Kalina
Moderator
Komentar terhadap suatu hal menjadi hal yang
mudah keluar dari mulut seseorang. Namun, perlu Anda ingat, komentar yang keluar dari mulut Anda akan berimbas pada pencitraan diri Anda.
Oleh karena itu, pertimbangkan hal berikut sebelum berkomentar.
1. Cek dan Ricek
Di era media sosial, orang semakin mudah berkomentar dan mengeluarkan pendapat. Akibatnya, orang sering terjebak dengan komentar
yang salah. Agar Anda tidak dianggap bodoh atau
asal bicara, cari tahu kebenaran informasi yang
Anda dapatkan sebelum berkomentar.
2. Be Objective
Hindari mengomentari hal yang terlalu personal.
Lebih baik Anda simpan untuk diri Anda sendiri. Hal-
hal salah yang terjadi di sekitar Anda jangan hanya
menjadi sasaran komen Anda tetapi juga cermin
untuk mengevaluasi diri sendiri.
3. Penting atau Tidak?
Daripada Anda tidak berhenti berpikir untuk
mengomentari segala sesuatu, lebih baik gunakan
otak Anda untuk memikirkan hal lain yang lebih
berguna. Pilah dan pilih hal-hal yang ingin Anda
komentari, jangan asal berkomentar.
4. Jangan Hanya Komentar
Sebelum Anda berkomentar, hendaknya Anda memiliki permikiran akan solusinya. Jika rekan kerja
Anda melakukan kesalahan, jangan dijadikan sasaran ejekan. Sebaliknya, tanya pada diri sediri apakah Anda mampu berada di posisinya, lalu bantulah dia.
5. Ada Gunanya
Sebaiknya, komentar yang Anda lontarkan dapat
menginspirasi atau memberikan solusi, bukan
‘omong doang’.
Kabar24.com
mudah keluar dari mulut seseorang. Namun, perlu Anda ingat, komentar yang keluar dari mulut Anda akan berimbas pada pencitraan diri Anda.
Oleh karena itu, pertimbangkan hal berikut sebelum berkomentar.
1. Cek dan Ricek
Di era media sosial, orang semakin mudah berkomentar dan mengeluarkan pendapat. Akibatnya, orang sering terjebak dengan komentar
yang salah. Agar Anda tidak dianggap bodoh atau
asal bicara, cari tahu kebenaran informasi yang
Anda dapatkan sebelum berkomentar.
2. Be Objective
Hindari mengomentari hal yang terlalu personal.
Lebih baik Anda simpan untuk diri Anda sendiri. Hal-
hal salah yang terjadi di sekitar Anda jangan hanya
menjadi sasaran komen Anda tetapi juga cermin
untuk mengevaluasi diri sendiri.
3. Penting atau Tidak?
Daripada Anda tidak berhenti berpikir untuk
mengomentari segala sesuatu, lebih baik gunakan
otak Anda untuk memikirkan hal lain yang lebih
berguna. Pilah dan pilih hal-hal yang ingin Anda
komentari, jangan asal berkomentar.
4. Jangan Hanya Komentar
Sebelum Anda berkomentar, hendaknya Anda memiliki permikiran akan solusinya. Jika rekan kerja
Anda melakukan kesalahan, jangan dijadikan sasaran ejekan. Sebaliknya, tanya pada diri sediri apakah Anda mampu berada di posisinya, lalu bantulah dia.
5. Ada Gunanya
Sebaiknya, komentar yang Anda lontarkan dapat
menginspirasi atau memberikan solusi, bukan
‘omong doang’.
Kabar24.com
