annisabianca
New member
Sudah cek Whatsapp kamu hari ini? Yup, tepatnya tadi pagi setelah Kominfo melakukan pemblokiran terhadap Gif Whatsapp, konten yang dimaksud sudah tidak bisa diakes lagi.
Sebagaimana diketahui bersama, jika sebelumnya pengguna Whatsapp bisa mengakses konten yang berbau pornografi tersebut melalui pencarian Gif. Oleh sebab itu, penyedia konten Gif di Whatsapp, Tenor, harus bertanggung jawab terhadap konten tersebut meski sebelumnya Kominfo sempat memblokir 6 (enam) DNS milik Tenor.
Baca Juga:
Sistem Keamanan Android Tidak Aman
Dari keenam DNS tersebut adalah tenor.com, api.tenor.com, media.tenor.com, media1.tenor.com, qa.tenor.com, dan blog.tenor.com yang lebih dulu tidak bisa diakses. Dan mulai perhari ini, fitur Gif di Whatsapp pun tidak bisa diakses.
Berdasarkan pantauan sampai hari ini, Direktur Jendral Aplikasi Informatika (APTIKA) Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, Whatsapp telah diberikan waktu sampai dengan 2x24 jam untuk segera melakukan pembersihan terhadap konten bermuatan pornografi.
Info:
Semakin banyaknya situs yang diblokir oleh pemerintah terkait pornografi dan unsur lainnya, ternyata ada juga situs-situs informatif yang sebenarnya tidak perlu diblokir. Oleh sebab itu, penggunaan aplikasi tambahan seperti halnya vpn murah dan cepat bisa menjadi solusi untuk membuka situs-situs tersebut dengan syarat tidak menyalahgunakan aplikasi vpn yang digunakan.
Meski konten-konten Gif bermuatan asusila dan disediakan oleh layanan pihak ketiga, seharusnya Whatsapp memiliki sikap tegas sebelum mempublikasikannya atau adanya sistem filter terhadap konten-konten tersebut.
Sebelum permasalahan fitur Gif Whatsapp yang bermuatan dewasa diblokir, jauh hari sebelumnya Kominfo pun sangat gencar memblokir situs-situs yang berbau pornografi, sara, dan lain sebagainya. Seperti contohnya, pemblokiran terhadap kartun bernuansa mesum di Webcomics pada BlackBerry.
Sebagaimana diketahui bersama, jika sebelumnya pengguna Whatsapp bisa mengakses konten yang berbau pornografi tersebut melalui pencarian Gif. Oleh sebab itu, penyedia konten Gif di Whatsapp, Tenor, harus bertanggung jawab terhadap konten tersebut meski sebelumnya Kominfo sempat memblokir 6 (enam) DNS milik Tenor.
Baca Juga:
Sistem Keamanan Android Tidak Aman
Dari keenam DNS tersebut adalah tenor.com, api.tenor.com, media.tenor.com, media1.tenor.com, qa.tenor.com, dan blog.tenor.com yang lebih dulu tidak bisa diakses. Dan mulai perhari ini, fitur Gif di Whatsapp pun tidak bisa diakses.
Berdasarkan pantauan sampai hari ini, Direktur Jendral Aplikasi Informatika (APTIKA) Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, Whatsapp telah diberikan waktu sampai dengan 2x24 jam untuk segera melakukan pembersihan terhadap konten bermuatan pornografi.
Info:
Semakin banyaknya situs yang diblokir oleh pemerintah terkait pornografi dan unsur lainnya, ternyata ada juga situs-situs informatif yang sebenarnya tidak perlu diblokir. Oleh sebab itu, penggunaan aplikasi tambahan seperti halnya vpn murah dan cepat bisa menjadi solusi untuk membuka situs-situs tersebut dengan syarat tidak menyalahgunakan aplikasi vpn yang digunakan.
Meski konten-konten Gif bermuatan asusila dan disediakan oleh layanan pihak ketiga, seharusnya Whatsapp memiliki sikap tegas sebelum mempublikasikannya atau adanya sistem filter terhadap konten-konten tersebut.
Sebelum permasalahan fitur Gif Whatsapp yang bermuatan dewasa diblokir, jauh hari sebelumnya Kominfo pun sangat gencar memblokir situs-situs yang berbau pornografi, sara, dan lain sebagainya. Seperti contohnya, pemblokiran terhadap kartun bernuansa mesum di Webcomics pada BlackBerry.