Gabriel Barbosa mulai bersiap-siap untuk menghadapi ujian berikutnya bersama Brasil di Copa America Centenario, usai ditahan tanpa gol kontra Ekuador pada laga pembuka.
Penyerang belia berusia 19 tahun itu masuk di babak kedua sebagai pengganti, sebelum gol Milner Bolanos untuk Ekuador secara kontroversi dianulir wasit pada menit ke-66.
Barbosa pun menilai jika Brasil harus mempertajam lini depan mereka menyusul absennya sang bomber Neymar saat melawan tim Amerika Tengah di Orlando, Rabu ini.
"Setiap pertandingan sulit dan saya tidak percaya ini adalah lawan paling sulit. Setiap tim nasional sangat kuat sekarang, jadi kami harus berusaha memainkan permainan kami," kata Barbosa.
"Kami menciptakan peluang tapi gagal mencetak gol. Tapi, saya percaya kalau kami baru saja melakoni laga bagus secara keseluruhan dengan penuh perjuangan," pungkasnya.
KLIK DISINI