roxygens
New member
TONG RETAK STORY
Seorang tukang air punya 2 tong yang digantungkan di kedua ujung pikulan, tong yang satu dalam keadaan baik, tong yang lainnya adalah tong tua yang retak dibagian samping, mulai dari atas sampai pertengahan tong. Setiap hari, tukang air memikul air dari sungai ke rumah majikannya. Sampai di rumah majikannya, tong yang satu selalu berisi penuh. Tong retak hanya setengah berisi air. Kejadian ini berlangsung setiap hari. Selama 2 tahun, tukang air hanya bisa membawa satu setengah tong air setiap kali jalan kerumah majikannya.
Tong utuh bangga dengan prestasi yang telah dicapainya. membawa air lebih banyak, memuaskan pembuat maupun pemakai. Tong retak yang menyadari kekurangannya merasa malu dan putusa asa, tidak bisa memenuhi tugas seperti yang diinginkan pembuatnya.
Sesudah 2 tahun menanggung malu yang pahit, tong retak akhirnya berkata kepada tukang air ketika berada ditepi sungai.
"Saya malu dengan diri saya sendiri dan minta maaf," kata tong retak. "Mengapa..? apa yang membuatmu malu?" tanya tukang air.
"Selama 2 tahun ini saya hanya bisa membawa beban setenga tong air, retak dibagian samping saya membuat air bocor di sepanjang perjalanan ke rumah majikan, karena kekurangan saya, Anda harus bekerja lebih lama dan tidak memdapatkan hasil penuh dari semua usaha anda,"kata tong retak.
Tukang air merasa iba dengan tong retak dan berkata dengan penuh kasih...
"Nanti dalam perjalanan ke rumah Tuan, saya ingin menunjukkan bung-bunga indah di sepanjang jalan yang kita lalui."
Ketika melalui jalan mendaki ke bukit, pot tua melihat bunga-bunga liar yang tumbuh di tepi jalan, indah bermandikan sinar surya. Pot tua senang menikmati keindahan itu. Tapi disisi lain, tong tua tetap sedih karena membocorkan separuh isi, Karena itu tong retak kembali minta maaf kepada tukang air.
Tukang air lalu berkata kepada tong retak, "Apakah kamu tidak melihat bahwa bunga-bunga yang liar yang indah itu hanya tumbuh di tepi jalan pada sisi kamu? bukan pada sisi tong baik...? itu karena saya selalu tahu kekuranganmu dan memanfaatkannya. Saya menabur benih bunga ditepi jalan tempat kamu berada. Dan setiap hari ketika berjalan ke rumah dari sungai, kamu telah menyiraminya.
Selama 2 tahun ini saya baru bisa memetik bunga yang indah untuk menghias meja Tuan kita. Tanpa kamu seperti keadaanmu yang sekarang, Tuan tidak akan punya keindahan yang bisa dinikmatinya didalam rumah."....)
Kita semua punya kekurangan atau kelemahan. Kita semua adalah tong retak. Tapi jika bersedia membiarkan Yang Maha Kuasa berkarya atas kita, Dia akan menggunakan kelemahan kita untuk menghiasi dunia, jangan takut dengan kelemahan-kelemahan Anda, terima kelemahan itu, dengan kelemahan yang ada , Anda tetap bisa menghasilkan sesuatu yang indah.. Sumber : myquran
Seorang tukang air punya 2 tong yang digantungkan di kedua ujung pikulan, tong yang satu dalam keadaan baik, tong yang lainnya adalah tong tua yang retak dibagian samping, mulai dari atas sampai pertengahan tong. Setiap hari, tukang air memikul air dari sungai ke rumah majikannya. Sampai di rumah majikannya, tong yang satu selalu berisi penuh. Tong retak hanya setengah berisi air. Kejadian ini berlangsung setiap hari. Selama 2 tahun, tukang air hanya bisa membawa satu setengah tong air setiap kali jalan kerumah majikannya.
Tong utuh bangga dengan prestasi yang telah dicapainya. membawa air lebih banyak, memuaskan pembuat maupun pemakai. Tong retak yang menyadari kekurangannya merasa malu dan putusa asa, tidak bisa memenuhi tugas seperti yang diinginkan pembuatnya.
Sesudah 2 tahun menanggung malu yang pahit, tong retak akhirnya berkata kepada tukang air ketika berada ditepi sungai.
"Saya malu dengan diri saya sendiri dan minta maaf," kata tong retak. "Mengapa..? apa yang membuatmu malu?" tanya tukang air.
"Selama 2 tahun ini saya hanya bisa membawa beban setenga tong air, retak dibagian samping saya membuat air bocor di sepanjang perjalanan ke rumah majikan, karena kekurangan saya, Anda harus bekerja lebih lama dan tidak memdapatkan hasil penuh dari semua usaha anda,"kata tong retak.
Tukang air merasa iba dengan tong retak dan berkata dengan penuh kasih...
"Nanti dalam perjalanan ke rumah Tuan, saya ingin menunjukkan bung-bunga indah di sepanjang jalan yang kita lalui."
Ketika melalui jalan mendaki ke bukit, pot tua melihat bunga-bunga liar yang tumbuh di tepi jalan, indah bermandikan sinar surya. Pot tua senang menikmati keindahan itu. Tapi disisi lain, tong tua tetap sedih karena membocorkan separuh isi, Karena itu tong retak kembali minta maaf kepada tukang air.
Tukang air lalu berkata kepada tong retak, "Apakah kamu tidak melihat bahwa bunga-bunga yang liar yang indah itu hanya tumbuh di tepi jalan pada sisi kamu? bukan pada sisi tong baik...? itu karena saya selalu tahu kekuranganmu dan memanfaatkannya. Saya menabur benih bunga ditepi jalan tempat kamu berada. Dan setiap hari ketika berjalan ke rumah dari sungai, kamu telah menyiraminya.
Selama 2 tahun ini saya baru bisa memetik bunga yang indah untuk menghias meja Tuan kita. Tanpa kamu seperti keadaanmu yang sekarang, Tuan tidak akan punya keindahan yang bisa dinikmatinya didalam rumah."....)
Kita semua punya kekurangan atau kelemahan. Kita semua adalah tong retak. Tapi jika bersedia membiarkan Yang Maha Kuasa berkarya atas kita, Dia akan menggunakan kelemahan kita untuk menghiasi dunia, jangan takut dengan kelemahan-kelemahan Anda, terima kelemahan itu, dengan kelemahan yang ada , Anda tetap bisa menghasilkan sesuatu yang indah.. Sumber : myquran
