Kalina
Moderator
CHICAGO - Otoritas Bandara Internasional Chicago, Amerika Serikat (AS) menemukan kargo mencengangkan, berupa potongan kepala yang
dibekukan. Potongan kepala tersebut terdeteksi oleh
sinar x dari pesawat yang tiba di Bandara Internasional O'Hare.
Setelah diselidiki potongan kepala tersebut digunakan untuk kepentingan penelitian medis di
Italia dan dikembalikan ke Illinois untuk dikremasi.
Penemuan ini terjadi ketika adanya permasalahan
dari dokumen yang menyertai kargo tesebut.
Tetapi pada umumnya, pengiriman kargo semacam
ini sudah biasa terjadi. Potongan kepala biasa
beredar melalui pesawat dan truk pengirim. "Pekan lalu kami mengirim delapan potongan kepala
dan belum dibalsam. Potongan tersebut adalah
pesanan dari Rush University Medical Center," ujar
Wakil Presiden Asosiasi Anatomi Illinois Paul Dudek,
seperti dikutip Associated Press, Rabu (16/1/2013). Selama ini, lembaga yang dipimpin Dudek memang
biasa menyuplai jasad dan bagian tubuh ke sekolah
tinggi medis untuk kepentingan pelatihan. Menurut
Dudek, pihak mengirim hingga 450 jasad dan bagian
tubuh ke beberapa universitas tiap tahunnya. Potongan kepala itu pada umumnya biasa digunakan
untuk pelatihan medis bidang gigi, ophtamologi dan
sistem saraf, dimana mereka melakukan penelitian
untuk penyakit Alzheimer. Selain itu, jasad dan
potongan tubuh manusia yang mereka kirim,
biasanya digunakan untuk mahasiswa kedokteran melakukan praktek bedah atau rekonstruksi wajah
akibat korban kecelakaan.
Sebagian besar dari jasad dan potongan tubuh itu
didapat dari mereka yang mendonasikan tubuhnya
untuk kepentingan ilmu pengetahuan, bila mereka
meninggal. Ada juga dari masyarakat yang
mendonasikan jasad-jasad itu karena tidak mampu
melakukan pemakaman.
Sekitar 18 potongan kepala yang ditemukan ini
awalnya dikirim dari Illinois ke sebuah fasilitas
penelitian medis di Roma, Italia. Potongan kepala itu
kemudian dikembalikan ke Chicago untuk
dihancurkan, sebagai bagian dari perjanjian
pengiriman tersebut.
Okezone.com
dibekukan. Potongan kepala tersebut terdeteksi oleh
sinar x dari pesawat yang tiba di Bandara Internasional O'Hare.
Setelah diselidiki potongan kepala tersebut digunakan untuk kepentingan penelitian medis di
Italia dan dikembalikan ke Illinois untuk dikremasi.
Penemuan ini terjadi ketika adanya permasalahan
dari dokumen yang menyertai kargo tesebut.
Tetapi pada umumnya, pengiriman kargo semacam
ini sudah biasa terjadi. Potongan kepala biasa
beredar melalui pesawat dan truk pengirim. "Pekan lalu kami mengirim delapan potongan kepala
dan belum dibalsam. Potongan tersebut adalah
pesanan dari Rush University Medical Center," ujar
Wakil Presiden Asosiasi Anatomi Illinois Paul Dudek,
seperti dikutip Associated Press, Rabu (16/1/2013). Selama ini, lembaga yang dipimpin Dudek memang
biasa menyuplai jasad dan bagian tubuh ke sekolah
tinggi medis untuk kepentingan pelatihan. Menurut
Dudek, pihak mengirim hingga 450 jasad dan bagian
tubuh ke beberapa universitas tiap tahunnya. Potongan kepala itu pada umumnya biasa digunakan
untuk pelatihan medis bidang gigi, ophtamologi dan
sistem saraf, dimana mereka melakukan penelitian
untuk penyakit Alzheimer. Selain itu, jasad dan
potongan tubuh manusia yang mereka kirim,
biasanya digunakan untuk mahasiswa kedokteran melakukan praktek bedah atau rekonstruksi wajah
akibat korban kecelakaan.
Sebagian besar dari jasad dan potongan tubuh itu
didapat dari mereka yang mendonasikan tubuhnya
untuk kepentingan ilmu pengetahuan, bila mereka
meninggal. Ada juga dari masyarakat yang
mendonasikan jasad-jasad itu karena tidak mampu
melakukan pemakaman.
Sekitar 18 potongan kepala yang ditemukan ini
awalnya dikirim dari Illinois ke sebuah fasilitas
penelitian medis di Roma, Italia. Potongan kepala itu
kemudian dikembalikan ke Chicago untuk
dihancurkan, sebagai bagian dari perjanjian
pengiriman tersebut.
Okezone.com