Mfxacademy
New member
Bernanke: kebijakan fiskal AS menjadi hambatan substansial
Ketua Federal Reserve Ben Bernanke pertahankan kebijakan dana stimulus bank sentral dalam kesaksiannya dihadapan Kongres pada hari Rabu, seraya mengatakan kebijakan tersebut telah menghasilkan benefit signifikan bagi perekonomian meski juga dia memperingatkan bahwa the Fed tidak mampu menahan hambatan pada pertumbuhan yang dihasilkan dari pengetatan anggaran oleh pemerintah federal.
Namun, dalam persiapnnya Bernanke memberikan sedikit informasi baru mengenai isu penempatan pengawas Fed dalam beberapa hari belakangan ini: ketika the Fed akan memulai pengurangan program pembelian obligasinya yang senilai $85 miliar. Meski sebenanrnya komentar Bernanke tersebut sebagian besar meneruskan pernyataan resmi the Fed pasca pertemuan kebaijakan the Fed di Mei. Risalah pertemuan tersebut akan dirilis Rabu Sore.
"Pada pertemuan teranyar, dewan Kongres memperjelas bahwa dipersiapkan apakah upaya peningkatan atau justru penurunan langkah pembelian aset guna memastikan bahwa ketetapan kebijakan moneter masih cukup layaj di saat outlook pasar pekerjaan atau inflasi berubah," ungkap Bernanke dalam kesaksian yang dipersiapkannya di hadapan Joint Economic Committee Kongres. Penilaian ketua the Fed tersebutterhadap perekonomian tidak serta-merta memberikan berbagai indkasi jelas kapan the Fed kan memulai pengurangan tersebut.
Bernanke juga mengatakan bahwa kondisi tenaga kerja telah menunjukkan beberapa ptumbuhan," eski masih cukup lemah secara keseluruhan, sebuah sinyalemen bahwa the Fed kemungkinan terus mengurangi laju pembelian obligasi bulanannya namun dia tidak menganggap pasar tenaga kerja telah mencapai pertumbuhan substantial. The Fed telah mengatakan mereka masih ingin melihat terlebih dahulu sebelum menarik kembali program.
Bernanke juga menekankan korban tingginya tingkat pengangguran dan setengah pengangguran yang masih menjadi ciri perekonomian AS. "Mereka tidak hanya memaksakan kesulitan pada individu dan keluarga mereka yang terkena dampak tersebut, mereka juga merusak potensi produktif perekonomian secara keseluruhan dengan mengikis keterampilan pekerja dan - terutama yang relevan selama musim ini dimulai - dengan mencegah banyak orang muda dari mendapatkan keterampilan kerja dan pengalaman di tempat pertama, "katanya.
Dalam deretan benefit kebijakan penggelontoran uang the Fed, Bernanke mencatat bahwa kebijakan akomodiatif moneternya juga telah membantu mengimbangi tekanan deflasi baru dan menjaga inflasi dari penurunan bahkan melampaui di bawah objektif 2% Komite yang telah berlangsung lama. Dalam catatannya, angka rendah inflasi telah menyebabkan beberapa pengamat untuk menyarankan the Fed akan menjadi enggan untuk menariik kembali program pembelian obligasi.
Ketua Federal Reserve Ben Bernanke pertahankan kebijakan dana stimulus bank sentral dalam kesaksiannya dihadapan Kongres pada hari Rabu, seraya mengatakan kebijakan tersebut telah menghasilkan benefit signifikan bagi perekonomian meski juga dia memperingatkan bahwa the Fed tidak mampu menahan hambatan pada pertumbuhan yang dihasilkan dari pengetatan anggaran oleh pemerintah federal.
Namun, dalam persiapnnya Bernanke memberikan sedikit informasi baru mengenai isu penempatan pengawas Fed dalam beberapa hari belakangan ini: ketika the Fed akan memulai pengurangan program pembelian obligasinya yang senilai $85 miliar. Meski sebenanrnya komentar Bernanke tersebut sebagian besar meneruskan pernyataan resmi the Fed pasca pertemuan kebaijakan the Fed di Mei. Risalah pertemuan tersebut akan dirilis Rabu Sore.
"Pada pertemuan teranyar, dewan Kongres memperjelas bahwa dipersiapkan apakah upaya peningkatan atau justru penurunan langkah pembelian aset guna memastikan bahwa ketetapan kebijakan moneter masih cukup layaj di saat outlook pasar pekerjaan atau inflasi berubah," ungkap Bernanke dalam kesaksian yang dipersiapkannya di hadapan Joint Economic Committee Kongres. Penilaian ketua the Fed tersebutterhadap perekonomian tidak serta-merta memberikan berbagai indkasi jelas kapan the Fed kan memulai pengurangan tersebut.
Bernanke juga mengatakan bahwa kondisi tenaga kerja telah menunjukkan beberapa ptumbuhan," eski masih cukup lemah secara keseluruhan, sebuah sinyalemen bahwa the Fed kemungkinan terus mengurangi laju pembelian obligasi bulanannya namun dia tidak menganggap pasar tenaga kerja telah mencapai pertumbuhan substantial. The Fed telah mengatakan mereka masih ingin melihat terlebih dahulu sebelum menarik kembali program.
Bernanke juga menekankan korban tingginya tingkat pengangguran dan setengah pengangguran yang masih menjadi ciri perekonomian AS. "Mereka tidak hanya memaksakan kesulitan pada individu dan keluarga mereka yang terkena dampak tersebut, mereka juga merusak potensi produktif perekonomian secara keseluruhan dengan mengikis keterampilan pekerja dan - terutama yang relevan selama musim ini dimulai - dengan mencegah banyak orang muda dari mendapatkan keterampilan kerja dan pengalaman di tempat pertama, "katanya.
Dalam deretan benefit kebijakan penggelontoran uang the Fed, Bernanke mencatat bahwa kebijakan akomodiatif moneternya juga telah membantu mengimbangi tekanan deflasi baru dan menjaga inflasi dari penurunan bahkan melampaui di bawah objektif 2% Komite yang telah berlangsung lama. Dalam catatannya, angka rendah inflasi telah menyebabkan beberapa pengamat untuk menyarankan the Fed akan menjadi enggan untuk menariik kembali program pembelian obligasi.