Megha
New member
Negara republik kepulauan di kawasan Pasifik Selatan, dalam gugus Kep. Melanesia; berbatasan dengan Kep. Tuvalu di utara, Kep. Solomon di barat laut, Kep. Hebrida Baru di barat, P. Kaledonia Baru di barat daya, dan Kep. Tonga di timut Luas: 18.274 km2. Penduduk: 800.000 (1995). Kepadatan pendudok: 44/ km2. Ibu kota: Suva. Bahasa resmi: lnggris, Fiji, dan Hindustan. Satuan mata uang: Dolar Fiji (F$).
Politik
Konstitusi baru yang diberlakukan di Fiji menyulut gejolak politik dalam beberapa tahun terakhir, baik di dalam negeri maupun dalam hubungan luar negeri. Dalam Negeri: Tahun 1990 membawa banyak perubahan bagi iklim politik Fiji. Pada bulan Januari, Mayjen Sitiveni Rabuka. pemimpin kudeta 1987, mengundurkan diri dari kabinet dan kembali ke karier militernya. Ratu Sir Kamisese Mara bersedia untuk tetap menjadi perdana menteri dalam pemerintahan sementara hingga terbentuknya konstitusi baru. Konstitusi baru ini akan memastikan mayoritas etnis menguasai kursi parlemen dan memegang berbagai posisi penting di pemerintahan.
Luar Negeri
Konstitusi baru yang berlaku di Fiji mengakibatkan retaknya hubungan negara ini dengan India karena konstitusi tersebut dianggap menimbulkan masalah rasial. Puncak ketegangan hubungan antarkedua negara ini terjadi ketika seluruh diplomat India diusir dari Fiji pada bulan Juni 1990 dengan alasan mencampuri urusan dalam negeri Fiji. Masalah konstitusi baru Fiji ini kemudian diangkat oleh India, Australia, dan Selandia Baru pada Sidang Umum PBB di New York, AS, pada bulan Oktober 1990.
Pada bulan November 1994 Fiji membuka hubungan diplomatik dengan Afrika Selatan.
Ekonomi
Pada tahun 1990 pemerintah Fiji berusaha menaikkan pendapatan dalam negeri dari peningkatan pajak perseorangan dan pajak-pajak lainnya, kecuali pajak pertambahan nilai atas barang-barang mewah. Hal ini dilakukan untuk mengembangkan sektor pariwisata.Perekonomian Fiji semakin menguat pada tahun 1991 dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi 4,7%. Sebagian defisit perdagangannya ditutup oleh pendapatan dibidang pariwisata. [FOOTNOTE]Ensiklopedi Indonesia, 1992, Penerbit PT Ichtiar Baru Van Hoeve, Jakarta, PT Intermasa, Jakarta[/FOOTNOTE]
[h=1]Reference & Resources[/h]
[REFLIST]1[/REFLIST]
Politik
Konstitusi baru yang diberlakukan di Fiji menyulut gejolak politik dalam beberapa tahun terakhir, baik di dalam negeri maupun dalam hubungan luar negeri. Dalam Negeri: Tahun 1990 membawa banyak perubahan bagi iklim politik Fiji. Pada bulan Januari, Mayjen Sitiveni Rabuka. pemimpin kudeta 1987, mengundurkan diri dari kabinet dan kembali ke karier militernya. Ratu Sir Kamisese Mara bersedia untuk tetap menjadi perdana menteri dalam pemerintahan sementara hingga terbentuknya konstitusi baru. Konstitusi baru ini akan memastikan mayoritas etnis menguasai kursi parlemen dan memegang berbagai posisi penting di pemerintahan.
Luar Negeri
Konstitusi baru yang berlaku di Fiji mengakibatkan retaknya hubungan negara ini dengan India karena konstitusi tersebut dianggap menimbulkan masalah rasial. Puncak ketegangan hubungan antarkedua negara ini terjadi ketika seluruh diplomat India diusir dari Fiji pada bulan Juni 1990 dengan alasan mencampuri urusan dalam negeri Fiji. Masalah konstitusi baru Fiji ini kemudian diangkat oleh India, Australia, dan Selandia Baru pada Sidang Umum PBB di New York, AS, pada bulan Oktober 1990.
Pada bulan November 1994 Fiji membuka hubungan diplomatik dengan Afrika Selatan.
Ekonomi
Pada tahun 1990 pemerintah Fiji berusaha menaikkan pendapatan dalam negeri dari peningkatan pajak perseorangan dan pajak-pajak lainnya, kecuali pajak pertambahan nilai atas barang-barang mewah. Hal ini dilakukan untuk mengembangkan sektor pariwisata.Perekonomian Fiji semakin menguat pada tahun 1991 dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi 4,7%. Sebagian defisit perdagangannya ditutup oleh pendapatan dibidang pariwisata. [FOOTNOTE]Ensiklopedi Indonesia, 1992, Penerbit PT Ichtiar Baru Van Hoeve, Jakarta, PT Intermasa, Jakarta[/FOOTNOTE]
[h=1]Reference & Resources[/h]
[REFLIST]1[/REFLIST]