Flores

Megha

New member
mapntt.jpg
[FOOTNOTE]Images : labuanbajo-flores.co[/FOOTNOTE]




1) Pulau: di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur; terletak antara 1 19°48’ Bujur Timur dan 8°4’
Lintang Selatan—8°58’ Lintang Selatan; luas 14.273 km2. Ibu kota: Ende.
FISIOGRAFI: Tanah Flores berpegunungan dengan pantai curam; pegunungan paling tinggi terdapat di sebelah barat
(Poco Mandasawu, di Pegunungan Ruteng, tinggi 2.382 m); banyak bergunung api. Sungai-sungai kecil, tidak dapat dilayari.
Suhu rata-rata tahunan 25°—27°C. Curah hujan setahun relatif kecil (1.000 mm); curah hujan terbanyak bulan Desember dan Januari,
terutama di daerah sebelah utara.
HASIL BUMI Tanaman terpenting: jagung, jawawut, kacang tanah dan padi (sedikit).
Hasil yang diekspor: kayu manis, kayu sepang (secang), minyak kelapa, kapas.
Peternakan: kuda, kerbau, babi, kambing, dan biri-biri.
PENDUDUK: Penduduk Flores Barat menunjukkan campuran dengan suku Makasar dan Bugis; penduduk Flores Timur masih serumpun
dengan suku-suku Indonesia Timur (Irian). Bertubuh besar, kulit hitam dan rambut keniting.
± 50% dari penduduk beragama Katolik Roma; sebagian besar penduduk daerah pantai beragama Islam atau Kristen.
2) Lout: lubuk di sebelah utara P. Sumbawa dan P. Flores; kedalaman lebih dah 5.000 m.
Di barat laut dibatasi Kepulauan Tengah dan Sabalana, utara oleh pulau-pulau sebelah tenggara Salayar.
3) Selat: antara pantai timur P. Flores, P. Solon dan P. Andonara; di utara menyempit menjadi Selat Lanantuka,
di tengah lebar dan di selatan menyempit lagi menjadi Selat Lewotobi.
4) Daerah Tingkat II di P. Flores. [FOOTNOTE]Ensiklopedi Indonesia, 1992, Penerbit PT Ichtiar Baru Van Hoeve, Jakarta, PT Intermasa, Jakarta[/FOOTNOTE]












[h=1]Reference & Resources[/h]
[REFLIST]1[/REFLIST]
 
Back
Top