Flu Burung Masih Ada Gak sih Saat ini? Soalnya Ayamku Sekitar 50 Ekor Mati Dalam 1 Bulan

[azizi]

Gimana masih ada atau udah musnah Flu Burung saat ini di Indonesia, khususnya Jabodetabek

 

[tiaseptiani]

mungkin ada, tapi udah sangat sedikit, soalnya hewan yang terdeteksi terkena virusnya langsung di musnahkan sebelum menular ke manusia

 

[Administrator]

hasyim! hasyimmm!! waduh saya kok bersin2 ya

 

[tiaseptiani]

pak press bukan flu bruung kali itu pak, flu ayam hohohoho

 

[lokita]

flu burung udah gak ada, sekarang malah hebohnya ebola sama swine flu

 

[tiaseptiani]

flu burung udah gak ada, sekarang malah hebohnya ebola sama swine flu

penyakit yang udah pernah ada ga mungkin punah non hihihihi

 

[lokita]

wah iya bener juga ya non. paling cuma gak ngehits aja kali ya

 

[tiaseptiani]

ini malah ada himbauan untuk warga agar waspada akan flu burung saat musim hujan seperti sekarang ini

Jelang Musim Hujan, Warga Diminta Waspada Flu Burung

Yogyakarta, HanTer - Menjelang musim penghujan, Unit Pengendalian Penyakit Avian Influenza Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengimbau masyarakat khususnya peternak unggas di daerah setempat melakukan upaya antisipasi penyebaran virus H5N1 atau flu burung.

Kepala Unit Pengendalian Penyakit Avian Influenza DIY, Tri Wahana Adiwijaya mengatakan, penyebaran virus flu burung memiliki intensitas lebih cepat saat cuaca mendung dan cenderung lembab.

"Kondisi lembab dan becek pada musim penghujan seringkali dijadikan media bagi virus maupun bakteri untuk berkembangbiak," kata dia, Selasa (21/10).

Menurut dia, langkah antisipasi dapat dilakukan misalnya harus mendapat perlindungan fisik berupa pembersihan kandang, pemberian pakan yang lebih baik, serta disinfeksi secara mandiri.

Kandang unggas, kata dia, harus dikontrol kebersihannya secara intensif karena upaya perlindungan unggas dengan pengandangan justru akan menimbulkan sarang penyakit apabila dibiarkan lembab dan tidak bersih.

"Selain dengan disinfektan dari Dinas Pertanian, masyarakat juga dapat melakukan disinfeksi secara mandiri, misalnya menyemprot kandang dengan air detergen," kata dia.

Upaya antisipasi itu, kata dia, sebaiknya dimulai sebelum tiba masa pancaroba. Perubahan cuaca secara tidak menentu pada masa pancaroba, juga mendorong perkembangbiakan virus itu, selain juga mempengaruhi kesehatan unggas.

Selain itu, dia mengingatkan bahwa potensi penularan virus flu burung terhadap manusia juga mudah terjadi karena flu burung tergolong "zoonosis" atau penyakit yang mudah ditularkan dari hewan ke manusia atau sebaliknya.

Sementara itu, ia mengakui jumlah kasus flu burung hingga Oktober 2014 terus mengalami penurunan. Sejak Januari - September 2014 terakumulasi 44 laporan kasus, sementara pada Oktober bertambah 12 laporan.

Jumlah kasus tersebut jauh menurun dibanding pada Oktober 2013, yang jumlahnya mencapai 130 kasus flu burung pada unggas.

"Tahun lalu jumlah kasus tinggi karena fluktuasi cuaca memasuki pancaroba juga tinggi. Sementara pada musim panas tahun ini cenderung lebih lama, perubahan cuaca juga tidak signifikan," kata dia.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta memperkirakan awal musim hujan di DIY akan jatuh pada awal November 2014.

sumber: www.harianterbit.com

 

[Administrator]

wah ngetrend lagi ya flu burung waktu musim hujan, bukan flu karena kedinginan lagi?

 

[tiaseptiani]

semua jenis penyakit awalan Flu itu emang identik sama musim hujan kali ya? hihihihi soalnya virus-virusnya mudah tersebar berkat genangan air mungkin, dari genangan itu juga banyak jentik nyamuk yang bisa menyebarkan virus-virus tersebut

 

[lokita]

waaah iya ternyata masih banyak ya non, cuman gak diangkat sama media tv sih.. *atau aku yang udah jarang nonton tv ya? hehe*

 

[tiaseptiani]

iya non, soalnya di TV masih demam Ebola sih hehehee