidak menimbulkan percikan besar saat masuk ke akuarium berikutnya,? ujar ayah 2 putri itu.
Beda tema
Sistem filter dan pompa yang dipakai Jaka mengunakan Oase Mat. Semua unit itu sudah terintegrasi dan tidak membutuhkan ruang luas. Sebulan sekali fi lter dibersihkan agar air tetap bening. Di saat bersamaan lakukan penambahan air.
Setiap akuarium aquascaping dilengkapi sebuah lampu metal halide. Lampu itu dipakai untuk membantu proses fotosintesis tanaman air. Posisi lampu diatur sedemikian rupa sehingga jarak lampu ke permukaan air sekitar 1 m. Meski demikian lampu itu baru menyala saat malam atau ketika kondisi ruangan mulai gelap.
Aquascaping 3 tingkat dapat merangsang kreativitas. Dengan 3 akuarium berarti dapat dibuat 3 tema aquascaping berbeda. Jaka menyukai panorama semi hutan belantara. Akuarium pertama dibuatnya berkesan jarang-jarang. Tanaman air yang dipakai didominasi Nymphea sp. Ia dipadu ikan-ikan berukuran besar seperti diskus.
Bagian latar akuarium kedua dibuat rindang. Di sana dipakai kombinasi tanaman air berdaun besar seperti echinodorus, nymphea , dan anubias. Bagian depannya dibuat semirip mungkin semak belukar. Agar terkesan natural, potongan sebatang pohon berwarna cokelat ditaruh di pinggir, menjorok ke arah tengah akuarium. Di sana beberapa tanaman air berdaun kecil seperti cabomba dan java fern menempel.
Akuarium terakhir diisi kombinasi tanaman seperti pada akuarium kedua. Jika diamati, akuarium ketiga itu terlihat seperti kombinasi aquascaping dan paludarium. Yang disebut terakhir merupakan tata letak tanaman di akuarium dengan posisi tanaman lebih banyak berada di luar air.
Di sana, beberapa tanaman hias seperti spathiphyllum, sirih gading Scindapsus sp, hanjuang Cordilin sp, dan dracaena, yang ditaruh sebagai latar muncul ke permukaan air. Air yang jatuh dari akuarium pertama akan menyerempet semua tanaman itu. Agar air tidak terlalu deras menerpa tanaman, sodetan air dari akuarium pertama menuju akuarium ketiga dibuat sedikit datar hingga aliran air terkesan melebar.
Dengan suara sedikit gemericik, keindahan air terjun Niagara bak berpindah ke ruangan rumah. Bahkan dengan 3 air terjun sekaligus.