kin_banjarmasin
New member
KOMPAS.com - Menunjukkan niatnya semakin serius terjun ke industri perangkat mobile, produsen prosesor AMD memperkenalkan System-on-Chip berkode nama "Temash" dan "Kabini".
Berdasarkan keterangan pers yang diterima Kompas Tekno, Jumat (11/1/2013), Temash adalah chip yang ditujukan bagi notebook Ultrathin dengan konsumsi daya rendah. Chip penerus seri AMD "Brazos" ini diklaim memiliki kinerja 50 persen lebih tinggi dari pendahulunya.
Sementara Kabini adalah chip untuk perangkat tablet yang dimaksudkan sebagai pengganti chip "Hondo" yang sebelumnya menempati posisi ini. Peningkatan performa yang dihasilkan Kabini disebut mencapai 100 persen lebih tinggi dibanding pendahulunya itu.
Baik Temash maupun Hondo menggunakan basis arsitektur x86, Keduanya dijadwalkan meluncur pertengahan 2013.
Disamping kedua produk ini, AMD juga memperkenalkan prosesor APU baru untuk desktop, yaitu "Richland" yang dijanjikan mampu menghasilkan peningkatan performa 22-40 persen dibandingkan generasi sebelumnya (Trinity).
APU ini rencananya akan dibundel dengan software khusus yang mampu mendeteksi input berupa gestur gerakan tangan dan pengenalan wajah, seperti yang bisa dilihat pada video demonstrasi di bawah.
Setelah Richland, AMD akan meneruskan lini APU dengan suksesor berkode nama "Kaveri" yang mengusung teknologi baru yang disebut sebagai heterogeneous system architecture.
Dalam memasarkan produk-produknya, AMD bekerja sama dengan sejumlah vendor yaitu Asus serta HP yang menyediakan produk notebook berbasis prosesor AMD, dan Vizio yang membuat beberapa produk seperti tablet PC 11,6 inci, All-in-One Computer, dan notebook ultrathin.