spirit
Mod
Thailand punya banyak tempat wisata menarik untuk dijelajahi. Untuk kamu yang suka tantangan harus coba Death Railway atau rel kereta maut.
Death Railway adalah moda transportasi yang terbentang dari Thailand ke Myanmar. Pembuatan rel kereta ini tidak lain atas perintah Jepang saat Perang Dunia II.
Seperti namanya, ada cerita pilu menggentayangi pembuatan rel kereta ini. Death Railway dibangun pada tahun 1842 di Myanmar.
Sebagai jalur transportasi perang Jepang melawan Inggris, jalur yang digunakan cukup ekstrem. Rel kereta di bangun di atas Sungai Kwai, menempel pada tebing pegunungan yang curam.
Rel kereta maut memanjang 420 km dari Burma menuju Kota Kachanaburi, Thailand. Jepang mengerahkan tawanan perang miliknya untuk membuat jalur kereta ini.
Ada sekitar 13.000 tawanan perang yang berasal dari Singapura, Semenanjung Melayu, dan Hindia Belanda. Para tawanan perang diperlakukan dengan sangat kejam dan sadis.
Tak semua meninggal, ada beberapa tawanan perang yang berhasil selamat dan menceritakan ulang kepedihan yang dirasakannya selama masa itu. Tiap hari rasanya seperti neraka.
Tak boleh ada kata lambat. Kalau melanggar tangan pekerja diikat dan dicambuk dengan cambuk kawat. Indonesia sendiri sudah merasakan kekejaman Jepang yang menyisakan pilu.
Tiap harinya ada saja pekerja yang meninggal. Mereka dimakamkan di area Thanbyuzayat, Mon, Burma. Tepatnya ada sekitar 3.000 pasukan sekutu yang meninggal karena pembuatan jalur kereta ini dan area ini disebut sebagai taman pemakaman.
Patung-patung para tahanan yang menjadi pengingat kisah pilu ini juga bertebaran di sepanjang jalur kereta. Selain pemandangan pilu ini, suguhan alam Sungai Kwai juga 'mematikan' karena keindahannya.
Rel kereta ini sudah bisa dinikmati oleh wisatawan. Ada banyak operator tur yang menjual tiket kereta maut ini dengan banyak pilihan pemberhentian.
Tapi yang pasti, Death Railway hanya beroperasi di akhir pekan. Pemesanan tiket pun bisa dibeli secara online. Ada dua kelas kereta yang bisa dinikmati traveler, ekonomi non AC dan Ekonomi AC. Tapi usahakan pesan jauh-jauh hari, karena ada banyak orang yang berebut untuk bisa menikmati kereta maut ini.
Dari Thailand, pemberangkatan kereta dijadwalkan pagi hari. Sehingga wisatawan bisa menikmati keindahan Sungai Kwai. Wisatawan akan diberi waktu 20 menit untuk keluar kereta dan menikmatinya.