Hadapi PSDS, Persema Simpan Strategi Khusus
( Jumat, 23/02/2007 22:00 )
- Menghadapi tim tamunya PSDS Deli Serdang, Persema Malang telah meramu dan menyimpan strategi khusus untuk menumbangkan tim berjuluk Traktor Kuning itu di Stadion Gajayana, Sabtu (24/02) besok.
Humas Persema Malang, Hadi Santoso, Jumat (23/02), mengakui, pelatih sudah meracik strategi yang bisa mematikan gerak setiap individu pemain PSDS yang diasuh pelatih Tumpak Sihete itu.
"Skill para pemain PSDS yang dimotori Ansyari Lubis itu cukup merata sehingga kami harus ekstra waspada dan semua pemain juga harus "dijaga" ketat setiap pergerakannya jika ingin mengantongi poin penuh dihadapan publik Kota Malang," katanya di Malang.
Ia mengakui, kondisi pemain saat ini lebih kondusif setelah beberapa kali pertandingan di laga awal baik di kandang maupun away terutama ketika dijamu Persela, antar pemain masih sering salah pengertian, salah komunikasi dan kurang kompak.
Sementara pelatih PSDS Deli Serdang, Tumpak Sihete mengatakan, pihaknya telah mengantongi rahasia permainan Persema setelah menyaksikan langsung pertandingan ketika dijamu PSIS Semarang, Selasa (20/02) lalu.
Sebelum menyaksikan pertandingan secara langsung, katanya, dirinya hanya menentukan enam pemain yang harus diwaspadai, namun setelah tahu permainan Persema melawan PSIS Semarang, maka seluruh pemain harus diwaspadai, karena semuanya berbahaya.
Oleh karena itu, lanjutnya, pihaknya juga merancang strategi khusus untuk meladeni permainan Persema, apalagi Persema bermain di kandang.
PSDS datang ke Malang membawa 18 orang pemain diantaranya Rusdianto, Lukman Harsono, Imam Faisol, Freddy Herlambang, Romadhona serta empat pemain asingnya masing-masing Mahouf (Kamerun), Edgar Anazlo (Paraguay), Christian (Chile) dan Denis (Paraguay).
- kapanlagi.com -
( Jumat, 23/02/2007 22:00 )
- Menghadapi tim tamunya PSDS Deli Serdang, Persema Malang telah meramu dan menyimpan strategi khusus untuk menumbangkan tim berjuluk Traktor Kuning itu di Stadion Gajayana, Sabtu (24/02) besok.
Humas Persema Malang, Hadi Santoso, Jumat (23/02), mengakui, pelatih sudah meracik strategi yang bisa mematikan gerak setiap individu pemain PSDS yang diasuh pelatih Tumpak Sihete itu.
"Skill para pemain PSDS yang dimotori Ansyari Lubis itu cukup merata sehingga kami harus ekstra waspada dan semua pemain juga harus "dijaga" ketat setiap pergerakannya jika ingin mengantongi poin penuh dihadapan publik Kota Malang," katanya di Malang.
Ia mengakui, kondisi pemain saat ini lebih kondusif setelah beberapa kali pertandingan di laga awal baik di kandang maupun away terutama ketika dijamu Persela, antar pemain masih sering salah pengertian, salah komunikasi dan kurang kompak.
Sementara pelatih PSDS Deli Serdang, Tumpak Sihete mengatakan, pihaknya telah mengantongi rahasia permainan Persema setelah menyaksikan langsung pertandingan ketika dijamu PSIS Semarang, Selasa (20/02) lalu.
Sebelum menyaksikan pertandingan secara langsung, katanya, dirinya hanya menentukan enam pemain yang harus diwaspadai, namun setelah tahu permainan Persema melawan PSIS Semarang, maka seluruh pemain harus diwaspadai, karena semuanya berbahaya.
Oleh karena itu, lanjutnya, pihaknya juga merancang strategi khusus untuk meladeni permainan Persema, apalagi Persema bermain di kandang.
PSDS datang ke Malang membawa 18 orang pemain diantaranya Rusdianto, Lukman Harsono, Imam Faisol, Freddy Herlambang, Romadhona serta empat pemain asingnya masing-masing Mahouf (Kamerun), Edgar Anazlo (Paraguay), Christian (Chile) dan Denis (Paraguay).
- kapanlagi.com -