rocksteadyska
New member
20 September 2011
Reserve Bank of Australia (RBA) melihat ekonomi Australia saat ini berada di tempat yang terbaik untuk melawan krisis global, resiko ekonomi domestik dan tingginya tingkat inflasi yang bisa mengancam pemulihan bangsa. Hal tersebut mendorong RBA untuk menstabilkan suku bunga pada level 4,75%.
Selain itu, RBA juga melihat kondisi pasar keuangan global yang tidak menentu periode saat ini. Itu menjadikan keputusan menstabilkan suku bunga adalah keputusan yang sangat bijakana saat ini, di tengah kekhawatiran yang mendominasi pasar.
Sementara itu, di sektor investasi mengalami fase positif untuk mendorong perkonomian kembali ke tingkat yang semestinya. RBA juga telah menambahkan A$805 Juta ke pasar keuangan untuk mendukung siklus pemulihan ekonomi selama periode tersebut.
Di sisi lain, para pembuat kebijakan Australia membahas untuk memotong suku bunga setidaknya 75 basis poin pada Desember 2011, dikarenakan prospek negatif untuk ekonomi global, dan pemulihan siklus di Australia yang masih dianggap lembab.
Selanjutnya, sektor jasa Australia menguat yang sebagian besar disumbangkan dari sektor pertambangan dengan memperluas permintaan Cina akan bahan baku. Hal itu membantu pasar tenaga kerja untuk mempekerjakan lebih banyak pekerja, defisit neraca berjalan Australia juga telah menyempir selama 3 bulan.