Gayus Tertipu Rp 4 Miliar di Lapas

spirit

Mod
1903113p.jpg


Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri Komisaris Jenderal Sutarman menyatakan, pihaknya belum menerima laporan Gayus Tambunan yang dikabarkan tertipu sejumlah Rp 4 miliar oleh teman satu selnya di Lapas Cipinang Kelas I, Jakarta Timur. Modus penipuan terhadap Gayus berupa penggandaan uang.

"Saya belum tahu dilapornya di mana kalau memang ada kejahatan di dalam lapas. Kita akan koordinasikan dengan lapas dan, kalau memang ada laporan dari lapas, kita akan sidik," ujar Sutarman di Gedung Mabes Polri, Rabu (14/9/2011).

"Mungkin laporannya tidak ke sini karena tempat laporan kita, kan, ada polres, polsek, kita belum tahu. Namun, kalau ada, tetap kita lakukan penyidikan," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar mengatakan, berdasarkan laporan dari bawahannya, terdakwa Gayus Halomoan Tambunan tertipu seorang warga binaan di Lapas Cipinang Kelas I, Jakarta Timur, hingga Rp 4 miliar. Menurut Patrialis, uang dalam bentuk dollar Singapura itu dimasukkan keluarga atau kerabat ke lapas dalam tiga atau empat tahap. Namun, Patrialis tak dapat memastikan siapa pihak yang memasukkan uang itu.

"Ini kemauan mereka berdua. Kita enggak bisa melarang mereka berdua. Orang sama-sama warga binaan. Waktu makan, duduk sama-sama, kan, bisa saja (transaksi). Kenapa dia mau ditipu sesama tahanan," ucapnya di Kompleks DPR, Rabu (14/9/2011), ketika dikonfirmasi soal tertipunya Gayus.

Ia mengatakan tidak ada pelanggaran yang dilakukan Gayus dalam memasukkan uang miliaran rupiah itu. "Bukan masalah diperbolehkan atau tidak. Enggak ada larangan juga. Uang itu, kan, di kantong dia, di kantong keluarganya, di kantong kawannya. Masa kita sampai celana dalam orang diperiksa," kata dia.


sumber: kompas
laporan: Maria Natalia, Aloysius Gonsaga Angi Ebo
 
Gayus Ditipu
Gayus Bakar Uang Rp 4,2 Miliar
Tribunnews.com - Jumat, 16 September 2011 09:37 WIB

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ada ritual unik yang dilakukan Ahmad Muntoha untuk melipatgandakan uang Rp 4,2 miliar milik Gayus Tambunan. Ia mensyaratkan Gayus membakar 100 lembar pecahan 10.000 dolar Singapura ( 1 juta dolar Singapura atau setara Rp 7 miliar) dengan ritual tertentu.

Gayus Tambunan, terpidana kasus mafia pajak, kabarnya hanya membakar 60 lembar pecahan 10.000 dolar Singapura (600 ribu dolar Singapura atau setara Rp 4,2 miliar) miliknya sehingga gagal dilipatgandakan menjadi 300 juta dolar Singapura atau setara Rp 2,1 triliun.

"Ahmad Muntoha bersikeras ia tidak melakukan penipuan, tapi Gayus kemudian melaporkan ia ditipu," kata Bambang Krisbanu, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta, kepada Tribunnews, Kamis (15/9/2011).

Menurut Bambang, pemeriksaan terhadap Gayus dan Ahmad Muntoha sudah dilakukan sejak Rabu siang. Kepada tim pemeriksa, Muntoha mengaku tidak melakukan penipuan, karena Gayus tidak berhasil memenuhi persyaratan diajukan.

Jika Gayus berhasil memenuhi syarat tersebut, uang Brazil milik Muntoha yang berada di Rutan Cipinang akan berubah menjadi uang dolar Singapura. Jumlahnya bisa mencapai 300 kali lipat dari uang dolar Singapura milik Gayus.

Muntoha mengaku uang Brazil miliknya sudah sempat berubah menjadi uang dolar Amerika Serikat (AS). Namun karena Gayus tidak berhasil memenuhi persyaratan, uang itu kembali menjadi uang Brazil.

Menurut Muntoha, Gayus hanya sanggup mendapatkan 60 lembar uang dolar Singapura dalam pecahan 10 ribu. "Muntoha mengaku tidak pernah menerima uang Gayus, karena uang tersebut tetap dipegang Gayus. Gayus sendiri yang membakarnya," terang Bambang. Jadi saat ini uang 600 ribu dolar Singapura atau setara Rp 4,2 miliar sudah habis terbakar.

Sedang Gayus belum selesai dimintai keterangan. Kepada tim pemeriksa Gayus mengatakan Muntoha gagal memenuhi janji. Ia merasa ditipu sehingga melapor ke pihak Rutan Cipinang.


Tribunnews



-dipi-
 
Muntoha mengaku uang Brazil miliknya sudah sempat berubah menjadi uang dolar Amerika Serikat (AS). Namun karena Gayus tidak berhasil memenuhi persyaratan, uang itu kembali menjadi uang Brazil.

-dipi-

ini trik pengganda uang
sebenarnya uang gayus ga d bakar tapi yg d bakar adalah Upal atau uang UB sedangkan uang asli milik gayus udah d kuasai pengganda itu

ini modus sangat jadul
 
Back
Top