Hefner, Lilin. Satuan kekuatan cahaya yang sudah kuno; dikemukakan ahli fisika Jerman Friedrich von Hefner-Alteneck (1845—1904); banyak digunakan di Jerman antara 1897—1948. Sebagai satuan kekuatan cahaya kini dipakai candela; I lilin hefner = 0.9 candela. [FOOTNOTE]Ensiklopedi Indonesia, 1992, Penerbit PT Ichtiar Baru Van Hoeve, Jakarta, PT Intermasa, Jakarta[/FOOTNOTE]
[h=1]Reference & Resources[/h]
[REFLIST]1[/REFLIST]
[h=1]Reference & Resources[/h]
[REFLIST]1[/REFLIST]