imnanay
New member
Pada hakikatnya meliputi segala hantaran konduktor. Satuan: mho, kebalikan dari satuan tahanan (ohm).
A) Hantaran jenis (konduktivitas): hantaran persatuan panjang (mho/cm).
B) Hantaran ekuivalen: hasil kali hantaran jenis dan volume (dalam cm3) pelarut, yang mengandung 1 gram ekuivalen zat pelarut pada konsentrasi tertentu. Hantaran ini diukur dengan menernpatkan larutan itu antara dua elektroda yang berjarak 1 cm.
C) Hantaran molar:
didefinisikan serupa dengan hantaran ekuivalen, hanya saja banyaknya zat terlarut ialah I Mol (bukan 1 grek).
D) Hantaran ion: bagian dan hantanan ekuivalen pada pengenceran tak teihingga, yang disebabkan oleh masing-masing ion.
Selain itu dikenal pula:
1) Hantaran listrik:
kawat-kawat, penghantan-penghantar atau kabel untuk menyalunkan tenaga listrik dan sumber ke alat pemakai; sekurang-kurangnya terdiri dari dua kawat yang mengalirkan arus listrik yang diisolasi terhadap satu sama lain, dan terhadap tempat pemasangannya. Hantaran tak berisolasi (disebut juga hantaran telanjang) dipergunakan sebagai hantaran udara, dipasang pada isolator-isolator pada tiang-tiang. Untuk instalasi rumah dipergunakan hantaran berisolasi bahan termoplastik atau karet, dipasang dalam pipa dan/atau pada isolator-isolator. Untuk hantaran dalarn tanah dipergunakan kabel-kabel tanah yang diisolasi dan dilindungi sesuai dengan keadaan tanah.
2) Hantaran mekanik: bagian dari mesin untuk menjuruskan gerak bagian mesin ke arah tertentu, seperti pada mesin bubut.
A) Hantaran jenis (konduktivitas): hantaran persatuan panjang (mho/cm).
B) Hantaran ekuivalen: hasil kali hantaran jenis dan volume (dalam cm3) pelarut, yang mengandung 1 gram ekuivalen zat pelarut pada konsentrasi tertentu. Hantaran ini diukur dengan menernpatkan larutan itu antara dua elektroda yang berjarak 1 cm.
C) Hantaran molar:
didefinisikan serupa dengan hantaran ekuivalen, hanya saja banyaknya zat terlarut ialah I Mol (bukan 1 grek).
D) Hantaran ion: bagian dan hantanan ekuivalen pada pengenceran tak teihingga, yang disebabkan oleh masing-masing ion.
Selain itu dikenal pula:
1) Hantaran listrik:
kawat-kawat, penghantan-penghantar atau kabel untuk menyalunkan tenaga listrik dan sumber ke alat pemakai; sekurang-kurangnya terdiri dari dua kawat yang mengalirkan arus listrik yang diisolasi terhadap satu sama lain, dan terhadap tempat pemasangannya. Hantaran tak berisolasi (disebut juga hantaran telanjang) dipergunakan sebagai hantaran udara, dipasang pada isolator-isolator pada tiang-tiang. Untuk instalasi rumah dipergunakan hantaran berisolasi bahan termoplastik atau karet, dipasang dalam pipa dan/atau pada isolator-isolator. Untuk hantaran dalarn tanah dipergunakan kabel-kabel tanah yang diisolasi dan dilindungi sesuai dengan keadaan tanah.
2) Hantaran mekanik: bagian dari mesin untuk menjuruskan gerak bagian mesin ke arah tertentu, seperti pada mesin bubut.