Megha
New member
AKTIVITAS seorang anak bakalan turun drastis seiring memasuki usia remaja. Salah satu penyebabnya adalah makin sedikitnya peluang bagi mereka untuk heraktivitas.
Hasil penelitian yang dipublikasikan The Journal of the American Medical Association menunjukkan pada usia sembilan tahun, aktivitas fisik anak mencapai 3 jam sehari. Di usia 15, aktivitas fisik mereka tinggal 49 menit dan setengah jam di akhir pekan.
Penelitian yang melibatksn 1.000 anak itu juga mengungkapkan anak yang paling energik sekalipun akan mengalami penurunan drastis saat mencapai pubertas. ?Tingkat penurunan itu sangat dramatis,? ujar pemimpin penelitian Dr Philip R Nader.
Tidak diungkap penyebab panurunan tersebut. Tapi yang jelas, peneliti mencatat sekolah kerap menjadi sumber pengekang fisik saat anak-anak tumbuh. Bukan cuma itu, banyak sekolah mengurangi pendidikan fisik sehingga olahraga menjadi semakin eksklusif saat anak-anak membesar.(The New York Times)
Hasil penelitian yang dipublikasikan The Journal of the American Medical Association menunjukkan pada usia sembilan tahun, aktivitas fisik anak mencapai 3 jam sehari. Di usia 15, aktivitas fisik mereka tinggal 49 menit dan setengah jam di akhir pekan.
Penelitian yang melibatksn 1.000 anak itu juga mengungkapkan anak yang paling energik sekalipun akan mengalami penurunan drastis saat mencapai pubertas. ?Tingkat penurunan itu sangat dramatis,? ujar pemimpin penelitian Dr Philip R Nader.
Tidak diungkap penyebab panurunan tersebut. Tapi yang jelas, peneliti mencatat sekolah kerap menjadi sumber pengekang fisik saat anak-anak tumbuh. Bukan cuma itu, banyak sekolah mengurangi pendidikan fisik sehingga olahraga menjadi semakin eksklusif saat anak-anak membesar.(The New York Times)