Harga beras naik Rp 100-Rp 300/kg 1

pratama_adi2001

New member
Harga beras naik Rp 100-Rp 300/kg
Solo (Espos)
Harga beras di Solo, dalam sepekan terakhir ini, naik antara Rp 100-Rp 300 per kilogram, menyusul berkurangnya pasokan akibat mundurnya musim tanam dan panen di sejumlah daerah.
Keterangan yang dihimpun Espos dari sejumlah pedagang beras partai besar atau grosir di Pasar Legi, Minggu (28/1), menyebutkan kenaikan harga beras itu dipicu kemarau panjang yang berimbas kepada bergeser atau mundurnya musim tanam dan panen. Menurut mereka, musim tanam seharusnya sudah dimulai lagi awal Desember lalu.
Ridwan, pedagang beras di Pasar Legi, mengungkapkan kenaikan harga beras terjadi pada semua jenis, dengan rata-rata kenaikan Rp 100 per kilogram, bahkan sebagian kenaikannya mencapai Rp 300 per kilogram.
Ridwan mencontohkan, beras jenis IR-64 yang biasanya hanya Rp 4.500 per kilogram naik menjadi Rp 4.700 per kilogram. Sementara beras mentik wangi, C4 biasa dan C4 super masing-masing biasanya Rp 5.100/kg, Rp 4.500/kg dan Rp 5.000/kg sekarang menjadi Rp 5.300/kg, Rp 4.700/kg dan Rp 5.200/kg.
?Kenaikan harga beras sudah terjadi sepekan ini, karena pasokan yang berkurang. Kurangnya pasokan kemungkinan karena musim kemarau panjang sehingga diberbagai daerah belum juga panen,? katanya.
Ridwan mengaku biasanya dalam sepekan pihaknya menerima pasokan beras sedikitnya tiga hingga lima kali. Namun demikian, dalam sepekan ini Ridwan mengaku dirinya hanya menerima dua kali pasokan beras.
Menyusul berkurangnya pasokan beras tersebut, kata Ridwan, harga beras di pasaran terus bergerak naik, karena antara supply (pasokan) dan demand (permintaan) tidak seimbang. ?Sekarang ini permintaan tetap sama, tapi pasokannya berkurang. Jadi mau tidak mau harga beras dari hari ke hari terus naik,? tuturnya.
 
Back
Top