Heal The Heart

Kalina

Moderator
RISIKO terbesar dari jatuh cinta, namanya patah hati. Wupz! Udah jatuh masih ditambah patah pula. Pasti nggak enak banget rasanya. Serasa akhir dari dunia, eh tapi jangan buru-buru pengen mengakhiri hidup lho! Just take a breathe, terus kamu mulai deh penyembuhan hati.

---

Terapi Emosi

Saat patah hati, kita cenderung jadi orang yang labil. Pengen ketawa rasanya mahal, justru air mata yang diobral. Jangan melampiaskan kekasalan kepada semua orang di sekitarmu. Coba arahkan ke hal lain, misalnya pergi ke pantai, lalu teriak sampai lega. Atau, nyanyikan semua lagu kenanganmu sampai tenggorokan kering. Menangis juga boleh, asal jangan terus-terusan meratapi diri. Cara lain, coba deh mulai menuliskan kisah tragismu dengan si dia ke dalam sebuah novel. Bisa jadi penulis terkenal kan ?

Tablet Kenangan

Rasanya sakit ya mengingat semua yang manis-manis tentang kalian. Ingat tempat kencan pertama, tempat jadian, kado ulang tahun. Mulai detik ini, stop mengingat semuanya. Telanlah tablet kenanganmu dan tutuplah semua momen indah yang kalian alami ketimbang bikin makin sakit hati. Kalau toh memang mau mengingat, untuk sementara ingat semua hal buruk yang membuatmu sebel sama dia. Dengan begitu, kamu nggak punya alasan buat terus-terusan sedih. Ingat, orang yang menyayangi kamu nggak akan bikin kamu sedih. Bukan seperti ini.

Pil Nostalgia

Kebalikan dari si tablet kenangan, pil nostalgia ini buat kamu yang pemberani. Yap , kamu yang nekat mengingat semua hal indah yang pernah dialami. Bisa dengan memandangi foto kalian berdua, memeluk boneka pemberiannya, membalik halaman scrapbook bikinan berdua, atau membaca lagi SMS darinya. Ingat, masa lalu hanyalah sebuah lelucon. Jadi, silakan ditertawakan sepuas hati, saat-saat kamu ngambek, saat dia pedekate. Untuk apa? Untuk bersyukur dong! Setidaknya kalian berdua pernah bahagia bareng-bareng.

Suntik "Mati"

Ngerinya mendengar kata suntik mati. Hehe... Bukan eutanasia lho! Yang dimatikan adalah perasaan cintamu kepadanya. Ada baiknya kamu menjauh dulu dari dia dan segala hal yang berhubungan dengannya. Kamu butuh ruang khusus untuk menata hatimu yang sedang amburadul. Pasti muncul perasaan kosong dan sendirian, itu hanya sementara. Banyak yang siap memelukmu dan menguatkanmu. Ada sahabat, saudara, dan ortu. Nggak perlu terburu-buru mencari yang baru kalau kamu memang masih ingin sendiri. Keep struggling ya! Cheers!

Ganti Hati

Mau transplantasi? Mahal banget. Hehe.. Yang diganti bukan organ hatinya, melainkan isi dari hati yang kamu punya. Dendam, marah, kecewa, semuanya tumplek-bleg jadi penyakit hati kronis. Ati-ati lho, nggak baik buat kamu sendiri. Waktunya ganti hati! Lirik kanan-kiri, siapa tahu sebenernya ada secret admirer yang mengintaimu sejak lama. Mem pertimbangkan orang baru nggak ada salahnya, asal tidak dijadikan pelarian. Santai saja, jalani pelan-pelan sampai kamu merasa siap membuka hati.
 
Back
Top