Megha
New member
Critical Path Analysis. Metoda analisa dari suatu proyek yang sangat berguna untuk dipakai dalam perencanaan, penetapan waktu, pengawasan, dan pengelolaan pada umumnya dari proyek tersebut. Memberikan gambaran sebelum maupun selama proyek berjalan mengenai faktor-faktor kegiatan, keperluan akan bahan, alat kerja, tenaga kerja, jangka waktu dan faktor-faktor lainnya dari proyek, sehingga dapat diperhitungkan segala kesukaran serta penanggulangannya jauh sebelum waktunya terjadi. Untuk analisa ini dibuat network planning (Ing.) dari proyek, dalam mana proyek dipecah atas kegiatan-kegiatan (Ing.: activities), kejadian-kejadian (Ing.:
c. events) dan hubungannya satu sama lain, sehinga dapat digambarkan suatu network (Ing.), yaitu jaringan kegiatan dan kejadian. Kemudian sebagai taraf kedua dibuat analisa dari unsur waktu, analisa perkiraan berdasarkan pengalaman, teori dan perhitungan mengenai jangka waktu penyelesaian dari tiap-tiap kejadian. Kemudian dihitung kapan waktu-waktu yang diperlukan dan permulaan sampai berakhirnya proyek tersebut sesuai dengan network semula. Dalam peninjauan dan analisa mengenai unsur waktu dapat dilihat bahwa ada sebuah lintasan atau lebih dan satu lintasan tertentu dan kegiatan pada network yang tidak mempunyai kelonggaran waktu untuk penyelesaian kejadian.
Lintasan ini melintasi network dan menentukan jangka waktu penyelesaian seluruh proyek. Lintasan ini dinamakan lintasan krisis dan semua kegiatan pada lintasan ini dinamakan kegiatan krisis. Dalam network tendapat juga lintasan lain yang tidak krisis, mempunyai jangka waktu yang lebih pendek dari lintasan krisis sehingga mempunyai kelonggaran untuk terlambat. Kelongganan waktu untuk terlambat dinamakan float, yang memberikan sejumlah kelongganan waktu dan fleksibilitas pada sebuah network dan ini dipakai pada waktu penggunaan network dalam praktek. Asal mula metoda Critical Path Analysis tidak diketahui dengan jelas. Dalam 1957 dan 1958 di Amerika Serikat dikembangkan 2 teknik dari metoda analisa ini, PERT berarah pada kejadian (Ing.: event-oriented) dan CPM berarah pada kegiatan (Ing.: activity-oriented), tetapi pada masa sekarang dipakai campuran dari ke-2 teknik ini Nama-nama lain yang sering dipergunakan untuk metoda analisa ini adalah: Critical Path Planning dan Network Analysis.
Penjelajah daerah barat Amerika Serikat yang buas (Ing.: Wild West). Bertempur dengan Jenderal Jackson melawan kaum Creeks. 1813— 1814, 1827—1831 anggota Parlemen, mewakili Texas. Menentang pemindahan suku Indian melewati Mississippi. Terbunuh di benteng Alamo beserta 187 kawannya. Seperti Deniel Boone namanya menjadi legendaris, sulit dipastikan kebenarannya. Kenang-kenangannya yang diimlahkan tercatat dalam A narrative of the life of Davy Crocket (1834), yang menggambarkan dirinya sebagai pemberani, seorang patriot yang suka bertindak dengan kekerasan kalau perlu, semangat orang Amerika dalam masa pertumbuhan itu. [FOOTNOTE]Ensiklopedi Indonesia, 1992, Penerbit PT Ichtiar Baru Van Hoeve, Jakarta, PT Intermasa, Jakarta[/FOOTNOTE]
[h=1]Reference & Resources[/h]
[REFLIST]1[/REFLIST]
c. events) dan hubungannya satu sama lain, sehinga dapat digambarkan suatu network (Ing.), yaitu jaringan kegiatan dan kejadian. Kemudian sebagai taraf kedua dibuat analisa dari unsur waktu, analisa perkiraan berdasarkan pengalaman, teori dan perhitungan mengenai jangka waktu penyelesaian dari tiap-tiap kejadian. Kemudian dihitung kapan waktu-waktu yang diperlukan dan permulaan sampai berakhirnya proyek tersebut sesuai dengan network semula. Dalam peninjauan dan analisa mengenai unsur waktu dapat dilihat bahwa ada sebuah lintasan atau lebih dan satu lintasan tertentu dan kegiatan pada network yang tidak mempunyai kelonggaran waktu untuk penyelesaian kejadian.
Lintasan ini melintasi network dan menentukan jangka waktu penyelesaian seluruh proyek. Lintasan ini dinamakan lintasan krisis dan semua kegiatan pada lintasan ini dinamakan kegiatan krisis. Dalam network tendapat juga lintasan lain yang tidak krisis, mempunyai jangka waktu yang lebih pendek dari lintasan krisis sehingga mempunyai kelonggaran untuk terlambat. Kelongganan waktu untuk terlambat dinamakan float, yang memberikan sejumlah kelongganan waktu dan fleksibilitas pada sebuah network dan ini dipakai pada waktu penggunaan network dalam praktek. Asal mula metoda Critical Path Analysis tidak diketahui dengan jelas. Dalam 1957 dan 1958 di Amerika Serikat dikembangkan 2 teknik dari metoda analisa ini, PERT berarah pada kejadian (Ing.: event-oriented) dan CPM berarah pada kegiatan (Ing.: activity-oriented), tetapi pada masa sekarang dipakai campuran dari ke-2 teknik ini Nama-nama lain yang sering dipergunakan untuk metoda analisa ini adalah: Critical Path Planning dan Network Analysis.
Penjelajah daerah barat Amerika Serikat yang buas (Ing.: Wild West). Bertempur dengan Jenderal Jackson melawan kaum Creeks. 1813— 1814, 1827—1831 anggota Parlemen, mewakili Texas. Menentang pemindahan suku Indian melewati Mississippi. Terbunuh di benteng Alamo beserta 187 kawannya. Seperti Deniel Boone namanya menjadi legendaris, sulit dipastikan kebenarannya. Kenang-kenangannya yang diimlahkan tercatat dalam A narrative of the life of Davy Crocket (1834), yang menggambarkan dirinya sebagai pemberani, seorang patriot yang suka bertindak dengan kekerasan kalau perlu, semangat orang Amerika dalam masa pertumbuhan itu. [FOOTNOTE]Ensiklopedi Indonesia, 1992, Penerbit PT Ichtiar Baru Van Hoeve, Jakarta, PT Intermasa, Jakarta[/FOOTNOTE]
[h=1]Reference & Resources[/h]
[REFLIST]1[/REFLIST]