Foto Dahsyatnya Tabrakan Maut di Mojokerto

Dipi76

New member
Tabrakan Maut
Foto Dahsyatnya Tabrakan Maut di Mojokerto
Tribunnews.com - Selasa, 13 September 2011 06:16 WIB


Sumber_Kencoro1.jpg


Sumber_Kencoro2.jpg


Sumber_Kencoro3.jpg


Sumber_Kencoro4.jpg


Sumber_Kencoro5.jpg

TRIBUNNEWS.COM, MOJOKERTO - Kecelakaan maut terjadi di jalan Raya By Pass KM 51, Desa Kenanten, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, Senin (12/9/2011). Sebanyak 19 nyawa melayang akibat tabrakan keras antara bus Sumber Kencono dengan minibus yang terjadi pada pukul 02.58 WIB ini.

Sejauh ini polisi masih melakukan penyelidikan terhadap kecelakaan dengan 32 korban yang menewaskan 19 orang nyawa, dan 13 orang luka tersebut. Beberapa saksi di lapangan menyebutkan, pagi dini hari itu, minibus yang ditumpangi 20 orang melaju dari Nganjuk menuju Perak, Surabaya. Mereka hendak kembali bekerja di Kalimantan Tengah dengan menggunakan kapal KM Leuser V17.3 yang dijadwalkan berangkat pada pukul 07.00 WIB.


Tribunnews



-dipi-
 
Berita terkait....

Tabrakan Maut
Semua Penumpang Minibus Terpental Keluar
Tribunnews.com - Selasa, 13 September 2011 05:05 WIB

Bus-Tabrakan2.jpg


TRIBUNNEWS.COM, MOJOKERTO - Kecelakaan maut terjadi di jalan Raya By Pass KM 51, Desa Kenanten, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, Senin (12/9/2011). Sebanyak 19 nyawa melayang akibat tabrakan keras antara bus Sumber Kencono dengan minibus yang terjadi pada pukul 02.58 WIB ini.

Sejauh ini polisi masih melakukan penyelidikan terhadap kecelakaan dengan 32 korban yang menewaskan 19 orang nyawa, dan 13 orang luka tersebut. Beberapa saksi di lapangan menyebutkan, pagi dini hari itu, minibus yang ditumpangi 20 orang melaju dari Nganjuk menuju Perak, Surabaya. Mereka hendak kembali bekerja di Kalimantan Tengah dengan menggunakan kapal KM Leuser V17.3 yang dijadwalkan berangkat pada pukul 07.00 WIB.

Namun, ditengah jalan, tepatnya di KM 51, jl Raya By Pass Desa Kenanten, Kabupaten Mojokerto, minibus bernopol AG 7103 ML berpapasan dengan bus Sumber Kencono bernopol W 7181 UY. Tabrakan keras pun tak terhindarkan. Antara bus SK dengan minibus ini saling adu kepala. Akibatnya, minibus ringsek hingga bagian tengah. Sedang bagian depan sebelah kanan bus SK juga hancur.

Akibat tabrakan ini, minibus sempat terseret dan terpelanting hingga 20 kilometer. Sebanyak 20 orang penumpang minibus terpental keluar. Mereka berceceran di atas aspal. Sebanyak 18 orang tewas seketika. Sedang sopir bus bernama Mujito (50), warga Kalirong, Kaliboto, Kediri, tewas dengan posisi terjepit. Kedua tangan patah.

Hariyono (50), pemilik warung di sekitar lokasi kejadian menyatakan, malam itu, minibus yang disopiri Didik Prayugo (41), warga Desa Warujayeng RT 2/RW 2, Kecamatan Tanjung Anom, Kabupaten Nganjuk, sedang mendahului sebuah kendaraan lain yang tak diketahui identitasnya. Usai mendahului, karena posisi di tikungan jalan, ia tak melihat jika dari lawan arah ada bus SK melaju kencang.

“Suara benturannya keras sekali,” ujar Hariyono.
Jatmiko, kernet bus SK menyatakan, usai keluar dari Terminal Kertajaya Mojokerto, ia menutup pintu belakang bus. Saat kejadian, ia mengaku sedang berjalan dari pintu belakang menuju ke depan. Namun, baru melaju sekitar satu kilometer dari terminal ini, bus mengalami kecelakaan. Diakuinya, karena kondisi jalan yang sepi. Usai dari perempatan Kenanten (Terminal Kertajaya), bus melaju dengan kencang. “Tiba-tiba tabrakan,” katanya yang saat ini dirawat di RS Sakinah tersebut.
Tabrakan Maut
Polisi: Tak Ada Yang Injak Rem
Tribunnews.com - Selasa, 13 September 2011 05:02 WIB

TRIBUNNEWS.COM, MOJOKERTO – Polisi menemukan fakta baru dalam kasus tabrakan antara Bus Sumber Kencono vs minibus yang menewaskan 19 orang di jalan Raya By Pass KM 51, Desa Kenanten, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, Senin (12/9/2011). Kedua kendaraan diketahui sama-sama tak menginjak rem.

Kasubdit Keamanan dan Keselamatan Ditlantas Polda Jatim AKBP Totok HS menyatakan, dari olah TKP yang dilakukan Ditlantas Polda Jatim ditemukan, baik bus Sumber Kencono maupun minibus dari travel Nusantara Jaya ini, tak ada satupun yang berupaya mengerem. Sehingga, tabrakan terjadi begitu keras.

“Tak ada bekas rem yang tampak di lapangan. Ada bekas di aspal jalan, itu merupakan bekas rem dari mobil yang ada di belakang bus,” ujarnya.

Ia katakan, karena tak ada upaya mengerem dari bus maupun minibus ini, sehingga kejadiannya begitu tiba-tiba. Yang ada, adalah bekas dorongan yang mencapai lebih dari 15 meter.
“Dari dua-duanya, tidak ada rem. Yang ada bekas dorongan. Apakah sopir mengantuk, itu yang sedang kami cari,” ujar dia.
Diakuinya, posisi minibus memang sedikit sekali keluar marka. “Bisa jadi ini karena posisi jalan yang menikung,” katanya. Selain itu, ada overload terhadap minibus, dari uji kir, minibus ini mestinya berisi 16 orang, tetapi kenyataannya diisi 20 orang.

Namun, sejumlah saksi menyatakan, pada saat itu, bus Sumber Kencono melaju dengan kecepatan tinggi. Mereka juga tidak melihat, bus menyalakan lampu jalan. Sehingga, kemungkinan, minibus tak mengetahui adanya bus dari lawan arah. Apalagi, kondisi jalan yang gelap tanpa lampu penerangan jalan.

“Ada informasi itu, tetapi sedang kami selidiki,” ujar Kapolres Mojokerto AKBP Prasetijo Utomo.

Sementara, dari beberapa korban yang luka parah, terdapat satu keluarga, yakni keluarga Laman beserta istrinya Suporini dan anaknya Rahma (7). Kondisi terparah tampak terlihat dari Laman yang wajahnya sudah tak bisa dikenali. Demikian pula dengan kedua kakinya juga sudah tak ada. Hal tak jauh berbeda juga terjadi pada Rahma. Anak kedua dari pasangan Laman-Suporini ini, saat dievakuasi kemarin, kepalanya sudah tak berbentuk. Melihat kondisinya yang parah, kemungkinan, keluarga ini duduk di kursi depan minibus.


Sumber: Tribunnews



-dipi-
 
benar kata lagu nya bang rhoma kalau mau memulai melakukan sesuatu harus baca bismilah bair di lindungi allah swt
 
Akibat tabrakan ini, minibus sempat terseret dan terpelanting hingga 20 kilometer. Sebanyak 20 orang penumpang minibus terpental keluar. Mereka berceceran di atas aspal. Sebanyak 18 orang tewas seketika. Sedang sopir bus bernama Mujito (50), warga Kalirong, Kaliboto, Kediri, tewas dengan posisi terjepit. Kedua tangan patah.
Yang bener nih?? Masa' terpelanting 20 kilometer. Wuiih kartun amat.
20 meter itu pasti.
 
Bus ini memang pembunuh jalanan di jatim yang sangat² legendaris



3 Tahun, Sumber Kencono Renggut 72

12 Sep 2011 // 17:25 // HEADLINE, PERISTIWA


SURABAYA(suarakawan.com)-Berdasarkan data di Direktorat Lalu Lintas Polda Jatim,menyebutkan bahwa selama periode Tahun 2009-2011 jumlah kecelakaan lalulintas yang melibatkan bus Sumber Kencono sebanyak 76 kasus dengan korban jiwa Meninggal Dunia sebanyak 72 Jiwa,sedangkan Luka Berat sebanyak 67 dan 69 Luka Ringan.
Direktur Lalulintas Polda Jatim Kombes Pol Sambudi Gusdian mengatakan,dibanding tahun-tahun sebelumnya pada tahun ini relatif mengalami penurunan signifikan kecelakaan yang melibatkan Sumber Kencono.
“Setiap kecelakaan yang menimpa bus Sumber Kencono tidak mesti penyebabnya atau kesalahannya di lakukan oleh pihak Sumber Kencono,”ujar Sam Senin(12/09) sore.
Alumni Akpol’86 ini menambahkan,dalam menilai suatu kecelakaan,pihak Polda Jatim berdasarkan olah TKP serta keterangan saksi,sehingga bersifat objektif tidak subjektif.
“Misalkan saja,dalam kasus Lakalantas By Pass Mojokerto,temuan sementara diduga yang melakukan pelanggaran adalah pihak mobil ELF,maka harus kita berikan pencerahan agar masyarakat juga obyektif,tidak selalu menjustifikasi Sumber Kencono “kata Sam.
Mantan Wadirlantas Polda Jatim ini menambahkan,berdasarkan asistensi elemen terkait,saat ini justru Sumber Kencono mendapatkan prestasi positif baik dari sisi pelayanan dan keselamatan.
“Busnya sudah di lengkapi GPS,sehingga apabila ada sopir yang ugal-ugalan akan terpantau pihak manjemen,begitupula dengan bentuk safety Riding lainnya,”kata Sam.
Menurut Sam,justru saat ini yang perlu dilakukan perbaikan adalah kebijakan Dirjen Kementerian Perhubungan Darat terkait sistem Trayek(urutan antrian bus di terminal) agar tidak menciptakan kompetisi diantara para sopir bus yang dapat memacu perilaku sopir untuk kebut-kebutan di jalan.
Dalam kesempatan ini Sam juga menyampaikan bahwa pihak Asuransi Jasa Raharja akan memberikan santunan,berupa uang 25 Juta bagi korban Meninggal Dunia,serta 10 Juta bagi korban luka berat,dan santunan bagi korban luka ringan.
Seperti diberitkan sebelumnya, kecelkaan maut terjadi natara bus Sumber Kencono berlawanan dengan Mobil Elf yang menewaskan 19 orang dan piluhan menglami luka di By Pass Mojokerto, dini hari (12/09) tadi.(wis/jto)


Data Kecelakaan Lalulintas Yang Melibatkan Sumber Kencono:

1. Th 2009 jumlah kejadian 31 kasus

Sidoarjo 4 kejadian ( md 4, lb 1)

Jombang 2 kejadian( md 1, lr 1)

Ngawi 14 kejadian ( md 9, lb 16, lr 21 )

Nganjuk 7 kejadian ( lb 2, 11 lr )

Madiun 4 kejadian ( md 3, lb 1, lr 2)

2. Th 2010 jumlah kejadian 31 kasus

Sidoarjo 5 kejadian ( md 8, lr 2 )

Mojokerto 4 kejadian ( md 2, lb 6, lr 9 )

Jombang 4 kejadian ( md 4, lr 3)

ngawi 10 kejadian ( md 3, lb 6, lr 6 )

Nganjuk 2 kejadian ( lb 2 )

Madiun 6 kajidan ( md 2, lb 2, lr 2 )

3. Th 2011 jumlah kajian 13 kasus

Sidoarjo 1 kejadian Korban nihil

Mojokerto 2 kejidian ( md 1, lr 1)

Jombang 3 kejadian ( md 1)

Ngawi 2 kejadian ( md 1, lb 2, 2lr)

Nganjuk 2 kjadian ( md 1, lr 1)

Madiun 3 kejadian ( md 13, lr 3 )

Th 2011 terakhir di madiun dan ditambah Laka di Mojokerto dengan korban jiwa 19 orang. >>>>>>> yang benar 20 orang coyyyyyy!!!!!


*Keterangan: md (Meninggal Dunia), lb (Luka Berat), lr(Luka Ringan)




Dan inilah wajah Sumber Kencono yang baru, yang mulai beredar lagi, selamat apaan???????!!!

attachment.php





Semoga saja bukan yang ini,,,

attachment.php
 

Attachments

  • sk.jpg
    sk.jpg
    18.7 KB · Views: 4,770
  • s.jpg
    s.jpg
    68.9 KB · Views: 5,246
Apa karena plat nomernya W jadi hanya berani ugal2an di daerah Jatim aja, ya? ... Itu dari daftar kecelakaan nggak ada yang di Jateng, mentok di Ngawi...
Dulu pernah dengar berita kalo masyarakat di jalan utama Surabaya-Jogja, di daerah Sragen selalu melempari batu bahkan sempat mau membakar bis ini, pengadilan macam begini mungkin jadi hal yang efektif...



-dipi-
 
kebetulan kejadian ini dekat rumahku. . .kalau nggak salah korban yang meninggal bertambah 2 lagi dan kalo gak salah juga untuk kecelakaan ini murni kesalah sopir elf bukan sumber kencono. . . .tapi memang bis sumber kencono sudah terkenal ugal-ugalan. . .sudah terlalu sering terjadi kecelakaan yang melibatkan sumber kencono. .
 
Apa karena plat nomernya W jadi hanya berani ugal2an di daerah Jatim aja, ya? ... Itu dari daftar kecelakaan nggak ada yang di Jateng, mentok di Ngawi...
Dulu pernah dengar berita kalo masyarakat di jalan utama Surabaya-Jogja, di daerah Sragen selalu melempari batu bahkan sempat mau membakar bis ini, pengadilan macam begini mungkin jadi hal yang efektif...



-dipi-

loh loh loh sejak kapan non dipi membenarkan tindakan seperti ini ya???
 
kebetulan kejadian ini dekat rumahku. . .kalau nggak salah korban yang meninggal bertambah 2 lagi dan kalo gak salah juga untuk kecelakaan ini murni kesalah sopir elf bukan sumber kencono. . . .tapi memang bis sumber kencono sudah terkenal ugal-ugalan. . .sudah terlalu sering terjadi kecelakaan yang melibatkan sumber kencono. .

wah den gooner ini anak moker tho????


dulu sering seh naik bus Sumber Bencono eh,, Sumber Kencono, rasanya memang beda, kenceng abis,,,,,, seperti naik F1!!! wkwkwkwkwk
sebenarnya dulu ada bus yang jauh lebih kencang dari Sumber Kencono ini, namanya bus EKA, tapi sekarang sudah tobat.
 
loh loh loh sejak kapan non dipi membenarkan tindakan seperti ini ya???
Weh salah paham cak...:D
Aku enggak membenarkan, cuma melihat aja kenapa itu kok di daerah jawa tengah Sumber Kencono ini nggak pernah mengalami kecelakaan, yang mungkin karena nggak ugal2an karena udah ada ancaman kekerasan dari warga sekitar jalan raya di Jateng....:D



-dipi-
 
Weh salah paham cak...:D
Aku enggak membenarkan, cuma melihat aja kenapa itu kok di daerah jawa tengah Sumber Kencono ini nggak pernah mengalami kecelakaan, yang mungkin karena nggak ugal2an karena udah ada ancaman kekerasan dari warga sekitar jalan raya di Jateng....:D



-dipi-


jawa tengah aman terkendali non... :D
 
wah den gooner ini anak moker tho????


dulu sering seh naik bus Sumber Bencono eh,, Sumber Kencono, rasanya memang beda, kenceng abis,,,,,, seperti naik F1!!! wkwkwkwkwk
sebenarnya dulu ada bus yang jauh lebih kencang dari Sumber Kencono ini, namanya bus EKA, tapi sekarang sudah tobat.

lho den nizam ngerti moxer juga?jgn2 tetangga nech. . . . . .:D
kalau gak salah eka bus patas ya......................
 
Waduh, gw juga warga jatim neeh... Menurut gw nggak juga, tapi emang bener sih, kalau naik sumber kencono yang terkenal dengan "speednya", agak deg degan, lumayan sport jantung, tapi ntahlah gw suka... padahal suer gw bukan pecandu kecepatan, cuma extrem sport aja...

Bahkan di tempatku, ada temanku yang di katakan, kalau lagi pegang mobil dia udah kayak sopirnya SK ( sumber kencono ) tapi kalau pake motor waduh, banci kaleng aja bisa nyalip... ( saking legendnya sumber kencono )
 
Weh salah paham cak...:D
Aku enggak membenarkan, cuma melihat aja kenapa itu kok di daerah jawa tengah Sumber Kencono ini nggak pernah mengalami kecelakaan, yang mungkin karena nggak ugal2an karena udah ada ancaman kekerasan dari warga sekitar jalan raya di Jateng....:D



-dipi-

mungkin karena sebelum masuk jateng, para awak bus² ini selalu transit di ngawi non, istirahat maksudnya. dan sepertinya 'perang' rebutan penumpang tidak seheboh di jatim, perlu diingat bahwa terminal Bungurasih Surabaya itu terminal terbesar se asia tenggara dan tersibuk di Indonesia (+/- 120.000 penumpang per hari???). rute Sumber Kencono sendiri mencapai Surabaya - Jogjakarta, tapi ketika masuk jatim harus bersaing dengan PO lain yang punya trayek jauh ataupun dekat, trayek dekat semisal Ponorogo - Surabaya, Tulungagung - Surabaya. Dan klo sudah masuk Jateng palingan yang rame cuma di Sragen, dan jalanan Sragen - Jogja pun relatif sepi. yang paling sering terjadi kecelakaan Sumber Kencono ini biasanya yang ekonomi non AC, apa mungkin karena ndak pake AC itu tarikannya lebih kenceng ya??? hehehehhe
 
Mungkin juga karena faktor tipikal pengemudi....terutama supir2 dari daerah Jatim...:D
Karena kalo aku lihat, bis2 Jatim atau yang bertujuan Jatim (Sby, Jember, Banyuwangi, dll) itu punya histori yang sama dengan Sumber Kencono ini.... Selain Eka yang udah disebutin (eh Eka itu punya 'sodara' ya?), ada juga AKAS atau Lorena/Karina ... Lorena ini bahkan sempat dicekal nggak boleh lewat jalur pantura sepanjang Rembang sampai Pati....

Bisa jadi juga ya?...



-dipi-
 
Back
Top