Di Inggris Gmail Ganti Nama Jadi Googlemail

irigster

New member
Tanggal: 26 Oct 2005
Sumber: Oktoria Yulius Darmawan

NamaDomain.com, Di Inggris, Gmail yang merupakan layanan email gratis milik Google akan berganti nama menjadi Googlemail. Pasalnya, sudah ada perusahaan lain yang menggunakan nama tersebut. *Kok* bisa?
Menurut BBC News yang dikutip *detikinet* Jumat(21/10/2005), Independent International Investment Research (IIIR), perusahaan riset yang berbasis di London telah menggunakan nama Gmail untuk aplikasi web, dua tahun sebelum Google menggunakan nama tersebut.

Pengguna layanan Google terkait di Inggris tidak akan terlalu terpengaruh. Tapi, karena kasus yang sama Mei silam, di Jerman nama Gmail harus diganti. Negoisasi antara Google dengan perusahaan tersebut gagal, hal tersebut disebabkan karena ketidaksetujuan kompensasi penggantian.

Sebagai informasi, pendaftaran untuk *account* Gmail ini gratis, dimana Google menyediakan tempat penyimpanan sebesar 2,6 GB. Selain itu mesin pencari Google akan menganalisa email dan menempatkan link internet yang berhubungan dengan pesan mereka, meskipun beberapa diantaranya merupakan iklan.

Layanan Gmail milik Google diluncurkan sejak tanggal 1 April 2004, dan saat inipun layanan tersebut masih dalam tahap beta alias masih dalam tahap uji coba. Di beberapa negara, *account* Gmail hanya tersedia bagi para undangan, seperti yang terjadi di Indonesia. Meskipun demikian, pengguna yang sudah terdaftar dapat mengirimkan 100 undangan yang dapat didistribusikan kepada teman dan keluarga.

Alamat email dari layanan google yang telah berubah nama ini diakhiri dengan '@googlemail.com '. Tetapi di Jerman, pengirim yang mengirimkan pesan diakhiri dengan '@gmail.com ' ataupun dengan '@googlemail.com ', dilaporkan tetap tiba sesuai tujuannya.

Perusahaan penelitian IIIR yang memiliki nilai saham sebesar US$ 5,6 juta (US$ 1 = Rp 10.135 sumber :detik.com ) mengatakan, telah menggunakan nama Gmail sejak tahun 2002 untuk menunjukkan pesan dari Pronet, sebuah aplikasi informasi online, yang digunakan oleh para investor.

Setelah Google mengumumkan rencana Gmail pada tahun 2004, IIIR buru-buru mendaftarkan merek dagang tersebut kepada Ohim, kantor dagang Uni Eropa, Kantor Paten Amerika dan kantor merek dagang.

Google yang memiliki nilai saham sebanyak US$ 54,4 miliar membantah adanya klaim terhadap merek dagang tersebut. IIIR gagal memberikan bukti merek tersebut, ujar Nigel Jones, Penasihat Senior Eropa Google. Tetapi di
Inggris, untuk menghindari gangguan Google dan pengguna layanannya, perusahaan tersebut akan mengganti nama layanannya menjadi Googlemail .*(ien)*
 
Back
Top