Sumber : http://www.rumah.com/berita-properti
BRI Syariah targetkan pembiayaan kredit pemilikan rumah (KPR) melalui skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) naik 5000% tahun depan. Hal itu diungkapkan oleh Sri Esti Kadaryanti, Consumer Financing Group Head BRI Syariah kepada Rumah.com, kemarin (19/12).
Menurut Esti, realisasi dua bulan masa aktif pembiayaan KPR FLPP BRI Syariah mencapai 200 unit lebih rumah. Tahun depan, Esti optimistis menetapkan target capaian sebanyak 10.000 unit rumah. Dia yakin target tersebut akan tercapai, mengingat jumlah tersebut hanya sebagian kecil saja dari besarnya angka kekurangan perumahan (backlog) saat ini.
“Tahun depan kami bisa penuh satu tahun menyalurkannya dan kami juga targetkan untuk seluruh Indonesia, tidak terbatas di daerah Jakarta dan sekitarnya saja. Untuk backlog, data yang saya pegang angka terakhir sudah mencapai 21 juta unit,” kata Esti.
Dia menambahkan, saat ini pihak BRI Syariah juga sudah menjalin kerja sama dengan kurang lebih 50 pengembang perumahan yang memasok rumah sederhana yang tersebar di Pulau Jawa, Sumatera, dan Kalimantan.
“Kami juga akan terus mencari mitra pengembang pemasok rumah sederhana ini agar target kami tahun depan bisa tercapai,” imbuh Esti.
SOURCE
BRI Syariah targetkan pembiayaan kredit pemilikan rumah (KPR) melalui skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) naik 5000% tahun depan. Hal itu diungkapkan oleh Sri Esti Kadaryanti, Consumer Financing Group Head BRI Syariah kepada Rumah.com, kemarin (19/12).
Menurut Esti, realisasi dua bulan masa aktif pembiayaan KPR FLPP BRI Syariah mencapai 200 unit lebih rumah. Tahun depan, Esti optimistis menetapkan target capaian sebanyak 10.000 unit rumah. Dia yakin target tersebut akan tercapai, mengingat jumlah tersebut hanya sebagian kecil saja dari besarnya angka kekurangan perumahan (backlog) saat ini.
“Tahun depan kami bisa penuh satu tahun menyalurkannya dan kami juga targetkan untuk seluruh Indonesia, tidak terbatas di daerah Jakarta dan sekitarnya saja. Untuk backlog, data yang saya pegang angka terakhir sudah mencapai 21 juta unit,” kata Esti.
Dia menambahkan, saat ini pihak BRI Syariah juga sudah menjalin kerja sama dengan kurang lebih 50 pengembang perumahan yang memasok rumah sederhana yang tersebar di Pulau Jawa, Sumatera, dan Kalimantan.
“Kami juga akan terus mencari mitra pengembang pemasok rumah sederhana ini agar target kami tahun depan bisa tercapai,” imbuh Esti.
SOURCE