Figur Presiden Indonesia mendatang!

n4z1

New member
Sebenarnya yang dibutuhkan oleh Bangsa Indonesia saat sekarang ini adalah seorang Presiden yang mau memperhatikan kesulitan-kesulitan rakyatnya (andai ia dari kalangan militer, maka ia harus dapat melihat secara langsung kehidupan prajuritnya sampai ketingkat pangkat yang paling bawah), Tidak selalu menutupi kekurangannya dengan jargon-jargon politik basi seperti era Orde Baru (entah dengan iklan-iklan politik partainya yang menyesatkan, ataupun melalui orang-orang disekelilingnya yang terkesan menjadi penjilat, asal bapak senang, tetap membela kepentingannya meskipun itu salah!), Tidak mau tunduk dengan kepentingan pihak asing (entah soal hasil bumi, sampai kepada persoalan-persoalan politik regional maupun internasional), Dapat berkata tegas kepada negara-negara tetangga yang selalu berbuat kurang ajar terhadap Indonesia (entah itu kepada Malaysia;negara yang paling banyak melakukan pelanggaran terhadap negara kita;, ataupun terhadap negara-negara lain), Tidak memutar balikkan fakta yang ada (mau berterusterang dengan keadaan bangsa dan negara ini secara keseluruhan). Dan mohon maaf, hal ini belum tercermin pada diri Presiden kita sekarang.
Yang kita perlukan, jika itu seorang militer, maka orang itu seperti Ryamizard Ryacudu, orang yang tegas pada atasan maupun bawahan,orang yang tegas pada negara tetangga yang selalu melanggar kedaulatan kita, orang yang dekat dengan prajuritnya, dan orang yang taat pada agamanya! Sayang sekali, seorang Ryamizard Ryacudu nampaknya dianggap membahayakan bagi segelintir orang yang mungkin takut akan sepak terjangnya yang sangat berterus terang. Adakah diantara calon-calon Presiden Indonesia seperti dia?
Maaf sekali lagi, TIDAK ADA!!!!!!
 
Saya harap demikian den, kami semua mengharapkan pemimpin yang tegas & tidak munafik. maaf sedikit oot tentang Ryamizard Ryacudu, saya membaca sumber tentnag beliau tentang riwayat jabatannya saat Nasib kurang beruntung dialaminya saat pergantian Panglima TNI

Presiden Megawati pada akhir-akhir jabatannya mengusulkan kepada DPR untuk menyetujui Jenderal TNI Ryamizard sebagai calon tunggal Panglima TNI, DPR sudah menyetujuinya tetapi saat peralihan kepemimpinan kepada Presiden SBY, SBY menarik surat pengajuan tersebut dan memilih memperpanjang masa dinas aktif Panglima TNI saat itu Jenderal TNI Endriartono Sutarto. Kemudian pada akhirnya Panglima TNI dipegang dari TNI-AU, Marsekal TNI Djoko Suyanto.


ada yang tahu apa alasan pak presiden mengambil tindakan seperti itu?
 
Saya harap demikian den, kami semua mengharapkan pemimpin yang tegas & tidak munafik. maaf sedikit oot tentang Ryamizard Ryacudu, saya membaca sumber tentnag beliau tentang riwayat jabatannya saat Nasib kurang beruntung dialaminya saat pergantian Panglima TNI

Presiden Megawati pada akhir-akhir jabatannya mengusulkan kepada DPR untuk menyetujui Jenderal TNI Ryamizard sebagai calon tunggal Panglima TNI, DPR sudah menyetujuinya tetapi saat peralihan kepemimpinan kepada Presiden SBY, SBY menarik surat pengajuan tersebut dan memilih memperpanjang masa dinas aktif Panglima TNI saat itu Jenderal TNI Endriartono Sutarto. Kemudian pada akhirnya Panglima TNI dipegang dari TNI-AU, Marsekal TNI Djoko Suyanto.


ada yang tahu apa alasan pak presiden mengambil tindakan seperti itu?

Dengar-dengar sih, Jenderal Ryamizard Ryacudu ini kan anaknya Jenderal Ryacudu yang sangat loyal kepada Presiden Soekarno, sementara anaknya sendiri sangat loyal kepada Megawati. Tahukan, kalau SBY dan Megawati saat itu berseteru? Tidak mungkinlah SBY mau mengangkat Panglima TNI yang berseberangan dengan beliau, bisa-bisa nanti jadi duri dalam daging! Padahal Jenderal Ryamizard Ryacudu ini cuma ingin Profesional saja, dalam arti kata, siapa yang menjadi Presiden, ya itu yang dihormati! Bukankah Seorang Presiden sekaligus menjadi Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata? Lihat saja, jarang seorang Jenderal mau langsung bertempur ke medan perang seperti yang pernah dilakukan oleh seorang Jenderal bernama Ryamizard Ryacudu! Ayo Jenderal......! Bagaimana khabar anda....? Bersuaralah! kami menanti anda.....!
 
Ryamizard Ryacudu....
Dari partai apa ya..???? terus
Nyalonin jadi president ngak.....Kalau ngak ,,,kenapa berharap

ya udah....dari penelusuran dari atas ...bu mega ya.............
 
dasar loe ngak punya pendirian ,,,,
bu mega , ryamizard, deddy mizwar

Hehehehehe, suka-suka saya lah, namanya juga belum punya pilihan.....Biasalah..............dekat-dekat PEMILU, semua kandidat saling memberi sesuatu yang ujungnya supaya bisa dipilih (lagi!), padahal sih basi! Jadi, saya tidak heran dengan manuver-manuver mereka yang terkadang lucu jika dicermati, malahan terkesan minta dikasihani dan mengemis suara!:mad:)
 
Numpang Lewat

Figur presiden yg dimaksud tentu ada pada satu orang...
sayang tak ada yang sempurna pada satu orang tertentu di negara kita ini...


Pak Quraish Shihab yang tidak diragukan ilmu agamanya yang bersikap terbuka dengan perbedaan pemahaman keagamaannya, dan tetap memberi hak pilih penuh meski kepada putrinya sendiri dalam hal menafsirkan kebenaran.
Jaminan tidak merasa paling benar di muka bumi ini.

Pak Wiranto ideal, yang bagus sebagai negarawan terbukti ketika negara chaos beliau pemegang kendali militer tidak memanfaatkan kesaktiannya seperti bapak orde sebelumnya...
Ini jaminan kesederhanaan tidak serakah dan haus kekuasaan.​

Gus Dur ideal pada sikap tak peduli (baca: pendekar mabok) dalam mengambil keputusan kontroversinya dalam banyak hal....
Ini jaminan pembaharuan.

Bung Sri Bintang Pamungkas (SBP) ideal dalam pasang badan menyerang bapak sebuah orde saat sang bapak sedang punya kekuatan penuh... bahkan sang bapak orde waktu itu kali pertama tidak dapat senyum dan mengatakan SBP mungkin dalam keadaan gila barangkali kok brani2nya ngelawan aku...
Ini jaminan berani mengambil sikap tanggungjawab dan ambil resiko.
Pak Sutiyoso ideal sebagai jendral yang dalam iklannya akan mengawal perbatasan dengan senjata... seperti sudah terbukti di timtim, tanjung priok, dan mei berdarah yg pernah dialami Mega waktu itu....
Juga Aa Gym, berani poligami meski ditentang para wanita istri pertama.
Ini jaminan keamanan rakyat, bangsa dan negara.

Bu Megawati ideal karena bisa menutup telinga dari gunjingan masyarakat dan pers atas segala kritikan pada saat sedang berkuasa.
Ini jaminan tidak cepat naik darah.
Bung Andy Noya ideal, seperti yang dipertontonkan dengan Kick Andy-nya, diharapkan mampu menggalang dana untuk kepentingan sosialnya.
Ini jaminan berani kampanye menggunakan media murah ato kampanye dengan modal dengkul yang akan jauh dari aroma korupsi.

Pak Habibie (jangan baca: paha bibi lho, jadi kurang pantas nanti), jaminan panutan untuk menuntut ilmu walau sampai Jerman. Dan Pak SBY meraih doktor dengan sungguh2 belajar seperti pelajar umumnya.
Ideal mewakili hebatnya meningkatkan sumber daya manusia.​

Tanri Abeng ideal dalam hal berani minta bayaran tertinggi pertama di negri ini.
Ini diperlukan untuk mengubah kebodohan kita, bangsa kita, dan negara kita.
Tidak satupun negara di muka bumi ini yang membayar pekerja dari negaranya sendiri lebih murah dibanding pekerja dari negara lain untuk pekerjaan yang sama, kecuali negaraku.


Dalam angan2, figur presiden adalah pemilik kebaikan2 ini.
 
Last edited:
Re: Numpang Lewat

Figur presiden yg dimaksud tentu ada pada satu orang...
sayang tak ada yang sempurna pada satu orang tertentu di negara kita ini...


Pak Quraish Shihab yang tidak diragukan ilmu agamanya yang bersikap terbuka dengan perbedaan pemahaman keagamaannya, dan tetap memberi hak pilih penuh meski kepada putrinya sendiri dalam hal menafsirkan kebenaran.
Jaminan tidak merasa paling benar di muka bumi ini.

Pak Wiranto ideal, yang bagus sebagai negarawan terbukti ketika negara chaos beliau pemegang kendali militer tidak memanfaatkan kesaktiannya seperti bapak orde sebelumnya...
Ini jaminan kesederhanaan tidak serakah dan haus kekuasaan.​

Gus Dur ideal pada sikap tak peduli (baca: pendekar mabok) dalam mengambil keputusan kontroversinya dalam banyak hal....
Ini jaminan pembaharuan.

Bung Sri Bintang Pamungkas (SBP) ideal dalam pasang badan menyerang bapak sebuah orde saat sang bapak sedang punya kekuatan penuh... bahkan sang bapak orde waktu itu kali pertama tidak dapat senyum dan mengatakan SBP mungkin dalam keadaan gila barangkali kok brani2nya ngelawan aku...
Ini jaminan berani mengambil sikap tanggungjawab dan ambil resiko.
Pak Sutiyoso ideal sebagai jendral yang dalam iklannya akan mengawal perbatasan dengan senjata... seperti sudah terbukti di timtim, tanjung priok, dan mei berdarah yg pernah dialami Mega waktu itu....
Juga Aa Gym, berani poligami meski ditentang para wanita istri pertama.
Ini jaminan keamanan rakyat, bangsa dan negara.

Bu Megawati ideal karena bisa menutup telinga dari gunjingan masyarakat dan pers atas segala kritikan pada saat sedang berkuasa.
Ini jaminan tidak cepat naik darah.
Bung Andy Noya ideal, seperti yang dipertontonkan dengan Kick Andy-nya, diharapkan mampu menggalang dana untuk kepentingan sosialnya.
Ini jaminan berani kampanye menggunakan media murah ato kampanye dengan modal dengkul yang akan jauh dari aroma korupsi.

Pak Habibie (jangan baca: paha bibi lho, jadi kurang pantas nanti), jaminan panutan untuk menuntut ilmu walau sampai Jerman. Dan Pak SBY meraih doktor dengan sungguh2 belajar seperti pelajar umumnya.
Ideal mewakili hebatnya meningkatkan sumber daya manusia.​

Tanri Abeng ideal dalam hal berani minta bayaran tertinggi pertama di negri ini.
Ini diperlukan untuk mengubah kebodohan kita, bangsa kita, dan negara kita.
Tidak satupun negara di muka bumi ini yang membayar pekerja dari negaranya sendiri lebih murah dibanding pekerja dari negara lain untuk pekerjaan yang sama, kecuali negaraku.


Dalam angan2, figur presiden adalah pemilik kebaikan2 ini.


Wah.. wah.. kombinasi ya...

tapi rasanya ga kan ada orang yang memenuhi kriteria seperti itu....
tapi juga, Tuhan kan Maha Kuasa segala sesuatu bisa terjadi.

Gimana klo sebelum pemilu ini qt banyak2 berdoa agar presiden di masa mendatang memiliki sifat-sifat yang memang perlu untuk perkembangan Indonesia qt tercinta ini...
 
>8|Presiden terpilih mampu :
1. menyatukan kembali Visi & Misi serta cita-cita bangsa indonesia.
2. hilangkan kepentingan kelompok yang bikin rakyat bingung dan sengsara karena ulah kelompok yang mempunyai kepentingan politik busuk.
3. menjadikan negara ini mempunyai wibawa segagah garuda tersakti dan harimau asia yang ditakuti negara asing.
4. rakyat indonesia bersatu, presidennya mampu mengayomi & melindungi warganya.
tambahin dong....siapa tahu Indonesiaindonesia.com di baca sama aktor politik negeri ini <3D
 
SBY masih layak memimpin negeri ini

Alasannya? Bisa lebih spesifik? Kalau saya gugat soal ini bagaimana....

1. Soal DSA, perjanjian kerjasama dan latihan pertahanan keamanan dengan Singapura yang sangat menghina bangsa Indonesia sebagai negara yang berdaulat. SBY lho yang tanda tangan.

2. Soal Anggaran Pendidikan dari APBN yang 20%? Bukan SBY lho yang menganggarkan APBN buat Pendidikan sebesar 20%, tetapi MA !

3. Soal Malaysia yang selalu menghina negara kita dengan segala tindak tanduknya yang semau gue, entah pembabatan hutan ilegal, tapal batas yang bergeser, soal helipad yang dekat sekali dengan perbatasan, soal pekerja kita yang dipukuli oleh Tentara Diraja malaysia waktu mereka membuat mercusuar di pulau Ambalat. Adakah tindakan beliau?

4. Soal pembuatan helipad waktu George W. Bush datang ke Istana Bogor. Sampai begitukah pemerintah Indonesia menyembah Presiden AS yang haus darah ummat muslim di seluruh dunia?

5. Soal pemberantasan korupsi, itu bukan kerja presiden, tapi KPK. Jadi lihat saja kasus besannya, butuh berapa lama untuk jadi tersangka? Padahal semua saksi dan alibi mengarah pada dirinya. Apakah bukan karena hitung-hitungan dahulu? Lalu bagaimana soal Gatot Suwondo, iparnya itu? tolong baca juga thread dari forum tetangga :
http://forum.detik.com/showthread.php?t=95210

Segitu dulu deh. Kalau anda bisa jelaskan, baru nanti saya kasih lagi pertanyaan lain, ok?
 
Last edited:
Back
Top