ankusutan
New member
Salah seorang wakil ketua DPR negri Khatulistiwa menyampaikan bahwa anggotanya telah pergi meninjau/melihat (melihat-lihat), kondisi korban tsunami di mentawai. Namun disanggah oleh wartawan bahwa tidak benar ada anggota dewan yang telah pergi kesana, kemudian si wakil ketua berdalih kalau dia menyampaikan hal tersebut berdasarkan laporan yang didengarnya.
Mungkin si Bapak wakil ketua ini salah dengar laporan sudah pikun pendengarannya karena terlalu banyak berbisik2 - yang sebenarnya disampaikan lewat surat (makanya dibaca bukan didengar).
Bapak yg katanya terhormat ini seharusnya mikir pke isi kepala (bukan biji mata or kampret telinga), jika dari Lipi masih adanya energi 8,8 SR di Mntawai, anggota Bapak mana yang brani mati kesana. Gila ni si Bapak, bukannya buat agenda study tour malah buat draft kematian anggota dewan.
Seperti yg Ketua nya pernah bilang ke masyarakat, "SUDAH TAU DAERAH ANDA RAWAN BENCANA TSUNAMI, BUKANNYA PINDAH MALAH TETAP TINGGAL DI SANA".
Mungkin si Bapak wakil ketua ini salah dengar laporan sudah pikun pendengarannya karena terlalu banyak berbisik2 - yang sebenarnya disampaikan lewat surat (makanya dibaca bukan didengar).
Bapak yg katanya terhormat ini seharusnya mikir pke isi kepala (bukan biji mata or kampret telinga), jika dari Lipi masih adanya energi 8,8 SR di Mntawai, anggota Bapak mana yang brani mati kesana. Gila ni si Bapak, bukannya buat agenda study tour malah buat draft kematian anggota dewan.
Seperti yg Ketua nya pernah bilang ke masyarakat, "SUDAH TAU DAERAH ANDA RAWAN BENCANA TSUNAMI, BUKANNYA PINDAH MALAH TETAP TINGGAL DI SANA".