spirit
Mod
Mendung, Jakarta Terancam Tak Nikmati 'Hari Tanpa Bayangan Matahari'
Fenomena \'hari tanpa bayangan matahari\' di Semarang/detikcom
Hari ini, Minggu (4/3/2012), 'hari tanpa bayangan matahari' menghampiri Jakarta. Fenomena itu kemungkinan besar lepas dari pengamatan. Sebab, matahari tertutup mendung.
Pantauan detikcom, sejak pagi hingga pukul 09.45 WIB, mendung terlihat menggelayut, bahkan sempat muncul gerimis di beberapa tempat seperti Jakarta Selatan.
Menurut perhitungan Peneliti Utama Astronomi dan Astrofisika Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Dr Thomas Jamaluddin, 'hari tanpa bayangan matahari' di Jakarta, akan muncul pada 4 Maret dan 8 Oktober. Pada tanggal 4 Maret, fenomena itu akan terjadi pada pukul 12.04 WIB. Sementara pada 8 Oktober terjadi pada pukul 1.40 WIB.
Sebelumnya, 'hari tanpa bayangan matahari' dinikmati warga Solo, Jateng, tepat pukul 12.00 WIB hari ini. Kemudian berikutnya fenomena rutin itu terjadi di Semarang, Pekalongan, Cirebon, dan Bandung.
"Fenomena itu terjadi ketika deklinasi matahari sama dengan lintang tempat itu," kata Thomas pada detikcom, Kamis (1/3/2012) lalu.
'Hari tanpa bayangan matahari' terjadi pada tengah waktu setempat. Sebabnya, terjadi deklinasi atau perubahan ke arah yang lebih kecil, lemah, atau rendah atau sudut yang dibentuk oleh jarum magnet (pada kompas) dengan arah utara. Sehingga ketika matahari tepat di atas kepala, benda yang tegak berdiri seperti tidak mempunyai bayangan.
detikNews
Fenomena \'hari tanpa bayangan matahari\' di Semarang/detikcom
Hari ini, Minggu (4/3/2012), 'hari tanpa bayangan matahari' menghampiri Jakarta. Fenomena itu kemungkinan besar lepas dari pengamatan. Sebab, matahari tertutup mendung.
Pantauan detikcom, sejak pagi hingga pukul 09.45 WIB, mendung terlihat menggelayut, bahkan sempat muncul gerimis di beberapa tempat seperti Jakarta Selatan.
Menurut perhitungan Peneliti Utama Astronomi dan Astrofisika Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Dr Thomas Jamaluddin, 'hari tanpa bayangan matahari' di Jakarta, akan muncul pada 4 Maret dan 8 Oktober. Pada tanggal 4 Maret, fenomena itu akan terjadi pada pukul 12.04 WIB. Sementara pada 8 Oktober terjadi pada pukul 1.40 WIB.
Sebelumnya, 'hari tanpa bayangan matahari' dinikmati warga Solo, Jateng, tepat pukul 12.00 WIB hari ini. Kemudian berikutnya fenomena rutin itu terjadi di Semarang, Pekalongan, Cirebon, dan Bandung.
"Fenomena itu terjadi ketika deklinasi matahari sama dengan lintang tempat itu," kata Thomas pada detikcom, Kamis (1/3/2012) lalu.
'Hari tanpa bayangan matahari' terjadi pada tengah waktu setempat. Sebabnya, terjadi deklinasi atau perubahan ke arah yang lebih kecil, lemah, atau rendah atau sudut yang dibentuk oleh jarum magnet (pada kompas) dengan arah utara. Sehingga ketika matahari tepat di atas kepala, benda yang tegak berdiri seperti tidak mempunyai bayangan.
detikNews