AS Kirim Tim Resmi Pantau Pelaksanaan Pilkada Aceh

nurcahyo

New member
AS Kirim Tim Resmi Pantau Pelaksanaan Pilkada Aceh

Kapanlagi.com - Amerika Serikat (AS) mengirim sebuah tim resmi beranggotakan 40 orang untuk memantau pelaksanaan Pemilihan Langsung Kepala Daerah (Pilkada) dan gubernur Aceh yang dijadwalkan berlangsung 11 Desember 2006.

Seluruh anggota tim pemantau yang diketuai Blair King, Penasihat Senior Badan Pembangunan Internasional Pemerintah Amerika Serikat (USAID) untuk Urusan Demokrasi dan Pemerintahan di Asia, itu akan mendatangi tempat pemilihan suara untuk memantau proses pemungutan suara dan hasil penghitungan suara.

Siaran pers Kedutaan Besar (Kedubes) AS di Jakarta yang diterima ANTARA, Selasa, menyebutkan, Pilkada itu merupakan "saat bersejarah bagi Aceh dan Indonesia dan menandai langkah penting dalam transisi Aceh menuju perdamaian dan demokrasi".

Duta Besar B. Lynn Pascoe mengatakan pemerintahnya mendukung upaya rakyat Aceh dan pihak berwenang Indonesia untuk menjamin bahwa pemilihan berlangsung bebas dan adil.

"Amerika Serikat beserta rakyat dan pemerintah Indonesia turut berharap bahwa pemilihan ini akan menjadi landasan bagi terciptanya pemerintahan yang stabil yang akan membawa Aceh menuju penuntasan proses reintegrasi, rekonsiliasi, dan pemulihan ekonomi yang saat ini sedang berjalan," katanya.

Harapan akan kekalnya suasana damai di Aceh juga disampaikan Ketua Umum DPP Partai Golongan Karya (Golkar) HM Jusuf Kalla dalam kunjungannya ke provinsi itu pekan lalu.

Kalla yang juga Wakil Presiden RI itu mengatakan, Pilkada di 19 kabupaten/kota dan provinsi itu memiliki makna penting menuju masyarakat Aceh yang lebih sejahtera.

Pilkada massal merupakan ujian babak kedua dalam upaya menuju perdamaian abadi di Aceh, setelah yang pertama, pemusnahan senjata dan penarikan pasukan TNI/Polri pasca MoU Helsinki, 15 Agustus 2005.

"Pilkada massal yang digelar di Aceh akan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia. Selama ini Pilkada dilakukan secara terpisah antara kabupaten/kota dan provinsi," katanya menambahkan.
 
Back
Top