Cacat tubuh yang diperoleh Kelly Knox sejak lahir tidak mematahkan semangat gadis 23 tahun itu. Berkat bakat, percaya diri, dan kemampuannya, Knox yang tangan kirinya cacat berhasil memenangkan kompetisi yang dihelat stasiun TV BBC untuk mencari model cacat terbaik di Inggris.
Hadiahnya tidak main-main. Dia dikontrak agen model ternama, Take 2 Model Management, dan menjadi sampul depan majalah Marie Claire.
Knox, yang pernah bersumpah tidak akan menggunakan tangan palsu saat usia tujuh tahun, tidak pernah menganggap dirinya cacat. Hingga akhirnya, dia memutuskan untuk mengikuti kontes Britain's Missing Top Model.
Meski demikian, dia tidak berharap perbedaannya bakal memengaruhi karirnya di industri fashion. "Di rumah, kami tidak menggunakan kata cacat. Tidak pernah dan tidak akan pernah," tegasnya seperti dilansir Daily Mail kemarin (30/7).
"Saya tidak merasa cacat, tetapi lingkungan akan memberi label cacat kepada saya," imbuh lajang yang tinggal bersama ibunya, Jackie, 61, di Enfield, London Utara.
Untuk meraih posisi juara, Knox mengalahkan ratusan kandidat yang tampil di BBC. Peserta yang terlibat memiliki berbagai kekurangan. Mulai kurang pendengaran sampai gegar otak.
Finalis harus mengikuti enam minggu tes sebelum pemenangnya ditentukan kemarin oleh juri panel. Menurut dokter yang merawatnya, apa yang dialami Knox bukan genetik. "Seperti bila Anda kidal dan itu lebih sering terjadi pada anak gadis daripada lelaki" jelas dokter tersebut. (tia)
