Kalina
Moderator
FILM seri ini sangat inspiratif dan mengilhami kita untuk terus berkarya di kala susah maupun senang. Hal itu bisa kita lihat melalui perjuangan desainer kelas dunia Gabrielle Bonheur Chanel alias Coco Chanel. Perjuangan Chanel mengajariku untuk menghargai hidup ini. Selama ini, kita kan hanya memakai produknya yang keren itu tanpa tahu kisah sang desainer. Nah, di film ini diceritakan semua kisahnya.
Sebelum menjadi seorang desainer yang tenar di seluruh dunia, Chanel ternyata pernah ditelantarkan sang ayah di sebuah panti asuhan. Di sinilah tampak kegigihan Chanel dalam bertahan hidup. Di usia yang masih belia, Chanel sudah bekerja membantu seorang ibu-ibu penjahit. Ketekunannya dalam menjalani pekerjaan membuat bakatnya dalam mendesain seakan-akan timbul dengan sendirinya.
Hingga pada suatu kesempatan, dia bisa bekerja pada sebuah butik. Di butik tersebut dia membuktikan bakatnya dengan mencoba memberikan saran mode kepada pelanggan yang sedikit kecewa dengan beberapa desain mainstream saat itu. Desainnya yang cukup menarik membuat beberapa pelanggan tertarik dan membantunya untuk mengembangkan bakat. Dari situlah akhirnya karir Chanel menanjak.
Yang bikin aku tersentuh, Chanel nggak lantas lupa daratan dan tetap bersikap apa adanya. Menonton film ini bikin semangat kita timbul kembali lho. Terutama semangat dalam menghargai hidup ini dengan tidak menyia-nyiakannya dengan hal-hal yang nggak perlu. Jadi, kalau lagi capek habis syuting film, aku selalu ingat perjuangan Coco Chanel. Jadi semangat lagi deh!
Rilis: 2008
Produser: Corrado Trionfera Daniele Passani Elisabetta Iovene
Sutradara: Christian Duguay
Pemain: Shirley Maclaine
Sebelum menjadi seorang desainer yang tenar di seluruh dunia, Chanel ternyata pernah ditelantarkan sang ayah di sebuah panti asuhan. Di sinilah tampak kegigihan Chanel dalam bertahan hidup. Di usia yang masih belia, Chanel sudah bekerja membantu seorang ibu-ibu penjahit. Ketekunannya dalam menjalani pekerjaan membuat bakatnya dalam mendesain seakan-akan timbul dengan sendirinya.
Hingga pada suatu kesempatan, dia bisa bekerja pada sebuah butik. Di butik tersebut dia membuktikan bakatnya dengan mencoba memberikan saran mode kepada pelanggan yang sedikit kecewa dengan beberapa desain mainstream saat itu. Desainnya yang cukup menarik membuat beberapa pelanggan tertarik dan membantunya untuk mengembangkan bakat. Dari situlah akhirnya karir Chanel menanjak.
Yang bikin aku tersentuh, Chanel nggak lantas lupa daratan dan tetap bersikap apa adanya. Menonton film ini bikin semangat kita timbul kembali lho. Terutama semangat dalam menghargai hidup ini dengan tidak menyia-nyiakannya dengan hal-hal yang nggak perlu. Jadi, kalau lagi capek habis syuting film, aku selalu ingat perjuangan Coco Chanel. Jadi semangat lagi deh!
Rilis: 2008
Produser: Corrado Trionfera Daniele Passani Elisabetta Iovene
Sutradara: Christian Duguay
Pemain: Shirley Maclaine