[ask] adakah caleg yang berkorban demi kemajuan bangsa??

[utoonux]

1. Cara pengiklanan yang tidak mematuhi peraturan tata ruang kota (masa sih orang secuek ini mau lo pilih, apakah itu demi kebaikan mesti ngasih contoh jelek dulu dan ketidaknyaman)|

2. Liat deh belanja iklan para caleg, mereka semua membawa janji, knapa gak iklannya buat di realisasikan ke kenyataan langsung (gak rela sumbang kekayaan tapi mau nya ngeruk kekayaan=p=)

3. Apakah ada seseorang yang mau membuka kenyataan mengenaskan ini?>:'(

4. Liat deh diberita ada caleg nyolong motor, ada caleg mesum<<3) di mobil sama ce xxx (si caleg kabur niggalin mobil), caleg terlibat sama narkoba..

5. Segitu gampangkah menjadi orang yang bisa dipercaya buat memimpin?

=p==p==p==p=

gimana menurut pandangan kalian, berikut dengan kenyataannya?? ||=??=

 

[ariefadi]

Bagaimana pun juga Indonesia harus tetap maju. Syarat suatu negara memang harus ada badan legislatifnya, dan di dalamnya terdapat orang (manusianya).
Berpikir untuk tidak memilih juga tidak baik, demi majunya suatu negara. ada baiknya jika ada badan pengawas yang mengawasi kinerja orang - orang tersebut dengan standar yang lebih ketat.
Jayalah Indonesia

 

[dihikar]

Pesan Buat Caleg2 yang budiman, kalo anda memang mo berjuang demi rakyat entar abis kampanye tolong bikin bukti kecil dengan jalan bersehin semua atribut kampaye anda dari jalan ya, jangan nunggu abang di dkp yang tugasnya udah banyak nyapuin jalan tiap hari

 

[ariefadi]

ga lucu ah anggota dewan disuruh ngebersihin, iya klo menang, klo kalah gmn?
tugas itu emang dah ada porsinya masing - masing. menurutku lebih baik kita berharap (sambil terus mengawasi) kinerja mereka dalam menetapkan undang - undang yang pro rakyat.
Jayalah Indonesia

 

[utoonux]

ga lucu ah anggota dewan disuruh ngebersihin, iya klo menang, klo kalah gmn?
tugas itu emang dah ada porsinya masing - masing. menurutku lebih baik kita berharap (sambil terus mengawasi) kinerja mereka dalam menetapkan undang - undang yang pro rakyat.
Jayalah Indonesia

Aduh apakah gak capek nunggu-nunggu dan berharap, walaupun ada porsinya tapi kan yang mengotori kota bukan disuruh pemerintah, tapi itu kan inisiatif dari cara para caleg yang mencalonkan diri. Kenapa tidak mereka sendiri yang mengarahkan dan mengendalikan porsi mereka sebagai para calon "harapan rakyat" untuk lebih Rapih dan jujur. Sebenarnya diindonesia ini masih ada gak yang nama nya "Ilmu Pengetahuan" kenyataannya praktek
para caleg ini tidak ada sedikitpun yang mencerdaskan;
contoh: kerapihan, kebersihan, ketertiban
belom lagi hal yang lain