Harga Minyak Mentah Berakhir Naik Tipis

adidananto

New member
c282d-oil-platform-1-factsnotfantasy-blogspot-com_-700x357.jpg



Di penutupan perdagangan Rabu dini hari tadi harga minyak mentah jenis WTI dan Brent mengalami kenaikan tipis (29/4). Harga minyak global masih bergerak sideways dalam kondisi konsolidasi setelah keluarnya laporan bahwa Iran telah menyita kapal kargo yang diduga berkebangsaan Amerika Serikat.

Harga minyak mentah sempat mengalami penurunan yang cukup signifikan malam tadi. Pasar berekspektasi bahwa data dari American Petroleum Institute akan kembali menunjukkan bahwa pasokan minyak mentah di AS pekan lalu mencapai rekor tertingginya untuk 16 minggu berturut-turut.

Sementara itu dollar mengalami penurunan ke level paling rendah dalam delapan minggu belekangan setelah data keyakinan konsumen di bulan April secara tidak terduga menunjukkan penurunan. Para pelaku pasar juga sedang galau menantikan hasil pertemuan Fed yang akan dirilis Kamis dini hari. Melemahnya dollar memberikan support terhadap pergerakan harga minyak mentah.

Harga minyak mentah WTI untuk kontrak Juni yang merupakan kontrak paling aktif saat ini mengalami kenaikan tipis saja yaitu sebesar 7 sen atau setara dengan 0,12 persen pada akhir perdagangan Selasa dini hari tadi. Harga komoditas ini ditutup pada posisi 57,06 dollar per barel.

Harga minyak mentah Brent justru tampak mengalami penurunan yang cukup signifikan. Harga minyak mentah di London turun 17 sen dan ditutup pada posisi 64,66 dollar per barel.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga minyak mentah jenis WTI kontrak paling aktif pada perdagangan hari ini di sesi Asia akan cenderung melanjutkan pergerakan yang sideways. Secara teknikal harga minyak mentah sedang mengalami pergerakan konsolidasi setelah minggu lalu mengalami kenaikan mantap hingga mencapai posisi paling tinggi sejak bulan Desember. Selama beberapa hari belakangan harga komoditas ini sedang berkonsolidasi.

Untuk perdagangan hari ini harga minyak mentah WTI diperkirakan akan mengalami level resistance di 59,00 dollar. Resistance selanjutnya ada di 60,00 dollar. Jika terjadi pergerakan melemah support akan ditemui pada posisi 55,00 dollar dan 53,00 dollar.



Sumber http://commodity-academy.co.id/2015/04/29/minyak-dunia-masih-lemah-arab-tingkatkan-pasokan-minyaknya/
 
Back
Top