hendrasyahptr
New member
Video highlights pemain terbaik Premier League pekan ke-27, Marcus Rashford mencetak dua gol kala MU menjamu Arsenal di Old Trafford.
Liputan6.com, Jakarta - Marcus Rashford jadi pahlawan Manchester United saat menjamu Arsenal di Stadion Old Trafford, Minggu malam (29/2/2016). Pemain berusia 18 tahun tersebut tampil memukau lewat dua gol yang dicetaknya ke gawang The Gunners dalam lanjutan Premier League 2015-16.
Tampil di depan publik sendiri, MU akhirnya menang 3-2. Satu gol lainnya ditorehkan oleh Ander Herrera. Sementara gol balasan The Gunners lahir dari Dani Welbeck dan Mesut Oezil.
Rashford sebenarnya masih tergolong 'anak ingusan' di skuat inti Setan Merah. Jebolan akademi ManchesterUnited tersebut menjalani debutnya saat MU mengalahkan Midtjylland 5-1 pada leg kedua babak 32 besar EuropaLeague, pekan lalu. Dalam duel ini, Rashford juga mencetak dua gol.
Empat gol dalam dua laga beruntun segera melambungkan nama Rashford. Apalagi pemain kelahiran 31 Oktober 1997 itu dianggap mampu melewati pencapaian Wayne Rooney dan Cristiano Ronaldo. Meski demikian, Rashford memilih untuk tetap rendah hati dan tidak akan berani besar kepala.
Ya, seperti dilansir The Sun, Rashford bakal kena tampar abangnya bila di tergoda melakukan hal itu. 'Ancaman' ini diungkapkan oleh salah seorang teman dekat Rashford, Dave Horrocks. Dave merupakan petugas pengembangan klub junior di Manchester, Fletcher Moss Rangers.
"Marcus (Rashford) berasal dari keluarga baik-baik," kata Horricks. "Dia (Marcus Rashford) anak yang luar biasa, sangat rendah hati. Dia begitu tenang dan sederhana," bebernya.
Horrocks sudah lama bersahabat Rashford. Keduanya berkenalan saat Rashford yang masih berusia 5 tahun menimba ilmu di sekolah bola. "Dia bukan tipikal anak-anak Jack-the-lad," katanya.
"Jika dia sampai berani bertingkah lebih besar dari semestinya, maka abangnya Dwain, yang kini berusia 26 tahun bakal menamparnya hingga terjatuh," beber Horricks.
Penampilan gemilang Rashford secara tidak langsung telah membuat suasna MU semakin kondusif. Menurut Manajer Setan Merah, Louis Van Gaal, kemenangan atas Arsenal telah membuat suasana kamar ganti MU lebih ceria. "Saya tidak perah melihat ruang ganti seperti ini," katanya.
"Tidak hanya pemain yang tampil, namun mereka yang di bench dan mereka yang cedera, mereka semua tertawa dan berbicara satu dengan yang lain, dan senang. Itu sudah lama, saya kira."
