spirit
Mod
Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menetapkan Ujian Nasional (UN) yang biasanya dilakukan pada akhir tahun ajaran akan ditiadakan. Perubahan tersebut disebabkan oleh merebaknya pandemi wabah virus corona (Covid-19) yang menyebar di banyak negara, termasuk Indonesia.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim menjelaskan, sekolah bisa mengambil beberapa opsi sebagai sistem penilaian pengganti UN. Nadiem juga menyatakan, UN kini sudah tak lagi menjadi syarat kelulusan.
Adapun salah satu opsi yang dipaparkan oleh Nadiem Makarim, yaitu penilaian kelulusan didasarkan pada ujian sekolah yang digelar masing-masing sekolah namun secara online.
"Ujian sekolah itu masih bisa dilakukan oleh masing-masing sekolah, ujian kelulusan sekolah. Tapi tidak diperkenankan tatap muka. Ujian sekolah bisa lewat online,"kata Nadiem dalam konferensi pers melalui teleconference usai rapat bersama Presiden Jokowi, di Jakarta, Jumat (3/4/2020).
Keputusan pemerintah untuk menerapkan ujian sekolah online, mendapat apresiasi dan dukungan dari perusahaan penyedia aplikasi digital, PT WeKiddo Digital Indonesia (WeKiddo).
"Keputusan yang dipilih pemerintah sangat tepat. Sebabnya, keputusan itu dapat meminimalisir penyebaran dan dampak dari pandemi viru scorona. Sebagai rakyat Indonesia, tentunya kami mengikuti keputusan pemerintah yang merupakan hasil terbaik untuk seluruh rakyat Indonesia," ujar CEO WeKiddo, Ferry Irawan, dalam keterangan pers yang diterima Beritasatu.com, Sabtu (4/4/2020).
Lebih lanjut, Ferry mengatakan, anak dapat tetap berada di rumah dan orang tua tidak perlu merasa khawatir meski ujian digelar di tengah merebaknya wabah virus corona. "Dengan demikian, ujian online ini dapat mempermudah orang tua untuk mengawasi anaknya. Hal ini untuk memastikan anak mengerjakan ujian online dengan baik," tambahnya.
Menurut Ferry, WeKiddo siap menjadi wadah ujian online ini. Dengan demikian, aplikasi WeKiddo bisa membantu dunia pendidikan di Indonesia menjadi semakin berkembang dan membantu pembelajaran yang sebelumnya offline tetap bisa berjalan melalui online.
"Siswa bisa melakukan ujian online pilihan ganda melalui aplikas WeKiddo. Soal ujian dan pilihan jawabannya akan otomatis random buat semua siswa yang ikut serta dalam ujian," jelas Ferry.
Ferry menambahkan, ketika siswa mengisi jawaban, mereka juga bisa memberikan tanda unsure, yang memiliki arti bahwa jawaban tersebut masih belum yakin. "Sehingga, ketika siswa melakukan review kembali semua soal, mereka dapat langsung menuju ke pertanyaan yang ada tanda unsure untuk melakukan final check," jelas Ferry.
Selain itu, tambah Ferry, sistem yang dimiliki WeKiddo juga memiliki kemampuan untuk memberitahukan kepada siswa berapa lama sisa waktu sebelum ujian berakhir.
"Untuk kasus di mana siswa tengah melakukan ujian dan tiba-tiba terputus koneksi internet pun tidak jadi masalah, siswa tetap bisa melanjutkan mengerjakan soal ujian, dan ketika internet koneksi tersambung lagi, semua jawabannya akan disimpan langsung ke sistem," pungkas Ferry.